Pengaruh Pertumbuhan Perusahaan dan Leverage terhadap Profitabilitas Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

(1)

YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Gelar Sarjana Ekonomi

HANIDHA SETYANINGRUM 201210170311437

PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


(2)

SKRIPSI

PENGARUH PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DAN LEVERAGE

TERHADAP PROFITABILITAS

(STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

oleh:

Hanidha Setyaningrum 201210170311437

Diterima dan disetujui Pada tanggal 26 Januari 2016

Pembimbing I, Pembimbing II,

Dra. Siti Zubaidah, MM., Ak., CA Drs. Setu Setyawan, MM.

Mengetahui

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Ketua Program Studi,


(3)

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

PENGARUH PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DAN LEVERAGE

TERHADAP PROFITABILITAS

(STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

Yang disiapkan dan disusun oleh:

Nama : Hanidha Setyaningrum NIM : 201210170311437 Jurusan : Akuntansi

Telah dipertahankan di depan penguji pada tanggal ………. dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima sebagai kelengkapan guna memperoleh Sarjana Ekonomi pada Universitas Muhammadiyah Malang.

Susunan Tim Penguji;

Penguji I : 1.

Penguji II : 2.

Penguji III : 3.

Penguji IV : 4.

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Ketua Jurusan,


(4)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-Mu peneliti dapat menyelesaikan naskah skripsi dengan judul “Pengaruh Pertumbuhan Perusahaan dan Leverage terhadap Profitabilitas” dengan lancar dan tanpa mengalami hambatan yang berarti.

Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih atas bantuan dari berbagai pihak yang sangat berperan dalam proses penyusunan naskah skripsi. Oleh sebab itu, dengan rasa penuh hormat, tulus dan ikhlas penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Ibu Dra. Siti Zubaidah, MM., Ak., CA dan Bapak Drs. Setu Setyawan, MM selaku Pembimbing Skripsi.

2. Bapak Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang Dr. Nazaruddin Malik, M.Si.

3. Ibu Ketua Jurusan Dra. Siti Zubaidah, MM., Ak., CA Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki peneliti, oleh sebab itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Malang, 27 Januari 2016


(5)

ii

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 27 Januari 2016

Hanidha Setyaningrum


(6)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ... ii

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... v

DAFTAR GAMBAR ... vi

DAFTAR LAMPIRAN ... vii

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT ... ix

I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 6

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 7

A. Review Penelitian Terdahulu ... 7

B. Tinjauan Pustaka ... 10

1. Profitabilitas ... 10

2. Ukuran Profitabilitas ... 11

3. Pertumbuhan Perusahaan ... 13

4. Leverage ... 15

5. Hubungan Pertumbuhan Perusahaan dengan Profitabilitas ... 16

6. Hubungan Leverage dengan Profitabilitas ... 17

C. Pengembangan Hipotesis ... 18

D. Rerangka Penelitian ... 21

III. METODE PENELITIAN ... 22

A. Jenis Penelitian ... 22

B. Populasi dan Sampel Penelitian ... 22

C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional... 23

D. Jenis dan Sumber Data... 24

E. Teknik Perolehan Data ... 25

F. Teknik Analisis Data ... 25

1. Analisis Statistika Deskriptif ... 25

2. Uji Asumsi Klasik ... 26

3. Analisis Regresi Linear Berganda ... 29

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 30

A. Karakteristik Objek Penelitian ... 30


(7)

iv

C. Analisis Data ... 32

D. Pembahasan Penelitian ... 54

V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 55

A. Kesimpulan ... 55

B. Keterbatasan Masalah ... 55

C. Saran ... 56

DAFTAR PUSTAKA ... 57


(8)

DAFTAR TABEL

No Judul Halaman

1. Tabel 1 Hasil Sampel Penelitian 31 2. Tabel 2 Hasil Perhitungan Perbandingan Penjualan 32 3. Tabel 3 Hasil Perhitungan Debt to Equity Ratio (DER) 35 4. Tabel 4 Hasil Perhitungan Return on Equity (ROE) 38 5. Tabel 5 Deskriptif Statistik Variabel Penelitian 41 6. Tabel 6 Hasil Uji Asumsi Normalitas 44 7. Tabel 7 Hasil Uji Asumsi Multikolinearitas 46

