PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINKING ALOUD PAIR PROBLEM SOLVING DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN AKTIVE KNOWLEDGE SHARING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI KELAS XI IPS SMA GKPS 1 PEMATANG RAYA T.P 2015/2016.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINKING ALOUD PAIR
PROBLEM SOLVING DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN
AKTIVE KNOWLEDGE SHARING TERHADAP HASIL
BELAJAR AKUNTANSI KELAS XI IPS
SMA GKPS 1 PEMATANG RAYA
T.P 2015/2016
SKRIPSI
Di Ajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH:
VEVI ALWINNA SIMBOLON
NIM 7122142010
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
ABSTRAK
Vevi Alwinna Simbolon (Nim 7122142010) “Pengaruh Model Pembelajaran Thinking
Aloud Pair Problem Solving Dengan Pendekatan Active Knowledge Sharing Terhadap
Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA GKPS 1 P.Raya T.P 2015/2016.”
Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi. Fakultas
Ekonomi, Universitas Negeri Medan.2016.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar akuntansi siswa kelas XI
IPS SMA GKPS 1 Pematang Raya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar
akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving
dan pendekatan Active Knowledge Sharing lebih tinggi dibandingkan hasil belajar akuntansi
yang diajarkan dengan metode pembelajaran konvensional.
Penelitian ini dilakukan di SMA GKPS 1 Pematang Raya, yang beralamat di Jl. Guru
Jason No. 03 Pematang Raya. Populasi dalam penelitian ini adalah semua kelas XI IPS SMA
GKPS 1 Pematang Raya yang berjumlah 49 orang. Teknik pengambilan sampel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sampel dalam penelitian adalah
siswa kelas XI IPS 1 sebagai kelas eksperimen yang diajarkan dengan menggunakan model
pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving dan pendekatan Active Knowledge
Sharing dan kelas XI IPS 2 sebagai kelas kontrol yang diajarkan dengan menggunakan
metode konvensional, yang masing – masing berjumlah 20 orang dan total sampel 40 orang.
Sebelum tes diberikan pada sampel yang sebenarnya, maka dilakukan uji coba instrumen
untuk mengetahui validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran tes, dan daya pembeda tes. Teknik
analisis data yang digunakan yaitu uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis.
Berdasarkan hasil penelitian data postest kelas eksperimen dan kelas kontrol
diperoleh rata – rata nilai postest sebesar 78,25 dan standar deviasi 6,12 sedangkan nilai rata
– rata postest kelas kontrol sebesar 59,25 dengan standar deviasi 8,15. Dan ditemukan data
berdistribusi normal dan juga homogen, sehingga dapat dilakukan pengujian hipotesis
penelitian. Dari pengujian hipotesis diperoleh
sebesar 8,333 dan
sebesar 1,684
pada taraf
= 0,05, setelah membandingkan dengan kriteria pengujian hipotesis maka
diperoleh bahwa
>
atau 8,333 > 1,684, yang berarti hipotesis penelitian
diterima.
Dari hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi yang
diajarkan dengan model pembelajaran Thingking Aloud Pair Problem Solving dan pendekatan
Active Knowledge Sharing lebih tinggi secara signifikan dibanding hasil belajar akuntansi
yang diajarkan dengan metode pembelajaran konvensional pada siswa kelas XI IPS SMA
GKPS 1 PEMATANG RAYA Tahun Pembelajaran 2015/2016”
Kata kunci : Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving, pendekatan
Active Knowledge Sharing, Hasil Belajar Akuntansi.
v
ABSTRACT
Vevi Alwinna Simbolon (Nim 7122142010) "Effect of Instructional Model Thinking
Aloud Pair Problem Solving With Active Knowledge Sharing Approach Against
Accounting Learning Outcomes Student Class XI IPS SMA GKPS 1 P.Raya T.P
2015/2016." Thesis. Education Department of Economics, Department of Accounting
Education. Faculty of Economics, University of Medan.2016.
The problem in this research is the low learning outcomes accounting class XI IPS
SMA GKPS 1 Pematang Raya. This study aims to determine learning outcomes accounting
taught learning model Thinking Aloud Pair Problem Solving and Knowledge Sharing Active
approach higher than the results of studying accounting is taught by conventional teaching
methods.
This research was conducted in SMA GKPS 1 Pematang Raya, which is located at Jl.
Teacher Jason No. 03 Pematang Raya. The population in this research is all class XI IPS
SMA GKPS 1 Pematang Raya totaling 49 people. The sampling technique used in this
research is purposive sampling. Samples were students of class XI IPS 1 as an experimental
class is taught by using model Thinking Aloud Pair Problem Solving and approaches Active
Knowledge Sharing and class XI IPS 2 as the control class is taught using conventional
methods, that each - each totaling 20 people and the total sample of 40 people. Before the test
was given on the actual sample, then do the test instrument to determine the validity,
reliability, level of difficulty of the test, and distinguishing tests. Data analysis technique used
is normality test, homogeneity, and hypothesis testing.
Based on the results of data posttest experimental class and control class is derived
average - average value postest of 78.25 and a standard deviation of 6.12 while the value average posttest control class is 59.25 with a standard deviation of 8.15. And found normal
distribution of data and also homogeneous, so do research hypothesis testing. From the
hypothesis testing obtained t_tabel t_hitung of 8.333 and 1.684 at the level of α = 0.05, after
comparing with hypothesis testing criteria of the obtained that t_hitung> t_tabel or 8.333>
1.684, which means that the research hypothesis is accepted.
From the results of data analysis can be concluded that the learning outcomes of
accounting taught learning model Thingking Aloud Pair Problem Solving and approaches
Active Knowledge Sharing significantly higher than the results of studying accounting is
taught by conventional teaching methods in class XI IPS SMA GKPS 1 bund RAYA Year
learning 2015/2016 "
Keywords: Learning Model Thinking Aloud Pair Problem Solving, Active approach
Knowledge Sharing, Learning Outcomes in Accounting.
vi
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas kasih
karunia-Nya yang telah memberikan kesehatan dan pengetahuan sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran
Thingking Alound Pair Problem Solving(TAPPS) Dengan Menggunakan
Pendekatan Aktive Knowledge Sharing Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa
Kelas XI IPS SMA GKPS 1 Pematang Raya”.
Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa program S1 yang
menempuh jalur skripsi Program Studi Pendidikan Akuntansi Jurusan Pendidikan
Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak memperoleh bantuan dari
berbagai pihak sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan. Oleh karena itu
pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan
2. Bapak Prof. Indra Maipita M.Si, Phd selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
4. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd., M.Si., selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Medan
i
5. Bapak Drs. Marusul Hasibuan, M.Pd selaku pembimbing skripsi dan
selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah mengarahkan penulis
selama perkuliahan dan membimbing dalam menyelesaikan skripsi ini,
semoga bapak selalu sehat – sehat dan panjang umur, dan senantiasa
segenap keluarga dilawat oleh lindungan Tuhan.
6. Bapak Drs. La Hanu M.Si , Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd., M.Si, dan
Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Dosen Penguji
yang telah
memberikan saran dan kritik serta pengetahuan yang sangat luar biasa
untuk perbaikan skripsi ini.
7. Bapak Dr. Keysar Panjaitan. M.Pd selaku Dosen Pembimbing Lapangan
waktu PPLT yang telah memberi kesempatan bagi penulis mempelajari
buku- buku beliau dan sangat membantu dalam referensi dalam skripsi ini.
8. Bapak Jintan Saragih, S.Pd selaku Kepala SMA GKPS 1 Pematang Raya
yang telah memberikan izin mengadakan penelitian di SMA GKPS 1
Pematang Raya
9. Guru dan Staf Pegawai SMA GKPS 1 Pematang Raya, teritimewa ibu
Rista Henni Purba, S.Pd selaku guru bidang studi ekonomi- akuntansi dan
ibu Helpi selaku pegawai yang telah membantu memberi pengarahan
selama penelitian
10. Teristimewa ucapan terima kasih dan hormat yang setulus-tulusnya kepada
Orang Tua penulis ( Bapak R. Simbolon dan Ibu Wasry ) dan Keluarga
(Kela dan Pou, Bapak Uda dan Inang Uda, dan tante yang tersayang),
terima kasih yang sedalam-dalamnya atas doa dan dukungan moril dan
ii
materil yang telah diberikan kepada penulis selama dalam perkuliahan
sampai penyelesaian skripsi ini.
11. Seluruh teman-teman Program Studi Akuntansi stambuk 2012, khususnya
buat Hayana, Annisa, Risma, Sella, Winda dan yang lainnya.
12. Kakak, Abang dan keponakan tercinta (Lely Mustika Simbolon, Andareas
Simbolon, dan keponakan tersayang Putri Lyhana) yang selalu
memberikan dukungan dan santunan doa buat penyemangat buat penulis
dalam perkuliahaan dan menyelesaikan skripsi ini.
