ANALISIS TINGKAT LIKUIDITAS PADA PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA TIMUR, Tbk. CABANG MALANG Prisca Liliana 201110190511012

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH
Pertumbuhan perekonomian suatu negara ditentukan oleh banyak faktor.
Salah satunya adalah sektor perbankan yang memiliki fungsi pokok sebagai
lembaga

penghimpunan

dana

masyarakat.

(Kuncoro,

2002:538)

Setiap

perusahaan didalam menjalankan usaha selalu memerlukan modal kerja yang

cukup untuk menjaga kelancaran usaha.
Dana yang telah dikeluarkan untuk membiayai kegiatan operasi
perusahaan diharapkan dapat kembali dalam waktu relatif singkat dan
memberikan keuntungan bagi perushaan. (Kuncoro, 2002:539). Dana pada
perusahaan perbankan yang terbesar digunakan untuk kredit yang diberikan
kepada nasabah. Periode perputaran setiap elemen modal kerja antara satu dengan
yang lainnya tidak sama. Semakin cepat perputaran elemen modal kerja dalam
setiap periode berarti semakin efisien perusahaan menggunakan dana.
Tujuan dari manajemen modal kerja itu sendiri untuk mengelola masingmasing elemen modal kerja sehingga jumlah net working capital yang diinginkan
tetap dapat dipertahankan dan perusahaan akan semakin likuid yaitu perusahaan
mampu untuk membayar kewajiban jatuh tempo.
Perusahaan perbankan membutuhkan modal kerja yang cukup sehingga
harus memiliki sumber pendanaan yang baik. Hal tersebut mendorong perusahaan
mengantisipasi kebutuhan modal kerja guna meningkatkan nilai atau kelancaran

aktiva bank dalam menentukan tingkat kebutuhan besarnya modal kerja, karena
modal kerja yang cukup memungkinkan perusahaan untuk beroperasi dengan
ekonomis.
Bank yang mampu mempertahankan tingkat modal kerja yang tinggi maka
hal itu akan berpengaruh terhadap likuiditas bank, yaitu bank untuk memenuhi

kewajibannya pada saat jatuh tempo. Likuiditas merupakan kemampuan
manajemen bank dalam menyediakan dana yang cukup untuk memenuhi
kewajibannya setiap saat (Hadori, 2002:14). Dalam kewajiban diatas termasuk
penarikan yang tidak dapat diduga seperti commitmen loan maupun penarikan
tidak terduga lainnya.
Sebagai lembaga kepercayaan bagi masyarakat maka bank harus bisa
mengelola likuiditas secara baik terutama ditunjukan untuk memperkecil risiko
likuiditas yang disebabkan oleh adanya kekurangan, dalam mengelola likuiditas
selalu akan terjadi benturan kepentingan antara keputusan untuk menjaga
likuiditas dan meningkatkan pendapatan.
Bank yang selalu berhati-hati dalam menjaga likuiditas akan cenderung
memelihara alat likuiditas yang relatif lebih besar dari yang diperlukannya dengan
maksud untuk menghindari kesulitan likuiditas, namun disisi lain bank juga
dihadapkan pada biaya yang besar berkaitan dengan pemeliharaan alat likuiditas
yang berlebihan.
Dana yang menganggur mengakibatkan biaya yang dikeluarkan oleh bank
lebih besar dari penerimaan yang didapat dari penerimaan bunga untuk kredit
yang diberikan kepada nasabah. Contoh lain, pada saat suatu perusahaan akan