8. Tabel 8 Hasil Uji Rank Spearman 47

9. Tabel 9 Hasil Pengujian Asumsi Non-Autokorelasi 48 10. Tabel 10 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda 49


(9)

vi

DAFTAR GAMBAR

No Judul Halaman


(10)

DAFTAR LAMPIRAN

No Judul Halaman

1. Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian di BEI Periode Tahun 2012 ─2014

2. Data Perhitungan Penjualan 3. Data Perhitungan Kewajiban 4. Data Perhitungan Ekuitas 5. Data Perhitungan Laba Bersih


(11)

57

profitabilitas pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek indonesia". JWEM (Jurnal Wira Ekonomi Mikroskil), Vol. 3, No. 2, hlm: 111-121.

Brigham, E. F., dan J. F. Houston. 2007. Manajemen keuangan. Jakarta: Erlangga. Elim, M. A., dan Yusfarita. 2010. "Pengaruh struktur aktiva, tingkat pertumbuhan,

penjualan dan return on assets terhadap struktur modal pada perusahaan manufaktur di bursa efek jakarta". Jurnal Bisnis dan Ekonomi, Vol. 1, No. 1, hlm: 88-103.

Febria, R. L. 2013. "Pengaruh leverage dan ukuran perusahaan terhadap profitabilitas (study empiris pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di bursa efek indonesia)". Jurnal Akuntansi, Vol. 1, No. 3, hlm: 1-20.

Ghozali, I. 2011. Analisis multivariate dengan program ibm spss 19. E. Ketlima. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hutomo, A. P. 2015. "Pengaruh faktor likuiditas, pertumbuhan perusahaan dan struktur asset yang mempengaruhi kinerja keuangan dalam industri yang go public di bei periode 2009-2012". Fakultas Ekonomi & Bisnis, Vol. 1, No. 1, hlm: 1-21.

Indahsari, S. N., dan T. D. Hascaryani. 2015. "Analisis faktor makroekonomi yang mempengaruhi profitabilitas bank (studi pada pt. Bank rakyat indonesia (persero) tbk.)". Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, Vol. 3, No. 2, hlm: 2-14. Indrawati, Titik, dan Suhendro. 2006. "Determinasi capital structure pada perusahaan

manufaktur di bursa efek jakarta periode 2000-2004". Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, Vol. 3, No. 1, hlm: 77-105.

Iskandar, S. 2008. Bank dan lembaga keuangan lain. Jakarta: PT Semesta Asa Bersama.

Kusumajaya, D. K. O. 2011. "Pengaruh struktur modal dan pertumbuhan perusahaan terhadap profitabilitas dan nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur di bursa efek indonesia". Jurnal Ekonomi, Vol. 1, No. 1, hlm: 19-40.

Nugroho, E., dan I. R. D. Pangestuti. 2011. "Analisis pengaruh likuiditas, pertumbuhan penjualan, perputaran modal kerja, ukuran perusahaan dan leverage terhadap profitabilitas perusahaan (studi pada perusahaan manufaktur yang terdaftar pada bei pada tahun 2005–2009)". Jurnal Ekonomi, Vol. 1, No. 1, hlm: 1-77.


(12)

Papilaya, F., dan S. W. Ririhena. 2014. "Faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas dan nilai perusahaan". JURNAL ILMU EKONOMI & SOSIAL, Vol., No. 1, hlm: 464-472.

Putri, N. S., E. Safitri, dan T. Wijaya. 2015. "Pengaruh leverage, ukuran perusahaan, perputaran modal kerja dan likuiditas terhadap profitabilitas". Jurnal Manajemen, Vol. 1, No. 1, hlm: 1-15.

Rahardjo, B. 2002. Laporan keuangan perusahaan. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada Press.

Rifai, M., R. Arifati, dan M. M. Minarsih. 2015. "Pengaruh ukuran perusahaan, struktur modal dan pertumbuhan perusahaan terhadap profitabilitas studi pada perusahaan manufaktur di bei tahun 2010-2012". Journal Of Accounting, Vol. 1, No. 1, hlm: 1-8.

Riyanto, B. 2001. Dasar-dasar pembelanjaan perusahaan. Yogyakarta: BPFE.