13. Teman seperjuangan satu dosen pembimbing yang sudah seperti sahabat,
kepada Fauziah Nur Tanjung, Ery Novita Sari/boru tersayang, Asri
Hasanah Hutasuhut, Nur Safura, Indra Sinamo, dll yang tak tersebut
namanya, terima kasih teman sudah mau berjuang bersama demi
mewujudkan skripsi ini sukses sampai selesai.
14. Kaka PKK Tersayang K’ Melisa Br Tarigan S.Pd yang selalu memberi
arahan, memberi semangat, dan mempersembahkan alunan doa selalu
untuk saya mulai dari awal perkulihan sampai sekarang
15. Untuk teman KTBku ada Risma Hildawati, Indra Sinamo, Lia Agnes Br.
Sembiring yang selalu saling menyemangati satu sama lain.
16. Bang Eric Purba yang selaku abang, teman dan orang yang terkasih selalu
memberikan
doa
penyemangat,
dukungan
perkuliahan penulis dan menyelesaikan skripsi ini.
17. Teman – teman satu posko waktu PPLT di Galang
iii
dalam
menyelesaikan
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, baik
dari segi isi tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan
saran dan kritik yang bersifat membangun untuk perbaikan skripsi ini. Akhir kata
penulis mengharapkan skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Medan,
Juni 2016
Penulis
Vevi Alwinna Simbolon
NIM 7122142010)
iv
DAFTAR ISI
Hal
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
KATA PENGANTAR ............................................................................................ i
ABSTRAK ..............................................................................................................v
ABSTRACK ......................................................................................................... vi
DAFTAR ISI ........................................................................................................ vii
DAFTAR TABEL ..................................................................................................x
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xi
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................
1.1 Latar Belakang Masalah ......................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah .............................................................................4
1.3 Pembatasan Masalah ............................................................................5
1.4 Rumusan Masalah ................................................................................5
1.5 Tujuan Penelitian .................................................................................6
1.6 Manfaat Penelitian ..............................................................................6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ..................................................................................
2.1 Kerangka Teoritis.................................................................................8
2.1.1 Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving ....8
2.1.2 Pendekatan Active Knowledge Sharing ..................................15
2.1.3 Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving
dengan Pendekatan Active Knowledge Sharing .....................18
2.1.4 Metode Pembelajaran Konvensional .......................................20
vii
2.1.5 Perbedaan Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem
Solving Dengan Pendekatan Active Knowledge Sharing Dengan
Metode Konvensional ..........................................................................23
2.1.6
Hasil Belajar Akuntansi ...............................................................24
2.2 Penelitian Yang Relevan ……………………………............................26
2.3 Kerangka Berpikir ……………………………………………………..29
2.4 Hipotesis Penelitian.................................................................................30
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ..............................................................
3.1 Lokasi Penelitian ................................................................................32
3.2 Populasi dan Sampel ..........................................................................32
3.2.1 Populasi ....................................................................................32
3.2.2 Sampel .....................................................................................32
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ...................................33
3.3.1 Variabel Penelitian ...................................................................33
3.3.2 Defenisi Operasional................................................................33
3.4 Rancangan Penelitian .........................................................................34
3.5 Teknik Pengumpulan Data .................................................................38
3.5.1 Uji Validitas Tes ......................................................................39
3.5.2 Uji Reabilitas Tes.....................................................................40
3.5.3 Uji Daya Pembeda Soal ...........................................................41
3.5.4 Uji Tingkat Kesukaran Soal .....................................................41
3.6 Teknik Analisis Data .........................................................................42
3.6.1 Uji Normalitas..........................................................................43
viii
3.6.2 Uji Homogenitas ......................................................................44
3.6.3 Pengujian Hipotesis .................................................................44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.......................................
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ...............................................................48
4.1.1 Uji Validitas Tes ......................................................................49
4.1.2 Uji Reabilitas Tes.....................................................................50
4.1.3 Uji Daya Pembeda Soal ...........................................................51
4.1.4 Uji Tingkat Kesukaran Soal .....................................................52
4.2 Analisis Data ...................................................................................53
4.2.1 Menentukan Nilai Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians .....53
4.2.2 Uji Normalitas..........................................................................63
4.2.3 Uji Homogenitas ......................................................................64
4.2.4
Pengujian Hipotesis ..............................................................65
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian .............................................................67
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................................72
5.1 Kesimpulan ........................................................................................72
5.2 Saran ..................................................................................................72
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................73
LAMPIRAN ..............................................................................................................
ix
DAFTAR TABEL
Tabel
Hal
1.1 Nilai Ulangan Harian ........................................................................................2
2.1 Perbedaan Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving dan
Metode Konvensional .....................................................................................24
3.1 Populasi Penelitian ...........................................................................................32
3.2 Rincian Sampel Penelitian ...............................................................................33
3.3 Matrik Rancangan Penelitian ...........................................................................35
4.1 Nilai Pre-test Siswa Kelas Eksperimen ............................................................55
4.2 Nilai Pre-test Siswa Kelas Kontrol .................................................................57
4.3 Nilai Post-test Siswa Kelas Eksperimen ..........................................................59
4.4 Nilai Pos-Tes Kelas Kontrol ............................................................................61
4.5 Skor Rata–rata, Standar Deviasi dan Varian Hasil Belajar Akuntansi Siswa ..62
4.6 Ringkasan Hasil Uji Normalitas Data Pretest ..................................................63
4.7 Ringkasan Hasil Uji Normalitas Data Postest ……………………………….64
4.8 Ringkasan Hasil Homogenitas Penelitian ........................................................64
4.9 Ringkasan Hasil Hipotesis Penelitian………………………………………. 67
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Hal
1. Gambar grafik 4.1 Nilai Pre-test Kelas Eksperimen
55
2. Gambar grafik 4.2 Nilai Pre-test Kelas Kontrol
57
3. Gambar grafik 4.3 Nilai Post-test Kelas Eksperimen
60
4. Gambar grafik 4.4 Nilai Post-test Kelas Kontrol
62
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Silabus
Lampiran 2 : RPP Kelas Eksperimen
Lampiran 3 : RPP Kelas Kontrol
Lampiran 4 :
Materi Pembelajaran
Lampiran 5 : Soal Instrumen Penelitian
Lampiran 6 : Kunci Jawaban Tes
Lampiran 7 : Kontrak Penelitian
Lampiran 8 : Jadwal Penelitian
Lampiran 9 : Perhitungan Validitas Tes
Lampiran 10 : Tabel Validitas Tes
Lampiran 11 : Perhitungan Realibilitas Tes
Lampiran 12 : Tabel Realibilitas Tes
Lampiran 13 : Perhitungan Daya Pembeda Soal
Lampiran 14 : Tabel Daya Pembeda
Lampiran 15 : Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal
Lampiran 16 : Tabel Tingkat Kesukaran Soal
xii
Lampiran 17 : Data Nilai Hasil Belajar Kelas Eksperimen (Kelas XI IPS1)
Lampiran 18 : Perhitungan Nilai Rata – Rata, Standar Deviasi, Varians
Eksperimen
Lampiran 19 : Data Nilai Hasil Belajar Kelas Kontrol (Kelas XI IPS2)
Lampiran 20 : Perhitungan Nilai Rata – Rata, Standar Deviasi, Varians
Kontrol
Lampiran 21 : Perhitungan Uji Normalitas Nilai Pre-test Kelas Eksperimen
Lampiran 22 : Perhitungan Uji Normalitas Nilai Pre-test Kelas Kontrol
Lampiran 23 : Perhitungan Uji Normalitas Nilai Post-test Kelas Eksperimen
Lampiran 24 : Perhitungan Uji Normalitas Nilai Post-test Kelas Kontrol
Lampiran 25 : Uji Homogenitas
Lampiran 26 : Uji Hipotesis
Lampiran 27 : Tabel r-Product Moment
Lampiran 28 : Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal 0 ke Z
Lampiran 29 : Daftar Nilai Kritis untuk Uji Liliefors
Lampiran 30 : Nilai – Nilai Distribusi F
Lampiran 31 : Nilai – Nilai dalam Distribusi t (Tabel t)
xiii
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pembelajaran pada dasarnya adalah upaya mempengaruhi siswa agar
belajar. Pembelajaran merupakan proses komunikasi dua arah antara guru dengan
peserta didik. Guru menjadi salah satu komponen penting dalam proses belajar
mengajar. Peran guru harus mampu menciptakan interaksi yang baik,
pembelajaran yang menarik agar seluruh siswa aktif dalam pembelajaran. Dalam
melaksanakan pembelajaran, guru harus dapat menciptakan suatu situasi kondisi
belajar yang efektif sehingga motivasi siswa dalam belajar meningkat. Hal ini
akan tercapai jika guru melakukan pendekatan melalui penggunaan model,
metode dan strategi pembelajaran.
