Produk Harga Distribusi Promosi

commit to user 13 memuaskan dengan pasar yang dituju Lamb, Hair, McDaniel, 2001:55, David Octarevia. Kegiatan-kegiatan yang dimaksudkan dalam definisi tersebut adalah termasuk keputusan-keputusan dalam empat variabel, yaitu

1. Produk

Keputusan-keputusan tentang produk ini mencakup penentuan bentuk penawaran secara fisik, merknya, pembungkus, garansi, dan servis sesudah penjualan. Produk adalah sekumpulan atribut fisik nyata tangible yang terkait dalam sebuah bentuk yang dapat diidentifikasikan William J Stanton dan Y Lamarto, 1994: 222, Drs. Yohanes Lamarta, M.B.A, MSM.

2. Harga

Pada setiap produk atau jasa yang ditawarkan, bagian pemasaran berhak untuk menentukan harga pokoknya. Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menetapkan harga adalah biaya, keuntungan, praktek saingan, dan perubahan keinginan pasar. Kebijakan harga ini menyangkut pula penetapan jumlah potongan, mark up, mark down, dan sebagainya. commit to user 14 Harga adalah nilai yang disebutkan dalam rupiah dan sen atau medium moneter lainnya sebagai alat tukar William J Stanton dan Y. Lamarto, 1996: 308, Bob Sabron.

3. Distribusi

Ada tiga aspek pokok yang berkaitan dengan keputusan-keputusan tentang distribusi tempat, Aspek tersebut adalah: a. Sistem transportasi perusahaan b. Sistem penyimpanan, dan c. Pemilihan saluran distribusi.

