Tidak memiliki penghasilan tambahan usaha tambahan yang bisa menambah

sebulan bisa mencapai 150.000. Karena Bapak Astawa dan istrinya tidak bekerja, modal yang bisa dipakai untuk menabung adalah dari uang dapur yang diberikan anaknya. Uang dapur sehari sekitar 30.000 bisa disisihkan 5.000 saja untuk menabung dan mulai membuka usaha pertama ketika uang sudah terkumpul dibulan pertama. Tentu saja, usaha ini memerlukan niat yang serius dari anggota keluarga Bapak Astawa dan satu sama lain harus mendukung agar nantinya usaha yang dikerjakan bisa menambah penghasilan keluarga Bapak I Ketut Astawa dan kehidupan keluarga beliau bisa lebih mapan.

3.1.2 Penyuluhan Hidup Bersih dan Sehat

Kegiatan penyuluhan hidup bersih dan sehat ini diharapkan bisa memberikan manfaat agar keluarga Bapak I Ketut Astawa mengetahui pentingnya kebersihan. Pemberian penyuluhan ini dilatarbelakangi oleh kehidupan keluarga Bapak Astawa yang hanya mengandalkan air PAM saja dalam kegiatan MCK. Ketika air PAM tersendat, keluarga beliau akan pergi ke sungai terdekat dan air sungai belum tentu bersih. Yang lebih parahnya, keluarga beliau tetap menggunakan air PAM yang sewaktu-waktu keruh untuk kegiatan MCK. Solusi yang ditawarkan adalah menggunakan sabun anti kuman yang bisa dituangkan ke air agar kuman yang ada di air tersebut mati. Sabun yang digunakan bisa dibeli di minimarket terdekat dan harganya tidak begitu mahal. Tentunya sabun tersebut bisa digunakan berkali-kali. Disini saya juga menerapkan PHBS pola hidup bersih dan sehat yang pernah diajarkan oleh teman saya seorang anak IKM. Kegiatan yang dikakukan adalah sederhana yaitu mencuci tangan yang baik dan benar. Mungkin kegiatan cuci tangan ini sering diabaikan, akan tetapi manfaatnya sangatlah besar. Karena ketika tangan yang kotor belum dicuci menyentuh makanan, dan makanan tersebut masuk kemulut, tentunya gangguan penyakit bisa saja menyerang kekebalan tubuh dan gangguan penyakit itu seperti contohnya adalah diare. Oleh karena itu, penulis menyarankan untuk membangun sebuah temnpat penampungan air seperti sumur bor atau tempat penampungan lainnya agar ketika air PAM mati atau keruh, keluarga Bapak Astawa bisa memanfaatkan tempat tersebut untuk alternatif lain.