Namun sering dijumpai guru masih sering menggunakan metode
pembelajaran di sekolah yaitu metode konvensional (ceramah). Metode
konvensional (ceramah) hanya berorientasi pada target penguasaan materi. Salah
satu contoh fenomena pembelajaran menggunakan metode konvensional
(ceramah) adalah menghapal. Menghapal terbukti berhasil dalam kompetensi
jangka pendek, tetapi gagal dalam pembekalan anak didik memecahkan persoalan
dalam kehidupan jangka panjang. Akhirnya pada saat tes hasil belajar dilakukan,
siswa tidak mampu menjawab pertanyaan dengan baik dan menyebabkan hasil
belajar yang diperoleh rendah.
Namun hal itu tidak menjadi hambatan siswa dalam memahami
pembelajaran akuntansi secara terus menerus. Karena masih banyak usaha dan
1
2
tindakan yang dapat mengubah suasana pembelajaran yang membosankan
menjadi lebih menarik, melibatkan kerja sama antar siswa agar harapkan dalam
membawa perubahan ke arah yang lebih baik dapat terwujud.
Berdasarkan observasi yang dilakukan penulis di sekolah SMA GKPS 1
Pematang Raya ditemukan bahwa suasana pembelajaran akuntansi kurang
menarik dan sebagian siswa kurang bisa menguasai pelajaran akuntansi. Hal ini
dapat dilihat dari rendahnya angka hasil kelulusan siswa. Data yang diperoleh dari
daftar nilai ulangan harian siswa kelas XI IPS di SMA GKPS 1 Pematang Raya
semester ganjil tahun ajaran 2015/2016, menunjukkan rata – rata hasil belajar
siswa masih dibawah batas Kriteria Ketuntasan Minimal(KKM) yaitu 75 sebagai
Standar Ketuntasan Belajar Minimal (SKBM). Berikut rincian nilai hasil belajar
siswa kelas XI IPS SMA GKPS 1 Pematang Raya, yang disajikan dalam bentuk
tabel,
Tabel 1.1
Rekapitulasi Ketuntasan Siswa XI IPS pada Mata Pelajaran Akuntansi
Di SMA GKPS 1 Pematang Raya
Kelas
Tes
KKM Siswa
Siswa Tidak
Jumlah
Mencapai
Mencapai
Siswa
KKM
KKM
Jumlah
%
Jumlah
%
UH 1
75
10
50,0 %
10
50,0%
20
XI IPS 1
UH 2
75
7
35,0%
13
65,0%
20
UH 3
75
5
25,0%
15
75,0%
20
Jumlah
22
110%
38
190%
Rata Rata
8
36%
12
63%
UH 1
75
13
65%
7
35,0%
20
XI IPS 2
UH 2
75
9
45%
11
55,0%
20
UH 3
75
7
35%
13
65,0%
20
Jumlah
29
145%
31
155%
Rata Rata
9
48%
10
51%
Sumber : Daftar Rekapitulasi Ketuntasan Siswa XI IPS pada Mata Pelajaran
Akuntansi Di SMA GKPS 1 Pematang Raya Tahun Pelajaran 2015/2016.
3
Berdasarkan data hasil belajar tersebut, dapat terlihat bahwa hasil belajar
akuntansi siswa masih belum mencapai hasil yang diharapkan. Pada nilai ulangan
harian kelas XI IPS1 rata – rata yang mencapai nilai KKM hanya sekitar 36% dan
selebihnya 63% masih belum mencapai nilai KKM. Sedangkan kelas XI IPS2 rata
– rata yang mencapai nilai KKM hanya sekitar 48% dan selebihnya 51% masih
belum mencapai nilai KKM. Angka ini masih kurang memuaskan mengingat
peraturan ujian akhir yang meningkat setiap tahunnya.
Rendahnya hasil belajar siswa tersebut diduga karena pembelajaran yang
seharusnya menarik dan menyenangkan malah menjadi pembelajaran yang
menoton. Sementara guru yang seharusnya berperan menciptakan pembelajaran
yang menarik dan dapat membangkitkan semangat belajar siswa, menjadi tidak
mampu sepenuhnya membangkitkan semangat belajar siswa. Untuk itulah
diperlukan perbaikan dalam pengajaran oleh guru, agar hasil belajar siswa juga
dapat meningkat, yaitu dengan cara menggunakan model dan pendekatan
pembelajaran yang sesuai dengan kondisi siswa. Salah satu model pembelajaran
yang dapat diterapkan adalah model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem
Solving (TAPPS) dengan menggunakan pendekatan Aktive Knowledge Sharing.
Model Pembelajaran TAPPS(Thinking Aloud Pair Problem Solving)
dengan menggunakan pendekatan Aktive Knowledge Sharing merupakan model
pembelajaran yang memudahkan siswa dalam aktif berbagi ilmu pengetahuan dan
kemampuan dalam penyelesaian masalah, bukan hanya berbagi ilmu pengetahuan
di dalam tim namun berbagi terhadap seluruh siswa yang ada di kelas. Siswa
diberi kesempatan untuk berpikir keras dalam memecahkan masalah dan
4
melakukan kerjasama. Dengan menggunakan model ini dan pendekatan
pembelajaran ini diharapkan proses pembelajaran di kelas tidak berpusat pada
guru lagi, melainkan siswa juga menjadi berperan aktif didalamnya. Dengan
demikian, diharapkan ada peningkatan hasil belajar akuntansi siswa.
Penelitian yang dilakukan oleh Grace Okto Friska Ginting (2015) tentang
Pengaruh Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving Terhadap
Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMA N 1 BINJAI, hasil penelitian
menunjukkan bahwa hasil belajar siswa meningkat menjadi 73,84 (melebihi
target). Siswa yang telah menguasai materi ada sebanyak 96,87 %. Skor aktivitas
adalah 83,81 (melebihi target). Karakter dan respon siswa terhadap pembelajaran
termasuk pada kategori baik. Hal ini menunjukkan bahwa Thinking Aloud Pair
Problem Solving dapat Meningkatkan Hasil Belajar Akuntasi Siswa.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka penulis tertarik untuk
melaksanakan penelitian dengan judul, “Pengaruh Model Pembelajaran
Thinking Aloud Pair Problem Solving Dengan Menggunakan Pendekatan
Aktive Knowledge Sharing Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI
IPS SMA GKPS 1 PEMATANG RAYA Tahun Pembelajaran 2015/2016.”
1.2.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka yang menjadi identifikasi
masalah penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.
Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS
SMA GKPS 1 Pematang Raya yang rendah ?
5
2.
Apakah ada pengaruh model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem
Solving dengan menggunakan pendekatan Active Knowledge Sharing
terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMA GKPS 1 Pematang
Raya?
3.
Apakah hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran
Thinking Aloud Pair Problem Solving dengan menggunakan pendekatan
Active Knowledge Sharing lebih tinggi dibandingkan hasil belajar akuntansi
yang diajar dengan motode pembelajaran konvensional siswa kelas XI IPS
SMA GKPS 1 Pematang Raya ?
1.3. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah tersebut maka batasan masalah dalam
penelitian ini adalah:
1.
Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Thinking
Aloud Pair Problem Solving dengan menggunakan pendekatan Active
Knowledge Sharing dan metode pembelajaran konvensional
2.
Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS
SMA GKPS 1 Pematang Raya T.P 2015/2016.
1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah : “ Apakah hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model
pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving dan pendekatan Active
Knowledge Sharing lebih tinggi dibandingkan hasil belajar akuntansi yang diajar
6
dengan metode pembelajaran konvensional siswa kelas XI IPS SMA GKPS 1
Pematang Raya T.P 2015/2016?.”
1.5. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan perumusan masalah di atas, maka tujuan dalam penelitian ini
adalah : “ Untuk mengetahui hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model
pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving dan pendekatan Active
Knowledge Sharing lebih tinggi dibandingkan hasil belajar akuntansi yang
diajarkan dengan metode pembelajaran konvensional.”
1.6. Manfaat Penelitian
Yang menjadi manfaat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.
Untuk menambah pengetahuan bagi penulis sebagai calon guru dalam
mengajarkan akuntansi melalui model pembelajaran Thinking Aloud Pair
Problem Solving dengan menggunakan pendekatan Active Knowledge
Sharing dan meningkatkan hasil belajar siswa mengingat peneliti sebagai
calon pendidik.
2.
Sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah khususnya guru akuntansi dalam
memilih dan menggunakan model pembelajaran Thinking Aloud Pair
Problem Solving dengan menggunakan pendekatan Active Knowledge
Sharing dalam melaksanakan proses belajar mengajar.