4. Promosi

Promosi adalah komunikasi dari para pemasar yang menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan para calon pembeli suatu produk dalam rangka mempengaruhi pendapat mereka atau memperoleh suatu respon Lamb, Hair, McDaniel, 2001: 145, David Octarevia. Promosi adalah kegiatan yang ditujukan untuk mempengaruhi konsumen agar mereka dapat menjadi kenal akan produk yang ditawarkan oleh perusahaan kepada mereka dan kemudian mereka menjadi senang commit to user 15 lalu membeli produk tersebut Indriyo Gitosudarmo,1999: 237. Fandy Tjiptono, 2008: 222 mengemukakan ada beberapa tugas khusus atau yang sering disebut bauran promosi promotion mix, promotion blend, communication mix, adalah : a. Personal Selling Personal selling adalah komunikasi langsung tatap muka antara penjual dan calon pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka kemudian akan mencoba membelinya. Sifat-sifat personal selling antara lain: 1 Personal confrontation, yaitu adanya hubungan yang hidup, langsung dan interaktif antara dua orang atau lebih. 2 Cultivition, yaitu sifat yang memungkinkan berkembangnya segala macam hubungan, mulai dari sekedar hubungan jual beli sampai dengan suatu hubungan yang lebih akrab. commit to user 16 3 Response, yaitu situasi yang seolah-olah mengharuskan pelanggan untuk mendengar, memperhatikan dan menanggapi. Aktivitas personal selling memiliki beberapa fungsi yaitu sebagai berikut: a Prospecting yaitu mencari pembeli dan menjalin hubungan dengan mereka. b Targeting yaitu mengalokasikan kelangkaan waktu penjual demi pembeli. c Communicating yaitu memberi informasi mengenai produk perusahaan kepada pelanggan. d Selling yaitu mendekati, mempresentasikan, dan mendemonstrasikan, mengatasi penolakan, serta menjual produk kepada pelanggan. e Servicing yakni memberikan berbagai jasa dan pelayanan kepada pelanggan. f Information Gathering yakni melakukan riset dan intelijen pasar. g Allocation yaitu menentukan pelanggan yang dituju. commit to user 17 Penjual yang ditugaskan untuk melakukan personal selling harus memenuhi kriteria-kriteria sebagai berikut: 1. Salesmanship Penjual harus memiliki pengetahuan tentang produk dan menguasai seni menjual, seperti cara mendekati pelanggan, memberikan presentasi dan demonstrasi, mengatasi penolakan pelanggan dan mendorong pembelian. 2. Negotiating Penjual harus mempunyai kemampuan untuk bernegosiasi atau tawar-menawar tentang syarat-syarat penjualan. 3. Relationship Marketing Penjual harus tahu cara membina dan memelihara hubungan yang baik dengan para pelanggannya. b. Mass Selling Mass selling merupakan pendekatan yang menggunakan media komunikasi untuk menyampa ikan informasi kepada khalayak ramai pada satu commit to user 18 waktu. Ada dua bentuk utama mass selling, yaitu periklanan dan publisitas. 1. Periklanan Iklan merupakan salah satu bentuk promosi yang paling banyak digunakan perusahaan dalam mempromosikan produknya. Iklan adalah bentuk komunikasi yang tidak langsung yang didasari pada informasi tentang keunggulan atau keuntungan suatu produk, yang disusun sedemikian rupa sehingga menimbulkan rasa menyenangkan yang akan mengubah pikran seseorang mengenai produk tersebut dan melakukan pembelian kepada produk tersebut. Suatu iklan memiliki sifat-sifat sebagai berikut: a Public Presentation Iklan memungkinkan setiap orang menerima pesan yang sama tentang produk yang diiklankan. b Pervasiveness Pesan iklan yang sama dapat diulang-ulang untuk memantapkan penerimaan informasi. commit to user 19 c Amplified Expressiveness Tidak mampu mendramatisasi perusahaan dan produknya melalui gambar dan suara untuk menggugah dan mempengaruhi perasaan khalayak. d Impersonality Iklan tidak bersifat memaksa khalayak untuk memperhatikan dan menanggapinya, karena merupakan komunikasi yang monolog satu arah. 2. Publisitas Publisitas adalah bentuk penyajian dan penyebaran ide, barang dan jasa secara non personal, yang mana orang atau organisasi yang diuntungkan tidak membayar untuk itu. Publisitas merupakan pemanfaatan nilai-nilai berita yang terkandung dalam suatu produk untuk membentuk citra produk yang bersangkutan. Dibandingkan dengan iklan, publisitas mempunyai kredibilitas yang lebih baik, karena pembenaran baik secara langsung maupun tidak lansgung dilakukan oleh pihak lain selain pemilik iklan. Publisitas commit to user 20 juga dapat memberi informasi lebih banyak dan lebih terperinci daripada iklan. Pada dasarnya inti dari konsep publisitas merupakan bagian dari konsep yang luas yaitu dari hubungan masyarakat. Dewasa ini mereka