Karanganyar. Wilayah Puskesmas Gondangrejo memiliki 1.285 ibu hamil. Ibu hamil berisiko tinggi yang dideteksi oleh tenaga kesehatan di Wilayah
Puskesmas Gondangrejo sebanyak 257 kasus dan yang mendapat penangan rujukan ke rumah sakit sebanyak 115 kasus pada tahun 2013 Dinkes Kab.
Karanganyar, 2013. Dari uraian mengenai pengambilan keputusan rujukan, penulis ingin
mengambil penelitian pengambilan keputusan rujukan ke rumah sakit dari faktor keluarga ibu hamil dan suami dengan perspektif gender. Pengambilan
keputusan rujukan di tingkat keluarga suami dan istri dalam perspektif gender di Indonesia masih perlu dieksplor dan detiliti. Oleh karena itu,
peneliti tertarik mengambil judul penelitan ‘Pengambilan Keputusan Rujukan ke Rumah Sakit pada Ibu Hamil Berisiko Tinggi dalam Perspektif Gender’.
B. Tujuan Rumusan Masalah
Perumusan masalah yang diajukan dalam penelitian ini adalah : 1. Bagaimana akses dan kontrol dalam pengambilan keputusan rujukan ke
rumah sakit pada ibu hamil berisiko tinggi dalam perspektif gender di dalam rumah tangga?
2. Bagaimana faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan rujukan ke rumah sakit pada ibu hamil berisiko tinggi dalam perspektif
gender di dalam rumah tangga? 3. Bagaimana pengambilan keputusan rujukan ke rumah sakit pada ibu
hamil berisiko tinggi dalam perspektif gender di dalam rumah tangga? perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
C. Penelitian
1. Tujuan Umum Mendeskripsikan pengambilan keputusan rujukan ke rumah sakit
pada ibu hamil berisiko tinggi dalam perspektif gender di Kabupaten Karanganyar.
2. Tujuan Khusus Tujuan khusus penelitian ini untuk:
a. Mendeskripsikan akses dan kontrol dalam pengambilan keputusan rujukan ke rumah sakit pada ibu hamil berisiko tinggi dalam
persepktif gender di dalam rumah tangga. b. Mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan
keputusan rujukan ke rumah sakit pada ibu hamil berisiko tinggi dalam perspektif gender di dalam rumah tangga.
c. Mendeskripsikan pengambilan keputusan rujukan ke rumah sakit pada ibu hamil berisiko tinggi dalam perspektif gender di dalam rumah
tangga.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan akan memberi manfaat sebagai berikut : 1. Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperkaya informasi teoritis mengenai pengambilan keputusan rujukan pada ibu hamil risiko
commit to user
tinggi dalam perspekstif gender. Diharapkan manajemen kesehatan ibu dan anak dapat berkembang.
2. Praktis Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi dan
referensi bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar untuk menyusun program penurunan AKI, khususnya berkaitan dengan pengambilan
keputusan rujukan pada ibu hamil risiko tinggi dalam perspektif gender. perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
BAB II LANDASAN TEORI