7
3.
Sebagai referensi dan bahan masukan bagi sivitas akademis fakultas
ekonomi UNIMED dan sumbangan pikiran peneliti untuk perkembangan
dalam penelitian selanjutnya.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, maka disimpulkan hasil belajar akuntansi
yang diajar dengan medel pembelajaran thinking aloud pair problem solving dan
pendekatan active knowledge sharing lebih tinggi secara signifikan dibandingkan
hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan metode konvensional pada siswa
kelas XI IPS SMA GKPS 1 Pematang Raya T.P 2015/2016, hal ini terbukti dari
perhitungan uji t dengan
5.2.
>
= 8,333 > 1,684.
Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan diatas dapat disarankan
sebagai berikut :
1. Bagi guru khususnya guru bidang studi akuntansi agar menggunakan
model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving dengan
pendekatan Active Knowledge Sharing pada materi pokok Jurnal
Penyesuaian
perusahaan
jasa
sebagai
salah
satu
strategi
untuk
meningkatkan keaktifan berpikir siswa dan aktif berbagi dalam
memecahkan permasalahan .
2. Bagi peneliti lebih lanjut terutama yang melakukan penelitian sejenis
diharapkan dapat dilaksanakan dalam waktu yang lebih lama dan lebih
memperbanyak sumber belajar demi tercapainya tujuan yang diharapkan.
73
74
DAFTAR PUSTAKA
Abduh,dkk. 2014. Keefektifan Model Pembelajaran Tapps Berbantuan Facebook
Learning Dan Cabri Pada Pencapaian Kemampuan Pemecahanmasalah,
Jurnal FMIPA, Universitas Negeri Semarang, Agustus 2013. Vol 3, No 1.
ISSN : 2252-6927.
Afrilianto, Rosyana. 2014. Strategi Thinking- Aloud- Pair- Problem -Solving
Untuk Meningkatkan Kemampuan Kelancaran Berprosedur Dan
Kompetensi Strategis Matematis Siswa SMP. Jurnal Pendidikan
Matematika STKIP Siliwangi Vol 2.2014.ISSN : 2338-8315.
Anonim. 2010, dalam Mulyana.2010 Faktor Mempengaruhi Hasil Belajar.
http://anonim.blogspot.co.id/2010/06/faktor
mempengaruhi
belajar.html (15 Maret 2016)
Antobaeng.2013, strategi belajar active knowledge sharing.
http://rikiantobaeng.blogspot.co.id/2013/05/strategi
knowledge.html. (Diakses 12 Maret 2016)
belajar
hasil
active
Bloom.2010, dalam Jihad dan Haris.2012. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta :
Multi Presindo
Data Nilai Siswa kelas XI IPS 1 dan kelas XI IPS 2 SMA Swasta GKPS 1
Pematang Raya Tahun Ajaran 2015/2016.
Dewi. 2012. Metode Active Knowledge Sharing.
http://dewi.blogspot.co.id/2013/06/metode active knowledge sharing.html
(Diakses12 Januari 2016)
Djamarah, Zain.2010. Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta : Bumi Aksara
Fakultas Ekonomi. 2015. Pedoman Penulisan Skripsi Mahasiswa S1. Medan:
Universitas Negeri Medan
Hamruni. 2012, dalam Kida, 2015. Strategi active knowledge sharing.
http://hamruni.blogspot.co.id/2015/10/strategi
pembelajaran
active.html. (Diakses 15 Maret 2016)
aktif
Hasani, dalam Melvi. 2013. Pengaruh Model pembelajaran Thingking Aloud Pair
Problem Solving terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS
SMA N 1 RAYA. Skripsi FE Universitas Negeri Medan
Ginting. Grace.2015.Pengaruh Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair
Problem Solving Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA
NEGERI 1 BINJAI T.P 2014/2015
75
Jihad, Haris. 2012. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Multi Presindo
Johnson, 2010. Thinking Aloud Pair Problem Solving. Terjemahan Setiawan.
2007. Thinking Aloud Pair Problem Solving: Menjadikan bentuk
pengajaran timbal balik. Bandung: Mizan Learning Center (MLC).
Jonassen, dkk.. dalam Mulyanti. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran TAPPS
(Thinking Aloud Pair Problem Solving) Terhadap Prestasi Belajar
Matematika Siswa Kelas Viii Mts Negeri Jetis Tahun Ajaran 2013/2014.
Skripsi FMIPA Unimed
Kholik.2014. Metode Konvensional. http://kholik.blogspot.co.id/2012/02/model
konvensional.html. (Diakses 23 Februari 2016)
Kida (2015:2). Strategi Pembelajaran Aktif Active Knowledge Sharing.
http://naurahkida.blogspot.co.id/2015/10/strategi
pembelajaran
active.html. (Diakses 15 Maret 2016)
aktif
Maula, dkk. 2013.Pengertian Model Thingking Aloun Pair Problem Solving
Jurnal Pendidikan Matematika UNNES Vol 2, No 1.2013. ISSN 22526927. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujme. (Diakses 16 Februari
2016)
Melvi. 2013. Pengaruh Model pembelajaran Thingking Aloud Pair
Problem Solving terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS
SMA N 1 RAYA. Skripsi FE Universitas Negeri Medan
Mulyana.2010. Faktor Mempengaruhi Hasil Belajar.
http://mulyana.blogspot.co.id/2010/06/faktor
belajar.html (Diakses 15 Maret 2016)
mempengaruhi
hasil
Mulyanti. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran TAPPS (Thinking Aloud Pair
Problem Solving) Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas Viii
Mts Negeri Jetis Tahun Ajaran 2013/2014. Skripsi FMIPA Unimed
Ngalimun. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran.Yogyakarta : Aswaja
Perssindo
Panjaitan. 2010. Merancang Butir Soal dan Instrumen untuk Penelitian.
Gorontalo : Nurul Jannah
Panjaitan. 2012. Operasional Prosedur Penelitian. Medan : Poda
Pate, dkk.2013, dalam N Maula, dkk. Pengertian Model Thingking Aloun Pair
Problem Solving Jurnal Pendidikan Matematika UNNES Vol 2, No
1.2013. ISSN 2252-6927.
76
Purwanto. 2011. Evaluasi Belajar Hasil.Yogyakarta : Pusta Pelajar
Putrayasa.2012, dalam Dewi. Metode Active Knowledge Sharing. http://
putrayasa.blogspot.co.id/2010/04/metode-active-knowledge-sharing.html
( Diakses 12 Januari 2016)
Rahmat,dkk.2014. Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui Strategi
Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving Siswa Kelas X SMA.
Jurnal Program Pascasarjana Pendidikan Fisika, Universitas Negeri
Malang, Vol XVIII, No: 54. ISSN : 1410-2994, Diakses 3 Februari 2016
Stice 1987.dalam Afrilianto dan Rosyana. 2014. Strategi Thinking Aloud Pair
Problem Solving Jurnal Pendidikan Matematika STKIP Siliwangi Vol
2.2014. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujme. (Diakses 3 Februari
2016)
Silberman.2010. Active Learning.Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.
(Terjemahan Hidayat.2007.Active Learning : 101 Strategi Pembelajaran
Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani).
Silberman (dalam Kida 2015:6) strategi pembelajaran Active Knowledge
Sharing. http://naurahkida.blogspot.co.id/2015/10/strategi pembelajaran
aktif-active.html. (Diakses 15 Maret 2016)
Soemarso.2011. Pengantar Akuntansi. Jakarta : Pusta Sari
Tambunan Melvy.2012. Pengaruh Model Pembelajaran Thingking Aloud Pair
Problem
Solving dengan menggunakan Strategi Group Untuk Meningkatkan
Motivasi dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI SMA N 1 Tanjung
Morawa TA 2011/2012
Wah,2014. dalam Wijayanti. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran TAPPS
(Thinking Aloud Pair Problem Solving) Terhadap Prestasi Belajar
Matematika Siswa Kelas Viii Mts Negeri Jetis Tahun Ajaran 2013/2014.
Skripsi FMIPA Unimed
Wijayanti. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran TAPPS (Thinking Aloud Pair
Problem Solving) Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas Viii
Mts Negeri Jetis Tahun Ajaran 2013/2014. Skripsi FMIPA Unimed
Yadiati, Wahayudi. 2011. Pengatar Akuntansi. Jakarta : Predana Media Grup
Yulianto, Admoko.2014. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif
Tipe STAD (Student Teams-Achievement Division) dengan Metode Active
Knowledge Sharing terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Materi Alat
77
Optik Kelas X Di MAN 2 Gresik, Jurnal Jurusan Fisika, Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya.
