11
Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan suatu proses individu memperoleh pengetahuan dan
pemahaman yang terjadi karena merupakan hasil konstruksi kognitif melalui kegiatan seseorang, perubahan ini dapat ditunjukan dalam
berbagai bentuk seperti pengetahuan, keterampilan, maupun nilai.
c. Prestasi Belajar
Hasan Alwi 2002: 895 disebutkan bahwa prestasi belajar sebagai penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan melalui
mata pelajaran, lazimnya ditujukan dengan nilai tes atau angka yang diberikan oleh guru.
Prestasi belajar adalah pencerminan dari pembelajaran yang ditunjukkan oleh siswa melalui perubahan-perubahan dalam bidang
pengetahuan atau pemahaman, keterampilan, analisis, sintesis, evaluasi, serta nilai dan sikap Dimyati, 2006: 26-27.
Winkel 1999: 146 mengatakan bahwa prestasi belajar adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau kemampuan seseorang siswa dalam
melakukan kegiatan belajarnya sesuai dengan bobot yang dicapainya. Prestasi belajar merupakan hasil yang tidak dapat dipisahkan dari
kegiatan belajar, karena kegiatan belajar merupakan proses, sedangkan prestasi belajar secara garis besar harus bertitik tolak kepada pengertian
belajar itu sendiri. Berdasarkan pengertian – pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar merupakan hasil yang dicapai oleh
siswa dalam proses pembelajaran melalui perubahan dalam bidang
12
pengetahuan, keterampilan, analisis, sintesis, evaluasi, serta nilai, sikap yang ditunjukkan dengan nilai yang diberikan oleh guru.
Prestasi belajar matematika yang diperoleh siswa selalu berbeda beda sesuai dengan kemampuan siswa dalam menerima materi pembelajaran
yang disampaikan dan hasilnya dinyatakan dalam bentuk nilai setelah melaksanakan tes dalam pembelajaran.
2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
Menurut Carol yang dikutip oleh Nana Sudjana 2005 : 40, prestasi belajar yang diperoleh siswa dipengaruhi oleh lima faktor, yaitu:
a. Bakat belajar yang dimiliki oleh siswa
b. Waktu belajar yang dimiliki oleh siswa
c. Waktu yang diperlukan siswa untuk menjelaskan suatu materi pelajaran
d. Kualitas pengajar yang dilakukan oleh seorang guru
e. Kemampuan dari individu masing-masing.
Menurut Ebbut dan Straker dalam Marsigit 2003: 3-4, memberikan pandangannya bahwa agar potensi siswa dapat dikembangkan secara
optimal, asumsi tentang karakteristik subjek didik dan implikasi terhadap pembalajaran matematika diberikan sebagai berikut:
a. Murid akan mempelajari matematika jika mereka mempunyai motivasi
Implikasi pandangan ini bagi usaha guru adalah: 1 menyediakan kegiatan yang menyenangkan, 2 memperhatikan keinginan siswa, 3
membangun pengertian melalui apa yang diketahui oleh siswa, 4 menciptakan suasana kelas yang mendukung kegiatan belajar, 5
memberikan kegiatan yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, 6 memberikan kegiatan yang menantang, 7 memberikan kegiatan yang
memberikan harapan keberhasilan, dan 8 menghargai setiap pencapaian siswa.
b. Murid mempelajari matematika dengan caranya sendiri