menarik dana yang dibutuhkan, haruslah diketahui lebih dahulu untuk berapa

lama dana itu akan dipergunakan perusahaan.
Penarikan dana yang dibutuhkan didasarkan kepada ketentuan bahwa dana
yang dibutuhkan itu hendaknya ditarik untuk jangka waktu yang sesuai dengan
penggunaan dana tersebut dalam perusahaan atau jangka waktu terikatnya dana
dalam aktiva yang akan dibiayai dengan dana tersebut. Sebab dari itu perlu
adanya pemenuhan kebutuhan dana dalam setiap perusahaan.
Pemenuhan kebutuhan dana sendiri dapat dibedakan antara cara
pemenuhan kebutuhan dana sendiri sesuai dengan kebutuhan masing-masing
aktiva yang akan dibiayai dan cara pemenuhan kebutuhan dana secara
keseluruhan dengan memandang kebutuhan sebagai satu kesatuan atau satu
kelompok. Adapun setiap dana yang digunakan dalam suatu perusahaan adalah
dimaksudkan untuk menghasilkan pendapatan (Veitzhal, 2007:145).
Pendapatan pada sisi pasiva harus mampu memenuhi kewajiban kepada
nasabah setiap simpanan mereka yang ada di bank, di tarik pada sisi aktiva bank
harus menyanggupi pencairan kredit yang telah diperjanjikan. Supaya bank tidak
terjadi kelebihan atau kekurangan dana bank perlu mengatur dananya secara
terencana dan tepat karena efek kelebihan maupun kekurangan dana keduanya
tidak menguntungkan bagi bank.
Keberhasilan bank dalam manajemen likuiditas dapat diketahui pada
beberapa aspek yakni, pertama kemampuan memprediksi kebutuhan dana

diwaktu yang akan datang, kedua kemampuan untuk memenuhi permintaan akan
cash dengan menukarkan harta lancarnya, ketiga kemampuan memperoleh cash

secara mudah dengan biaya yang sedikit, keempat kemampuan pendapatan
pergerakan cash in dan cash out dana, kelima kemampuan untuk memenuhi
kewajibannya tanpa harus mencairkan aktiva tetap apapun kedalam cash.
Melalui pengelolaan likuiditas yang baik bank dapat memberikan
keyakinan kepada para penyimpan dana bahwa mereka dapat menarik dananya
sewaktu-waktu pada saat jatuh tempo, untuk itulah analisis likuiditas sangat
penting dan bank harus dapat mempertahankan likuiditasnya.
Berdasarkan surat edaran kepada semua bank umum di Indonesia oleh
Bank Indonesia Jakarta 16 Juli 2009 Nomor 11/ 16/ DPNP mengenai
Peraturan Bank Indonesia Nomor 11/25/PBI/2009 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 103, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5029) dan perlunya pengelolaan risiko likuiditas baik
dalam kondisi normal maupun kondisi krisis.
Bank Indonesia mengeluarkan peraturan standart Loan to Deposit Ratio
(LDR) perbankan pada kisaran 78-100% yang berlaku mulai Maret 2011. Jika
Loan to Deposit Ratio (LDR) di bawah 78%, Bank Indonesia akan mengenakan
denda 0,1% dari jumlah simpanan nasabah di bank tersebut untuk tiap 1%

kekurangan Loan to Deposit Ratio (LDR).
Jika Loan to Deposit Ratio (LDR) bank di atas 100% bank harus
menambah setoran Giro Wajib Minimum (GWM) primer sebesar 0,2% dari
jumlah simpanan nasabah di bank tersebut untuk tiap kelebihan Loan to Deposit
Ratio (LDR) 1%.

B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka permasalahan
penelitian pada PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, Tbk Cabang Malang
yang menjadikan rasio likuiditas Loan to Deposit Ratio (LDR), Cash Ratio (CR),
dan Loan to Asset Ratio (LAR) untuk melihat dan menganalisis likuiditas pada
bank, maka permasalahan dalam penelitian adalah sebagai berikut:
1. Tingkat likuiditas pada PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, Tbk
Cabang Malang ditunjukkan dengan Loan to Deposit Ratio (LDR), Cash
Ratio (CR), dan Loan to Asset Ratio (LAR) pada PT. Bank Pembangunan
Daerah Jawa Timur, Tbk Cabang Malang
2. Bagaimana upaya yang dilakukan PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa
Timur, Tbk Cabang Malang dalam mempertahankan tingkat likuiditasnya?
C. PEMBATASAN MASALAH
Berdasarkan perumusan masalah yang telah diuraikan diatas maka perlu

dilakukan pembatasan masalah agar hasil penelitian dapat memberikan
pemahaman yang sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan agar penelitian ini
tidak meluas dan lebih terarah maka peneliti membatasi masalah pada tingkat
likuiditas PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, Tbk Cabang Malang pada
periode tahun 2011, 2012, dan 2013.