Vol 03, No 02. 2014. Diakses 1 Februari 2016
Zaini, dkk. 2010.Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta : Pustaka Insan Madani
PROBLEM SOLVING DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN
AKTIVE KNOWLEDGE SHARING TERHADAP HASIL
BELAJAR AKUNTANSI KELAS XI IPS
SMA GKPS 1 PEMATANG RAYA
T.P 2015/2016
SKRIPSI
Di Ajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH:
VEVI ALWINNA SIMBOLON
NIM 7122142010
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
ABSTRAK
Vevi Alwinna Simbolon (Nim 7122142010) “Pengaruh Model Pembelajaran Thinking
Aloud Pair Problem Solving Dengan Pendekatan Active Knowledge Sharing Terhadap
Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA GKPS 1 P.Raya T.P 2015/2016.”
Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi. Fakultas
Ekonomi, Universitas Negeri Medan.2016.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar akuntansi siswa kelas XI
IPS SMA GKPS 1 Pematang Raya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar
akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving
dan pendekatan Active Knowledge Sharing lebih tinggi dibandingkan hasil belajar akuntansi
yang diajarkan dengan metode pembelajaran konvensional.
Penelitian ini dilakukan di SMA GKPS 1 Pematang Raya, yang beralamat di Jl. Guru
Jason No. 03 Pematang Raya. Populasi dalam penelitian ini adalah semua kelas XI IPS SMA
GKPS 1 Pematang Raya yang berjumlah 49 orang. Teknik pengambilan sampel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sampel dalam penelitian adalah
siswa kelas XI IPS 1 sebagai kelas eksperimen yang diajarkan dengan menggunakan model
pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving dan pendekatan Active Knowledge
Sharing dan kelas XI IPS 2 sebagai kelas kontrol yang diajarkan dengan menggunakan
metode konvensional, yang masing – masing berjumlah 20 orang dan total sampel 40 orang.
Sebelum tes diberikan pada sampel yang sebenarnya, maka dilakukan uji coba instrumen
untuk mengetahui validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran tes, dan daya pembeda tes. Teknik
analisis data yang digunakan yaitu uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis.
Berdasarkan hasil penelitian data postest kelas eksperimen dan kelas kontrol
diperoleh rata – rata nilai postest sebesar 78,25 dan standar deviasi 6,12 sedangkan nilai rata
– rata postest kelas kontrol sebesar 59,25 dengan standar deviasi 8,15. Dan ditemukan data
berdistribusi normal dan juga homogen, sehingga dapat dilakukan pengujian hipotesis
penelitian. Dari pengujian hipotesis diperoleh
sebesar 8,333 dan
sebesar 1,684
pada taraf
= 0,05, setelah membandingkan dengan kriteria pengujian hipotesis maka
diperoleh bahwa
>
atau 8,333 > 1,684, yang berarti hipotesis penelitian
diterima.
Dari hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi yang
diajarkan dengan model pembelajaran Thingking Aloud Pair Problem Solving dan pendekatan
Active Knowledge Sharing lebih tinggi secara signifikan dibanding hasil belajar akuntansi
yang diajarkan dengan metode pembelajaran konvensional pada siswa kelas XI IPS SMA
GKPS 1 PEMATANG RAYA Tahun Pembelajaran 2015/2016”
Kata kunci : Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving, pendekatan
Active Knowledge Sharing, Hasil Belajar Akuntansi.
v
ABSTRACT
Vevi Alwinna Simbolon (Nim 7122142010) "Effect of Instructional Model Thinking
Aloud Pair Problem Solving With Active Knowledge Sharing Approach Against
Accounting Learning Outcomes Student Class XI IPS SMA GKPS 1 P.Raya T.P
2015/2016." Thesis. Education Department of Economics, Department of Accounting
Education. Faculty of Economics, University of Medan.2016.
The problem in this research is the low learning outcomes accounting class XI IPS
SMA GKPS 1 Pematang Raya. This study aims to determine learning outcomes accounting
taught learning model Thinking Aloud Pair Problem Solving and Knowledge Sharing Active
approach higher than the results of studying accounting is taught by conventional teaching
methods.
This research was conducted in SMA GKPS 1 Pematang Raya, which is located at Jl.
Teacher Jason No. 03 Pematang Raya. The population in this research is all class XI IPS
SMA GKPS 1 Pematang Raya totaling 49 people. The sampling technique used in this
research is purposive sampling. Samples were students of class XI IPS 1 as an experimental
class is taught by using model Thinking Aloud Pair Problem Solving and approaches Active
Knowledge Sharing and class XI IPS 2 as the control class is taught using conventional
methods, that each - each totaling 20 people and the total sample of 40 people. Before the test
was given on the actual sample, then do the test instrument to determine the validity,
reliability, level of difficulty of the test, and distinguishing tests. Data analysis technique used
is normality test, homogeneity, and hypothesis testing.
Based on the results of data posttest experimental class and control class is derived
average - average value postest of 78.25 and a standard deviation of 6.12 while the value average posttest control class is 59.25 with a standard deviation of 8.15. And found normal
distribution of data and also homogeneous, so do research hypothesis testing. From the
hypothesis testing obtained t_tabel t_hitung of 8.333 and 1.684 at the level of α = 0.05, after
comparing with hypothesis testing criteria of the obtained that t_hitung> t_tabel or 8.333>
1.684, which means that the research hypothesis is accepted.
From the results of data analysis can be concluded that the learning outcomes of
accounting taught learning model Thingking Aloud Pair Problem Solving and approaches
Active Knowledge Sharing significantly higher than the results of studying accounting is
taught by conventional teaching methods in class XI IPS SMA GKPS 1 bund RAYA Year
learning 2015/2016 "
Keywords: Learning Model Thinking Aloud Pair Problem Solving, Active approach
Knowledge Sharing, Learning Outcomes in Accounting.
vi
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas kasih
karunia-Nya yang telah memberikan kesehatan dan pengetahuan sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran
Thingking Alound Pair Problem Solving(TAPPS) Dengan Menggunakan
Pendekatan Aktive Knowledge Sharing Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa
Kelas XI IPS SMA GKPS 1 Pematang Raya”.
Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa program S1 yang
menempuh jalur skripsi Program Studi Pendidikan Akuntansi Jurusan Pendidikan
Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak memperoleh bantuan dari
berbagai pihak sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan. Oleh karena itu
pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan
2. Bapak Prof. Indra Maipita M.Si, Phd selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
4. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd., M.Si., selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Medan
i
5. Bapak Drs. Marusul Hasibuan, M.Pd selaku pembimbing skripsi dan
selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah mengarahkan penulis
selama perkuliahan dan membimbing dalam menyelesaikan skripsi ini,
semoga bapak selalu sehat – sehat dan panjang umur, dan senantiasa
segenap keluarga dilawat oleh lindungan Tuhan.
6. Bapak Drs. La Hanu M.Si , Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd., M.Si, dan
Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Dosen Penguji
yang telah
memberikan saran dan kritik serta pengetahuan yang sangat luar biasa
untuk perbaikan skripsi ini.
7. Bapak Dr. Keysar Panjaitan. M.Pd selaku Dosen Pembimbing Lapangan
waktu PPLT yang telah memberi kesempatan bagi penulis mempelajari
buku- buku beliau dan sangat membantu dalam referensi dalam skripsi ini.
8. Bapak Jintan Saragih, S.Pd selaku Kepala SMA GKPS 1 Pematang Raya
yang telah memberikan izin mengadakan penelitian di SMA GKPS 1
Pematang Raya
9. Guru dan Staf Pegawai SMA GKPS 1 Pematang Raya, teritimewa ibu
Rista Henni Purba, S.Pd selaku guru bidang studi ekonomi- akuntansi dan
ibu Helpi selaku pegawai yang telah membantu memberi pengarahan
selama penelitian
10. Teristimewa ucapan terima kasih dan hormat yang setulus-tulusnya kepada
Orang Tua penulis ( Bapak R. Simbolon dan Ibu Wasry ) dan Keluarga
(Kela dan Pou, Bapak Uda dan Inang Uda, dan tante yang tersayang),
terima kasih yang sedalam-dalamnya atas doa dan dukungan moril dan
ii
materil yang telah diberikan kepada penulis selama dalam perkuliahan
sampai penyelesaian skripsi ini.
11. Seluruh teman-teman Program Studi Akuntansi stambuk 2012, khususnya
buat Hayana, Annisa, Risma, Sella, Winda dan yang lainnya.
12. Kakak, Abang dan keponakan tercinta (Lely Mustika Simbolon, Andareas
Simbolon, dan keponakan tersayang Putri Lyhana) yang selalu
memberikan dukungan dan santunan doa buat penyemangat buat penulis
dalam perkuliahaan dan menyelesaikan skripsi ini.