Ross, S. A., R. W. Westerfield, dan B. D. Jordan. 2009. Pengantar keuangan perusahaan. E. 8. Jakarta: Salemba Empat.

Setiana, E., dan D. Rahayu. 2012. "Analisis pengaruh struktur modal terhadap kinerja pada perusahaan otomotif yang terdaftar di bei tahun 2008-2010". Jurnal Telaah Akuntansi, Vol. 13, No. 1, hlm: 33-50.

Stein, E. T. 2012. "Pengaruh struktur modal (debt equity ratio) terhadap profitabilitas (return on equity)(studi komparatif pada perusahaan industri tekstil dan garment yang terdaftar di bei periode 2006-2010)", Manajemen, Universitas Hasanuddin, Makassar.

Sudana, I. M. 2011. Manajemen keuangan perusahaan teori dan praktik. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Sunarto, dan A. P. Budi. 2009. "Pengaruh leverage, ukuran dan pertumbuhan perusahaan terhadap profitabilitas". Jurnal Ilmiah Telaah Manajemen, Vol. 6, No. 1, hlm: 86-103.


(13)

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Perusahaan manufaktur atau manufacturing company merupakan perusahaan yang mengubah bahan baku menjadi produk yang dijual kepada konsumen untuk menghasilkan laba yang maksimal. Kinerja keuangan perusahaan manufaktur dapat diketahui dari tingkat profitabilitas, dimana profitabilitas merupakan salah satu faktor utama bagi perusahaan dalam menilai kemajuan keuangannya setiap periode. Profitabilitas merupakan indikator atas kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba. Indikator yang digunakan dalam mengukur profitabilitas perusahaan adalah

Return On Equity (ROE). ROE dipilih sebagai indikator dalam pengukuran kinerja

keuangan untuk mengetahui apakah perusahaan telah efektif dan efisien dalam penggunaan sumber dananya. Dengan mengetahui rasio profitabilitas yang dimiliki, perusahaan dapat memonitor perkembangan perusahaan dari waktu ke waktu. Manajer keuangan dapat memaksimalkan laba yang didapat oleh perusahaan dengan mengetahui faktor-faktor yang memiliki pengaruh besar terhadap profitabilitas perusahaan. Dengan mengetahui pengaruh dari masing-masing faktor terhadap profitabilitas, perusahaan dapat menentukan langkah untuk mengatasi masalah-masalah dan meminimalisir dampak negatif yang timbul. Ketika profitabilitas


(14)

perusahaan tinggi maka perusahaan efisien dalam mengelola penggunaan modal yang dilakukan oleh manajemen keuangan begitu juga sebaliknya.

Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi profitabilitas, diantaranya pertumbuhan perusahaan. Pertumbuhan yang cepat memberikan dampak yang positif dalam posisi persaingan. Penjualan yang meningkat secara signifikan dan diiringi dengan adanya peningkatan pangsa pasar merupakan indikator adanya pertumbuhan perusahaan. Pertumbuhan perusahaan dapat menimbulkan adanya isu negatif dari segi persaingan. Oleh sebab itu perusahaan dapat menurunkan isu dengan mengembangkan dan membangun pemikiran konsumen dari segi kualitas dan pelayanan. Perusahaan perlu melakukan penekanan pada pengendalian biaya operasional untuk menghindari adanya penurunan laba agar pertumbuhan perusahaan tidak mempengaruhi besarnya biaya operasional yang tidak terkendali (Kusumajaya, 2011).

Menurut Ross et al. (2009) pertumbuhan perusahaan dibagi menjadi dua tingkatan dilihat dari internal dan yang dapat dipertahankan. Tingkat pertumbuhan internal merupakan tingkat yang dipertahankan perusahaan hanya dengan mengandalkan pendanaan internal saja sedangkan tingkat pertumbuhan yang dapat dipertahankan merupakan tingkat pertumbuhan maksimal yang dapat dipertahankan oleh sebuah perusahaan tanpa meningkatkan pengungkitan keuangannya. Kebutuhan pendanaan eksternal dan pertumbuhan merupakan hal yang berhubungan. Jika hal yang lain dianggap sama, semakin tinggi tingkat pertumbuhan penjualan atau aset maka semakin besar kebutuhan atas pendanaan eksternal.