D. TUJUAN DAN KEGUNAAN PENULISAN TUGAS AKHIR
1. Tujuan Penulisan Tugas Akhir
Berdasarkan rumusan masalah, tujuan dari penulisan tugas akhir ini
adalah sebagai berikut:
1. Untuk dapat mengetahui tingkat likuiditas pada PT. Bank Pembangunan
Daerah Jawa Timur, Tbk Cabang Malang.
2. Untuk mengetahui upaya PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, Tbk
Cabang Malang dalam mempertahankan tingkat likuiditasnya.
2. Kegunaan Penulisan Tugas Akhir
Berdasarkan tujuan penulisan tugas akhir, manfaat yang diharapkan
bagi pihak yang berkepentingan antara lain:
a. Lembaga / instansi Bank
Penulisan tugas akhir ini diharapkan hasilnya dapat digunakan sebagai bahan
pertimbangan dan memberikan gambaran dalam pengambilan langkah

perbaikan dibidang keuangan. Dapat memberikan kontribusi, konseptual
mengenai pembiayaan pada PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, Tbk
Cabang Malang
b. Bagi penulis
Memberikan wawasan dan pengetahuan baru untuk dijadikan bekal dalam
memasuki dunia kerja.
c. Bagi pihak lain
Sebagai tambahan referensi pengetahuan dan wawasan ilmu dibidang
manajemen keuangan dan perbankan yang dapat memberikan manfaat.

ANALISIS TINGKAT LIKUIDITAS
PADA PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA TIMUR, Tbk.
CABANG MALANG

TUGAS AKHIR
Untuk memenuhi salah satu persyaratan
Memperoleh Gelar Ahli Madya Keuangan Dan Perbankan
Univesitas Muhammadiyah Malang

Diajukan oleh:

Prisca Liliana
201110190511012

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEUANGAN DAN PERBANKAN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2014

PERNYATAAN ORGANISASI TUGAS AKHIR

Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
Tempat, Tanggal lahir
Nim
Fakultas / Jurusan

: Prisca Liliana
: Kuningan, 03 November 1991
: 201110190511012
: Ekonomi dan Bisnis / DIII Manajemen

Keuangan dan Perbankan

Menyatakan bahwa karya ilmiah/laporan Tugas Akhir ini yang berjudul :
ANALISIS TINGKAT LIKUIDITAS PADA PT. BANK PEMBANGUNAN
DAERAH JAWA TIMUR, Tbk. CABANG MALANG TAHUN 2011-2013
Adalah bukan karya tulis orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan kecuali
dalam bentuk kutipan yang disebut sumbernya.
Demikian surat peryataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan apabila ini
tidak benar, maka kami bersedia mendapat sanksi.

KATA PENGANTAR

Assalamu’alikum Wr. Wb
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, ridho dan hidayahnya serta kesehatan yang telah
dilimpahkan. Sehingga dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berdjudul Analisis
Tingkat Likuiditas Pada PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, Tbk
Cabang Malang Periode Tahun 2011-2013, untuk memenuhi salah satu syarat
untuk memperoleh gelar Ahli Madya Program Diploma III Keuangan Perbankan
Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang.

Terwujudnya Tugas Akhir ini tidak terlepas dari masukan, arahan,
dorongan, dukungan, serta bimbingan yang diberikan oleh banyak pihak, karena
itu penulis ingin menyampaikan ucapan terimaksih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Malang.
2. Bapak Dr. Nazarudin Malik M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Muhammdiyah Malang dan pembimbing 1 Tugas Akhir
yang telah memberikan masukan, bimbingan, dorongan serta motivasi
kepada penulis.
3. Ibu Dra. Dwi Susilowati, MM selaku Ketua Program Studi DIII
Manajemen Keuangan dan Perbankan.
4. Bapak Yunan Syaifullah, SE, M.Sc selaku pembimbing II Tugas Akhir
yang telah memberikan masukan, bimbingan, dorongan, motivasi dan
tambahan pengetahuan yang sangat membantu terselesaikanya Tugas
Akhir ini.
5. Bapak dan Ibu dosen Program Studi DIII Manajemen Keuangan dan
Perbankan Universitas Muhammadiyah Malang.
6. Bapak Zainal Arifin Pemimpin PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa
Timur, Tbk Cabang Malang.
Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki

penulis, oleh karena itu penulis mengharapkan saran yang membangun agar
tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.
Wassalamu’aikum Wr. Wb.
Malang,

Penulis

DAFTAR ISI

ABSTRAK ..................................................................................................... i
DAFTAR ISI ................................................................................................. v
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. viii
DAFTAR TABEL ....................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................ x