13. Teman seperjuangan satu dosen pembimbing yang sudah seperti sahabat,
kepada Fauziah Nur Tanjung, Ery Novita Sari/boru tersayang, Asri
Hasanah Hutasuhut, Nur Safura, Indra Sinamo, dll yang tak tersebut
namanya, terima kasih teman sudah mau berjuang bersama demi
mewujudkan skripsi ini sukses sampai selesai.
14. Kaka PKK Tersayang K’ Melisa Br Tarigan S.Pd yang selalu memberi
arahan, memberi semangat, dan mempersembahkan alunan doa selalu
untuk saya mulai dari awal perkulihan sampai sekarang
15. Untuk teman KTBku ada Risma Hildawati, Indra Sinamo, Lia Agnes Br.
Sembiring yang selalu saling menyemangati satu sama lain.
16. Bang Eric Purba yang selaku abang, teman dan orang yang terkasih selalu
memberikan
doa
penyemangat,
dukungan
perkuliahan penulis dan menyelesaikan skripsi ini.
17. Teman – teman satu posko waktu PPLT di Galang
iii
dalam
menyelesaikan
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, baik
dari segi isi tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan
saran dan kritik yang bersifat membangun untuk perbaikan skripsi ini. Akhir kata
penulis mengharapkan skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Medan,
Juni 2016
Penulis
Vevi Alwinna Simbolon
NIM 7122142010)
iv
DAFTAR ISI
Hal
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
KATA PENGANTAR ............................................................................................ i
ABSTRAK ..............................................................................................................v
ABSTRACK ......................................................................................................... vi
DAFTAR ISI ........................................................................................................ vii
DAFTAR TABEL ..................................................................................................x
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xi
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................
1.1 Latar Belakang Masalah ......................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah .............................................................................4
1.3 Pembatasan Masalah ............................................................................5
1.4 Rumusan Masalah ................................................................................5
1.5 Tujuan Penelitian .................................................................................6
1.6 Manfaat Penelitian ..............................................................................6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ..................................................................................
2.1 Kerangka Teoritis.................................................................................8
2.1.1 Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving ....8
2.1.2 Pendekatan Active Knowledge Sharing ..................................15
2.1.3 Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving
dengan Pendekatan Active Knowledge Sharing .....................18
2.1.4 Metode Pembelajaran Konvensional .......................................20
vii
2.1.5 Perbedaan Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem
Solving Dengan Pendekatan Active Knowledge Sharing Dengan
Metode Konvensional ..........................................................................23
2.1.6
Hasil Belajar Akuntansi ...............................................................24
2.2 Penelitian Yang Relevan ……………………………............................26
2.3 Kerangka Berpikir ……………………………………………………..29
2.4 Hipotesis Penelitian.................................................................................30
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ..............................................................
3.1 Lokasi Penelitian ................................................................................32
3.2 Populasi dan Sampel ..........................................................................32
3.2.1 Populasi ....................................................................................32
3.2.2 Sampel .....................................................................................32
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ...................................33
3.3.1 Variabel Penelitian ...................................................................33
3.3.2 Defenisi Operasional................................................................33
3.4 Rancangan Penelitian .........................................................................34
3.5 Teknik Pengumpulan Data .................................................................38
3.5.1 Uji Validitas Tes ......................................................................39
3.5.2 Uji Reabilitas Tes.....................................................................40
3.5.3 Uji Daya Pembeda Soal ...........................................................41
3.5.4 Uji Tingkat Kesukaran Soal .....................................................41
3.6 Teknik Analisis Data .........................................................................42
3.6.1 Uji Normalitas..........................................................................43
viii
3.6.2 Uji Homogenitas ......................................................................44
3.6.3 Pengujian Hipotesis .................................................................44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.......................................
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ...............................................................48
4.1.1 Uji Validitas Tes ......................................................................49
4.1.2 Uji Reabilitas Tes.....................................................................50
4.1.3 Uji Daya Pembeda Soal ...........................................................51
4.1.4 Uji Tingkat Kesukaran Soal .....................................................52
4.2 Analisis Data ...................................................................................53
4.2.1 Menentukan Nilai Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians .....53
4.2.2 Uji Normalitas..........................................................................63
4.2.3 Uji Homogenitas ......................................................................64
4.2.4
Pengujian Hipotesis ..............................................................65
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian .............................................................67
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................................72
5.1 Kesimpulan ........................................................................................72
5.2 Saran ..................................................................................................72
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................73
LAMPIRAN ..............................................................................................................
ix
DAFTAR TABEL
Tabel
Hal
1.1 Nilai Ulangan Harian ........................................................................................2
2.1 Perbedaan Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving dan
Metode Konvensional .....................................................................................24
3.1 Populasi Penelitian ...........................................................................................32
3.2 Rincian Sampel Penelitian ...............................................................................33
3.3 Matrik Rancangan Penelitian ...........................................................................35
4.1 Nilai Pre-test Siswa Kelas Eksperimen ............................................................55
4.2 Nilai Pre-test Siswa Kelas Kontrol .................................................................57
4.3 Nilai Post-test Siswa Kelas Eksperimen ..........................................................59
4.4 Nilai Pos-Tes Kelas Kontrol ............................................................................61
4.5 Skor Rata–rata, Standar Deviasi dan Varian Hasil Belajar Akuntansi Siswa ..62
4.6 Ringkasan Hasil Uji Normalitas Data Pretest ..................................................63
4.7 Ringkasan Hasil Uji Normalitas Data Postest ……………………………….64
4.8 Ringkasan Hasil Homogenitas Penelitian ........................................................64
4.9 Ringkasan Hasil Hipotesis Penelitian………………………………………. 67
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Hal
1. Gambar grafik 4.1 Nilai Pre-test Kelas Eksperimen
55
2. Gambar grafik 4.2 Nilai Pre-test Kelas Kontrol
57
3. Gambar grafik 4.3 Nilai Post-test Kelas Eksperimen
60
4. Gambar grafik 4.4 Nilai Post-test Kelas Kontrol
62
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Silabus
Lampiran 2 : RPP Kelas Eksperimen
Lampiran 3 : RPP Kelas Kontrol
Lampiran 4 :
Materi Pembelajaran
Lampiran 5 : Soal Instrumen Penelitian
Lampiran 6 : Kunci Jawaban Tes
Lampiran 7 : Kontrak Penelitian
Lampiran 8 : Jadwal Penelitian
Lampiran 9 : Perhitungan Validitas Tes
Lampiran 10 : Tabel Validitas Tes
Lampiran 11 : Perhitungan Realibilitas Tes
Lampiran 12 : Tabel Realibilitas Tes
Lampiran 13 : Perhitungan Daya Pembeda Soal
Lampiran 14 : Tabel Daya Pembeda
Lampiran 15 : Perhitungan Tingkat Kesukaran Soal
Lampiran 16 : Tabel Tingkat Kesukaran Soal
xii
Lampiran 17 : Data Nilai Hasil Belajar Kelas Eksperimen (Kelas XI IPS1)
Lampiran 18 : Perhitungan Nilai Rata – Rata, Standar Deviasi, Varians
Eksperimen
Lampiran 19 : Data Nilai Hasil Belajar Kelas Kontrol (Kelas XI IPS2)
Lampiran 20 : Perhitungan Nilai Rata – Rata, Standar Deviasi, Varians
Kontrol
Lampiran 21 : Perhitungan Uji Normalitas Nilai Pre-test Kelas Eksperimen
Lampiran 22 : Perhitungan Uji Normalitas Nilai Pre-test Kelas Kontrol
Lampiran 23 : Perhitungan Uji Normalitas Nilai Post-test Kelas Eksperimen
Lampiran 24 : Perhitungan Uji Normalitas Nilai Post-test Kelas Kontrol
Lampiran 25 : Uji Homogenitas
Lampiran 26 : Uji Hipotesis
Lampiran 27 : Tabel r-Product Moment
Lampiran 28 : Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal 0 ke Z
Lampiran 29 : Daftar Nilai Kritis untuk Uji Liliefors
Lampiran 30 : Nilai – Nilai Distribusi F
Lampiran 31 : Nilai – Nilai dalam Distribusi t (Tabel t)
xiii
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pembelajaran pada dasarnya adalah upaya mempengaruhi siswa agar
belajar. Pembelajaran merupakan proses komunikasi dua arah antara guru dengan
peserta didik. Guru menjadi salah satu komponen penting dalam proses belajar
mengajar. Peran guru harus mampu menciptakan interaksi yang baik,
pembelajaran yang menarik agar seluruh siswa aktif dalam pembelajaran. Dalam
melaksanakan pembelajaran, guru harus dapat menciptakan suatu situasi kondisi
belajar yang efektif sehingga motivasi siswa dalam belajar meningkat. Hal ini
akan tercapai jika guru melakukan pendekatan melalui penggunaan model,
metode dan strategi pembelajaran.