melakukan hubungan masyarakat dengan melakukan fungsi-fungsi sebagai berikut : a. Hubungan dengan pers Tujuan dengan pers adalah menempatkan informasi yang pantas kedalam media berita guna menarik perhatian kepada seseorang, barang atau jasa. b. Publisitas barang-barang Publisitas hasil-hasil produksi meliputi berbagai usaha untuk mempublikasikan melalui media berita dan media lain, barang-barang yang khusus dan kejadian-kejadian yang berhubungan dengan barang-barang tersebut. commit to user 21 c. Komunikasi perusahaan Kegiatan ini meliputi intra dan ekstra komunikasi untuk memberi perhatian dan pengertian kepada lembaga itu. 3. Promosi Penjualan Promosi penjualan adalah bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan segera dan meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan melalui promosi penjualan, perusahaan dapat menarik pelanggan baru, mempengaruhi pelanggannya untuk mencoba produk yang baru, mendorong pelanggan membeli lebih banyak, menyerang aktivitas promosi pesaing, meningkatkan impulse buying pembelian tanpa rencana sebelumnya, atau mengupayakan kerjasama yang lebih erat dengan pengecer. Secara umum tujuan-tujuan tersebut dapat digeneralisasikan menjadi: a. Meningkatkan permintaan dari para pemakai industrial dan konsumen akhir. commit to user 22 b. Meningkatkan kinerja pemasaran perantara. c. Mendukung dan mengkoordinasikan kegiatan personal selling dan iklan. Terdapat alat untuk promosi penjualan kepada konsumen yang dikemukakan oleh Lamb, Hair, McDaniel,2001: 227, David Octarevia, yaitu: 1 Kupon Kupon adalah sertifikat yang memberikan hak kepada konsumen untuk mendapatkan potongan harga secara langsung saat mereka membeli produk. 2 Rabat potongan harga Hampir serupa dengan kupon dalam hal menawarkan kepada pembeli suatu potongan harga, tetapi pembeli harus mengirimkan kembali dalam formulir rabat dan biasanya bukti pembelian, imbalannya tidak langsung diperoleh. commit to user 23 3 Premi Adalah barang ekstra yang ditawarkan kepada konsumen, biasanya dengan menukarkan beberapa bukti bahwa produk telah dibeli. 4 Program pemasaran loyalitas Desain program promosi untuk membangun dalam jangka panjang, keuntungannya yang saling terkait diantara perusahaan dan bagi pelanggan. 5 Pemberian sampel Program promosi yang mengizinkan konsumen untuk mencoba produk atau jasa secara gratis. 4. Public Relation hubungan masyarakat Public relation hubungan masyarakat merupakan upaya komunikasi secara menyeluruh dari suatu perusahaan untuk mempengaruhi persepsi, opini, keyakinan dan sikap berbagai kelompok terhadap perusahaan tersebut. Kelompok yang dimaksud adalah mereka yang terlibat, mempunyai kepentingan dan dapat commit to user 24 mempengaruhi kemampuan perusahaan dalam mencapai tujuannya. Kelompok-kelompok tersebut bisa meliputi karyawan dan keluarganya, pemegang saham, pelanggannya, khalayak atau orng-orang yang tinggal disekitar organisasi, pemasok, perantara, pemerintah serta media massa. Kegiatan-kegiatan public relation meliputi hal-hal sebagai berikut: a. Press relations Tujuan hubungan dengan pers adalah memberikan informasi yang pantas atau layak dimuat disurat kabar agar dapat menarik perhatian public terhadap seseorang, produk, jasa atau organisasi. b. Product publicity Aktivitas ini meliputi berbagai upaya untuk mempublikasikan produk-produk tertentu. c. Corporate Communication Kegiatan ini mencakup komunikasi internal dan eksternal, serta commit to user 25 mempromosikan pemahaman tentang organisasi. d. Lobbying Merupakan usaha untuk bekerja sama dengan pembuat undang-undang dan pejabat pemerintah sehingga perusahaan mendapatkan informasi- informasi penting dan berharga. e. Counseling Aktivitas ini dilakukan dengan jalan memberi saran dan pendapat kepada manajemen mengenai masalah-masalah yang berkaitan dengan publik dan mengenai posisi dan citra perusahaan. 5. Direct Marketing Sistem pemasaran yang bersifat interaktif, yang memamfaatkan satu atau beberapa media iklan untuk menimbulkan respon yang terukur atau transaksi di sembarang lokasi. Dalam direct marketing, komunikasi promosi ditunjukan langsung kepada konsumen yang bersangkutan baik melalui telepon, pos atau dengan datang langsung ke tempat pemasar. commit to user 26 Bila personal selling berupaya mendekati pembeli, iklan berupaya memberitahu dan mempengaruhi pembeli, promosi penjualan berupaya mendorong pembelian, public relation membangun dan memelihara citra perusahaan, maka direct marketing memadatkan semua kegiatan tersebut dalam penjualan langsung tanpa perantara

E. Kerangka Pemikiran