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................. 5
C. Pembatasan Masalah .......................................................................... 5
D. Tujuan dan Kegunaan Penulisan Tugas Akhir ................................... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKAN ............................................................... 7
A. Penelitian Terdahulu .......................................................................... 7
B. Landasan Teori ................................................................................... 9
1. Definisi Bank ............................................................................... 9
2. Pengertian Bank ......................................................................... 10
3. Fungsi Bank ............................................................................... 11

4. Kegiatan Bank ............................................................................ 12
5. Laporan Keuangan ..................................................................... 13
6. Arti Penting Laporan Keuangan................................................. 13
7. Tujuan Laporan Keuangan ......................................................... 13
8. Metode dan Teknik Analisa Laporan Keuangan ........................ 14

BAB III METODE PENELITIAN ........................................................... 24
A. Obyek Penelitian ........................................................................ 24
B. Ruang Lingkup ........................................................................... 24
C. Jenis Penelitian ........................................................................... 24
D. Jenis dan Sumber Data ............................................................... 25
E. Teknik Pengumpulan Data ......................................................... 26
F. Teknik Analisa Data ................................................................... 26

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian........................................................................... 27
1. Sejarah singkat ..................................................................... 27
2. Visi dan Misi ........................................................................ 31
a. Visi ................................................................................. 31
b. Misi................................................................................. 31
3. Motto dan Slogan ................................................................. 31
4. Makna Logo ......................................................................... 32
5. Struktur Organisasi .............................................................. 33

B. PEMBAHASAN ........................................................................ 42
1. Analisis Tingkat Likuiditas .................................................. 42
2. Upaya Mempertahankan Tingkat Likuiditas ........................ 51

BAB V PENUTUP ...................................................................................... 53
A. Kesimpulan. ............................................................................... 53
B. Saran ........................................................................................... 55

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 56
LAMPIRAN ................................................................................................ 57

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar 1. Struktur Organisasi

34

2. Gambar 2. Grafik Perhitungan Loan to Deposit Ratio (LDR)

44

3. Gambar 3. Grafik Cash Ratio

47

4. Gambar 4. Grafik Loan to Asset Ratio

50

DAFTAR TABEL

1. Tabel1. Perhitungan Loan to Deposit Ratio (LDR)

43

2. Tabel 2. Perhitungan Cash Ratio

46

3. Tabel 3. Perhitungan Loan to Asset Ratio (LAR)

48

DAFTAR LAMPIRAN

1. Perhitungan komponen Loan to Deposit Ratio (LDR), Cash Ratio, dan Loan
to Asset Ratio (LAR)

57

2. PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA TIMUR, Tbk CABANG
MALANG LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI PERIODE
31 Desember 2011, 2012, 2013

58

DAFTAR PUSTAKA
Arifin., 2003. Keuangan Publik Dalam Perspektif Hukum. PT. Citra Aditya Bakti,
Bandung
Basir., 2007. Manajemen Perbankan. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta
Julius., 1999. Bank dan lembaga Keuangan Lain. Salemba Empat, Jakarta.
Hadori HLB., 2002. Studi Keuangan Bantuan Likuiditas Indonesia. PT. Grant
Thornton
Indonesia, Jakarta.
Kuncoro,. Mudrajat. 2002. Manajemen Perbankan Teori dan Aplikasi. Fakultas
Ekonomi
Mamduh., 2003. Analisis Laporan Keuangan. AMP-YKPN, Yogyakarta.
Yogyakarta.
Teguh., 1995. Manajemen Pemasaran. Prenhalindo, Jakarta.
Veitzhal., Rival. 2007. Commercial Bank Management. PT. Raja Grafindo
Persada, Jakarta.
UGM, Yogyakarta.
Indrayana, 2008. Analisis Likuiditas dan Rentabilitas Pada Bank BPD Jatim.
http://www.bankjatim.co.id/news/view/98, 2013. Diakses pada tanggal 21 April
2014
IG. K. A Ulupui, 2005, Analisis Pengaruh Rasio Likuiditas, Levarage, Aktifitas
dan Profitabilitas Terhadap Return Saham.
Novianita, 2006. Analisis Tingkat Likuiditas pada PT. Pupuk Sriwidjaja
Palembang
Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998 Pasal 1 ayat 2