Namun sering dijumpai guru masih sering menggunakan metode
pembelajaran di sekolah yaitu metode konvensional (ceramah). Metode
konvensional (ceramah) hanya berorientasi pada target penguasaan materi. Salah
satu contoh fenomena pembelajaran menggunakan metode konvensional
(ceramah) adalah menghapal. Menghapal terbukti berhasil dalam kompetensi
jangka pendek, tetapi gagal dalam pembekalan anak didik memecahkan persoalan
dalam kehidupan jangka panjang. Akhirnya pada saat tes hasil belajar dilakukan,
siswa tidak mampu menjawab pertanyaan dengan baik dan menyebabkan hasil
belajar yang diperoleh rendah.
Namun hal itu tidak menjadi hambatan siswa dalam memahami
pembelajaran akuntansi secara terus menerus. Karena masih banyak usaha dan
1
2
tindakan yang dapat mengubah suasana pembelajaran yang membosankan
menjadi lebih menarik, melibatkan kerja sama antar siswa agar harapkan dalam
membawa perubahan ke arah yang lebih baik dapat terwujud.
Berdasarkan observasi yang dilakukan penulis di sekolah SMA GKPS 1
Pematang Raya ditemukan bahwa suasana pembelajaran akuntansi kurang
menarik dan sebagian siswa kurang bisa menguasai pelajaran akuntansi. Hal ini
dapat dilihat dari rendahnya angka hasil kelulusan siswa. Data yang diperoleh dari
daftar nilai ulangan harian siswa kelas XI IPS di SMA GKPS 1 Pematang Raya
semester ganjil tahun ajaran 2015/2016, menunjukkan rata – rata hasil belajar
siswa masih dibawah batas Kriteria Ketuntasan Minimal(KKM) yaitu 75 sebagai
Standar Ketuntasan Belajar Minimal (SKBM). Berikut rincian nilai hasil belajar
siswa kelas XI IPS SMA GKPS 1 Pematang Raya, yang disajikan dalam bentuk
tabel,
Tabel 1.1
Rekapitulasi Ketuntasan Siswa XI IPS pada Mata Pelajaran Akuntansi
Di SMA GKPS 1 Pematang Raya
Kelas
Tes
KKM Siswa
Siswa Tidak
Jumlah
Mencapai
Mencapai
Siswa
KKM
KKM
Jumlah
%
Jumlah
%
UH 1
75
10
50,0 %
10
50,0%
20
XI IPS 1
UH 2
75
7
35,0%
13
65,0%
20
UH 3
75
5
25,0%
15
75,0%
20
Jumlah
22
110%
38
190%
Rata Rata
8
36%
12
63%
UH 1
75
13
65%
7
35,0%
20
XI IPS 2
UH 2
75
9
45%
11
55,0%
20
UH 3
75
7
35%
13
65,0%
20
Jumlah
29
145%
31
155%
Rata Rata
9
48%
10
51%
Sumber : Daftar Rekapitulasi Ketuntasan Siswa XI IPS pada Mata Pelajaran
Akuntansi Di SMA GKPS 1 Pematang Raya Tahun Pelajaran 2015/2016.
3
Berdasarkan data hasil belajar tersebut, dapat terlihat bahwa hasil belajar
akuntansi siswa masih belum mencapai hasil yang diharapkan. Pada nilai ulangan
harian kelas XI IPS1 rata – rata yang mencapai nilai KKM hanya sekitar 36% dan
selebihnya 63% masih belum mencapai nilai KKM. Sedangkan kelas XI IPS2 rata
– rata yang mencapai nilai KKM hanya sekitar 48% dan selebihnya 51% masih
belum mencapai nilai KKM. Angka ini masih kurang memuaskan mengingat
peraturan ujian akhir yang meningkat setiap tahunnya.
Rendahnya hasil belajar siswa tersebut diduga karena pembelajaran yang
seharusnya menarik dan menyenangkan malah menjadi pembelajaran yang
menoton. Sementara guru yang seharusnya berperan menciptakan pembelajaran
yang menarik dan dapat membangkitkan semangat belajar siswa, menjadi tidak
mampu sepenuhnya membangkitkan semangat belajar siswa. Untuk itulah
diperlukan perbaikan dalam pengajaran oleh guru, agar hasil belajar siswa juga
dapat meningkat, yaitu dengan cara menggunakan model dan pendekatan
pembelajaran yang sesuai dengan kondisi siswa. Salah satu model pembelajaran
yang dapat diterapkan adalah model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem
Solving (TAPPS) dengan menggunakan pendekatan Aktive Knowledge Sharing.
Model Pembelajaran TAPPS(Thinking Aloud Pair Problem Solving)
dengan menggunakan pendekatan Aktive Knowledge Sharing merupakan model
pembelajaran yang memudahkan siswa dalam aktif berbagi ilmu pengetahuan dan
kemampuan dalam penyelesaian masalah, bukan hanya berbagi ilmu pengetahuan
di dalam tim namun berbagi terhadap seluruh siswa yang ada di kelas. Siswa
diberi kesempatan untuk berpikir keras dalam memecahkan masalah dan
4
melakukan kerjasama. Dengan menggunakan model ini dan pendekatan
pembelajaran ini diharapkan proses pembelajaran di kelas tidak berpusat pada
guru lagi, melainkan siswa juga menjadi berperan aktif didalamnya. Dengan
demikian, diharapkan ada peningkatan hasil belajar akuntansi siswa.
Penelitian yang dilakukan oleh Grace Okto Friska Ginting (2015) tentang
Pengaruh Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving Terhadap
Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMA N 1 BINJAI, hasil penelitian
menunjukkan bahwa hasil belajar siswa meningkat menjadi 73,84 (melebihi
target). Siswa yang telah menguasai materi ada sebanyak 96,87 %. Skor aktivitas
adalah 83,81 (melebihi target). Karakter dan respon siswa terhadap pembelajaran
termasuk pada kategori baik. Hal ini menunjukkan bahwa Thinking Aloud Pair
Problem Solving dapat Meningkatkan Hasil Belajar Akuntasi Siswa.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka penulis tertarik untuk
melaksanakan penelitian dengan judul, “Pengaruh Model Pembelajaran
Thinking Aloud Pair Problem Solving Dengan Menggunakan Pendekatan
Aktive Knowledge Sharing Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI
IPS SMA GKPS 1 PEMATANG RAYA Tahun Pembelajaran 2015/2016.”
1.2.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka yang menjadi identifikasi
masalah penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.
Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS
SMA GKPS 1 Pematang Raya yang rendah ?
5
2.
Apakah ada pengaruh model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem
Solving dengan menggunakan pendekatan Active Knowledge Sharing
terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS SMA GKPS 1 Pematang
Raya?
3.
Apakah hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan model pembelajaran
Thinking Aloud Pair Problem Solving dengan menggunakan pendekatan
Active Knowledge Sharing lebih tinggi dibandingkan hasil belajar akuntansi
yang diajar dengan motode pembelajaran konvensional siswa kelas XI IPS
SMA GKPS 1 Pematang Raya ?
1.3. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah tersebut maka batasan masalah dalam
penelitian ini adalah:
1.
Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Thinking
Aloud Pair Problem Solving dengan menggunakan pendekatan Active
Knowledge Sharing dan metode pembelajaran konvensional
2.
Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS
SMA GKPS 1 Pematang Raya T.P 2015/2016.
1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah : “ Apakah hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model
pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving dan pendekatan Active
Knowledge Sharing lebih tinggi dibandingkan hasil belajar akuntansi yang diajar
6
dengan metode pembelajaran konvensional siswa kelas XI IPS SMA GKPS 1
Pematang Raya T.P 2015/2016?.”
1.5. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan perumusan masalah di atas, maka tujuan dalam penelitian ini
adalah : “ Untuk mengetahui hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model
pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving dan pendekatan Active
Knowledge Sharing lebih tinggi dibandingkan hasil belajar akuntansi yang
diajarkan dengan metode pembelajaran konvensional.”
1.6. Manfaat Penelitian
Yang menjadi manfaat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.
Untuk menambah pengetahuan bagi penulis sebagai calon guru dalam
mengajarkan akuntansi melalui model pembelajaran Thinking Aloud Pair
Problem Solving dengan menggunakan pendekatan Active Knowledge
Sharing dan meningkatkan hasil belajar siswa mengingat peneliti sebagai
calon pendidik.
2.
Sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah khususnya guru akuntansi dalam
memilih dan menggunakan model pembelajaran Thinking Aloud Pair
Problem Solving dengan menggunakan pendekatan Active Knowledge
Sharing dalam melaksanakan proses belajar mengajar.
7
3.
Sebagai referensi dan bahan masukan bagi sivitas akademis fakultas
ekonomi UNIMED dan sumbangan pikiran peneliti untuk perkembangan
dalam penelitian selanjutnya.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, maka disimpulkan hasil belajar akuntansi
yang diajar dengan medel pembelajaran thinking aloud pair problem solving dan
pendekatan active knowledge sharing lebih tinggi secara signifikan dibandingkan
hasil belajar akuntansi yang diajarkan dengan metode konvensional pada siswa
kelas XI IPS SMA GKPS 1 Pematang Raya T.P 2015/2016, hal ini terbukti dari
perhitungan uji t dengan
5.2.
>
= 8,333 > 1,684.
Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan diatas dapat disarankan
sebagai berikut :
1. Bagi guru khususnya guru bidang studi akuntansi agar menggunakan
model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving dengan
pendekatan Active Knowledge Sharing pada materi pokok Jurnal
Penyesuaian
perusahaan
jasa
sebagai
salah
satu
strategi
untuk
meningkatkan keaktifan berpikir siswa dan aktif berbagi dalam
memecahkan permasalahan .
2. Bagi peneliti lebih lanjut terutama yang melakukan penelitian sejenis
diharapkan dapat dilaksanakan dalam waktu yang lebih lama dan lebih
memperbanyak sumber belajar demi tercapainya tujuan yang diharapkan.
73
74
DAFTAR PUSTAKA
Abduh,dkk. 2014. Keefektifan Model Pembelajaran Tapps Berbantuan Facebook
Learning Dan Cabri Pada Pencapaian Kemampuan Pemecahanmasalah,
Jurnal FMIPA, Universitas Negeri Semarang, Agustus 2013. Vol 3, No 1.
ISSN : 2252-6927.
Afrilianto, Rosyana. 2014. Strategi Thinking- Aloud- Pair- Problem -Solving
Untuk Meningkatkan Kemampuan Kelancaran Berprosedur Dan
Kompetensi Strategis Matematis Siswa SMP. Jurnal Pendidikan
Matematika STKIP Siliwangi Vol 2.2014.ISSN : 2338-8315.
Anonim. 2010, dalam Mulyana.2010 Faktor Mempengaruhi Hasil Belajar.
http://anonim.blogspot.co.id/2010/06/faktor
mempengaruhi
belajar.html (15 Maret 2016)
Antobaeng.2013, strategi belajar active knowledge sharing.
http://rikiantobaeng.blogspot.co.id/2013/05/strategi
knowledge.html. (Diakses 12 Maret 2016)
belajar
hasil
active
Bloom.2010, dalam Jihad dan Haris.2012. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta :
Multi Presindo
Data Nilai Siswa kelas XI IPS 1 dan kelas XI IPS 2 SMA Swasta GKPS 1
Pematang Raya Tahun Ajaran 2015/2016.
Dewi. 2012. Metode Active Knowledge Sharing.
http://dewi.blogspot.co.id/2013/06/metode active knowledge sharing.html
(Diakses12 Januari 2016)
Djamarah, Zain.2010. Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta : Bumi Aksara
Fakultas Ekonomi. 2015. Pedoman Penulisan Skripsi Mahasiswa S1. Medan:
Universitas Negeri Medan
Hamruni. 2012, dalam Kida, 2015. Strategi active knowledge sharing.
http://hamruni.blogspot.co.id/2015/10/strategi
pembelajaran
active.html. (Diakses 15 Maret 2016)
aktif
Hasani, dalam Melvi. 2013. Pengaruh Model pembelajaran Thingking Aloud Pair
Problem Solving terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS
SMA N 1 RAYA. Skripsi FE Universitas Negeri Medan
Ginting. Grace.2015.Pengaruh Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair
Problem Solving Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA
NEGERI 1 BINJAI T.P 2014/2015
75
Jihad, Haris. 2012. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Multi Presindo
Johnson, 2010. Thinking Aloud Pair Problem Solving. Terjemahan Setiawan.
2007. Thinking Aloud Pair Problem Solving: Menjadikan bentuk
pengajaran timbal balik. Bandung: Mizan Learning Center (MLC).
Jonassen, dkk.. dalam Mulyanti. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran TAPPS
(Thinking Aloud Pair Problem Solving) Terhadap Prestasi Belajar
Matematika Siswa Kelas Viii Mts Negeri Jetis Tahun Ajaran 2013/2014.
Skripsi FMIPA Unimed
Kholik.2014. Metode Konvensional. http://kholik.blogspot.co.id/2012/02/model
konvensional.html. (Diakses 23 Februari 2016)
Kida (2015:2). Strategi Pembelajaran Aktif Active Knowledge Sharing.
http://naurahkida.blogspot.co.id/2015/10/strategi
pembelajaran
active.html. (Diakses 15 Maret 2016)
aktif
Maula, dkk. 2013.Pengertian Model Thingking Aloun Pair Problem Solving
Jurnal Pendidikan Matematika UNNES Vol 2, No 1.2013. ISSN 22526927. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujme. (Diakses 16 Februari
2016)
Melvi. 2013. Pengaruh Model pembelajaran Thingking Aloud Pair
Problem Solving terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS
SMA N 1 RAYA. Skripsi FE Universitas Negeri Medan
Mulyana.2010. Faktor Mempengaruhi Hasil Belajar.
http://mulyana.blogspot.co.id/2010/06/faktor
belajar.html (Diakses 15 Maret 2016)
mempengaruhi
hasil
Mulyanti. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran TAPPS (Thinking Aloud Pair
Problem Solving) Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas Viii
Mts Negeri Jetis Tahun Ajaran 2013/2014. Skripsi FMIPA Unimed
Ngalimun. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran.Yogyakarta : Aswaja
Perssindo
Panjaitan. 2010. Merancang Butir Soal dan Instrumen untuk Penelitian.
Gorontalo : Nurul Jannah
Panjaitan. 2012. Operasional Prosedur Penelitian. Medan : Poda
Pate, dkk.2013, dalam N Maula, dkk. Pengertian Model Thingking Aloun Pair
Problem Solving Jurnal Pendidikan Matematika UNNES Vol 2, No
1.2013. ISSN 2252-6927.
76
Purwanto. 2011. Evaluasi Belajar Hasil.Yogyakarta : Pusta Pelajar
Putrayasa.2012, dalam Dewi. Metode Active Knowledge Sharing. http://
putrayasa.blogspot.co.id/2010/04/metode-active-knowledge-sharing.html
( Diakses 12 Januari 2016)
Rahmat,dkk.2014. Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui Strategi
Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving Siswa Kelas X SMA.
Jurnal Program Pascasarjana Pendidikan Fisika, Universitas Negeri
Malang, Vol XVIII, No: 54. ISSN : 1410-2994, Diakses 3 Februari 2016
Stice 1987.dalam Afrilianto dan Rosyana. 2014. Strategi Thinking Aloud Pair
Problem Solving Jurnal Pendidikan Matematika STKIP Siliwangi Vol
2.2014. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujme. (Diakses 3 Februari
2016)
Silberman.2010. Active Learning.Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.
(Terjemahan Hidayat.2007.Active Learning : 101 Strategi Pembelajaran
Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani).
Silberman (dalam Kida 2015:6) strategi pembelajaran Active Knowledge
Sharing. http://naurahkida.blogspot.co.id/2015/10/strategi pembelajaran
aktif-active.html. (Diakses 15 Maret 2016)
Soemarso.2011. Pengantar Akuntansi. Jakarta : Pusta Sari
Tambunan Melvy.2012. Pengaruh Model Pembelajaran Thingking Aloud Pair
Problem
Solving dengan menggunakan Strategi Group Untuk Meningkatkan
Motivasi dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI SMA N 1 Tanjung
Morawa TA 2011/2012
Wah,2014. dalam Wijayanti. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran TAPPS
(Thinking Aloud Pair Problem Solving) Terhadap Prestasi Belajar
Matematika Siswa Kelas Viii Mts Negeri Jetis Tahun Ajaran 2013/2014.
Skripsi FMIPA Unimed
Wijayanti. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran TAPPS (Thinking Aloud Pair
Problem Solving) Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas Viii
Mts Negeri Jetis Tahun Ajaran 2013/2014. Skripsi FMIPA Unimed
Yadiati, Wahayudi. 2011. Pengatar Akuntansi. Jakarta : Predana Media Grup
Yulianto, Admoko.2014. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif
Tipe STAD (Student Teams-Achievement Division) dengan Metode Active
Knowledge Sharing terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Materi Alat
77
Optik Kelas X Di MAN 2 Gresik, Jurnal Jurusan Fisika, Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya.
Vol 03, No 02. 2014. Diakses 1 Februari 2016
Zaini, dkk. 2010.Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta : Pustaka Insan Madani