(15)

Papilaya dan Ririhena (2014) dalam penelitiannya menyatakan bahwa pertumbuhan perusahaan mempunyai berpengaruh terhadap profitabilitas pada perusahaan industri telekomunikasi dan didukung dengan pernyataan Sunarto dan Budi (2009) yang menyatakan bahwa pertumbuhan perusahaan berpengaruh terhadap profitabilitas. Barus dan Leliani (2013) dalam penelitiannya menyatakan bahwa pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh terhadap profitabilitas. Pernyataan tersebut didukung oleh Hutomo (2015) menyatakan bahwa pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas.

Ketika pertumbuhan perusahaan mengalami peningkatan maka perusahaan harus mempertimbangkan beberapa faktor salah satunya adalah kebijakan keuangan. Kenaikan rasio utang terhadap ekuitas akan meningkatkan leverage keuangan perusahaan. Ketika perusahaan meningkatkan leverage keuangan akan mengakibatkan perusahaan mengalami kesulitan dalam keuangan untuk bisa menyelesaikan kewajiban utangnya. Dengan kata lain leverage keuangan memiliki dampak yang baik dan buruk bagi perusahaan. Dampak baiknya dapat menyebabkan perusahaan menjadi berkembang lebih baik dari segi kinerja, dan dampak buruknya mengakibatkan kinerja perusahaan menjadi menurun bahkan dapat berakibat pada kondisi kepailitan atau bangkrut (Putri et al., 2015).

Menurut Brigham dan Houston (2007) leverage memiliki tiga implikasi. Implikasi yang pertama jika investasi oleh pemegang saham tidak mencukupi maka perusahaan dapat tetap beroperasi dengan cara berhutang, dengan begitu para pemegang saham masih tetap memiliki pengendalian terhadap perusahaan walaupun


(16)

dengan kondisi investasi yang terbatas. Implikasi yang kedua yaitu kreditur melihat ekuitas atau dana yang disetor pemilik untuk memberikan marjin sehingga ketika pemegang saham memberikan sebagian kecil dari total pembayaran maka risiko perusahaan sebagian besar ada pada kreditur. Implikasi yang ketiga yaitu jika perusahaan memperoleh pengembalian yang lebih besar atas investasi yang dibiayai dengan dana pinjaman dibanding pembayaran bunga maka pengembalian terhadap modal lebih besar. Perusahaan dengan profitabilitas tinggi dan penggunaan internal

financing yang lebih besar dapat menurunkan penggunaan utang (rasio utang). Suku

bunga yang tinggi akan menyebabkan bunga pinjaman kredit bank menjadi naik dan mempengaruhi tingkat pengembalian pinjaman oleh perusahaan dengan begitu laba yang seharusnya dapat dipakai untuk operasi menjadi berkurang karena tingkat pengembalian pinjaman (Ali, 2007).

Febria (2013) dalam penelitiannya menyatakan bahwa leverage berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. pernyataan tersebut didukung oleh Stein (2012) mengungkapkan bahwa rasio debt to equity ratio berpengaruh secara parsial terhadap ROE perusahaan-perusahaan industry tekstil dan garment yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Setiana dan Rahayu (2012) menunjukkan bahwa secara simultan debt

to assets ratio, debt to equity ratio, dan long term debt to equity ratio berpengaruh

signifikan terhadap kinerja pada perusahaan otomotif yang terdaftar di BEI. Pernyataan tersebut bertentangan dengan pernyataan Putri et al. (2015) dan Sunarto dan Budi (2009) dalam penelitiannya menyatakan bahwa leverage tidak berpengaruh terhadap profitabilitas.


(17)

Berdasarkan hasil penelitian yang masih menunjukan adanya perbedaan maka penelitian tersebut perlu diteliti kembali untuk memperkuat hasil penelitian sebelumnya. Penelitian ini merupakan replikasi penelitian terdahulu dengan judul “Pengaruh Pertumbuhan Perusahaan dan Leverage Terhadap Profitabilitas”. Alasan pemilihan objek perusahaan manufaktur karena perusahaan manufaktur memiliki kegiatan operasional yang dimulai dari aktivitas pembelian sampai aktivitas penerimaan kas dari penjualan. Perusahaan dengan siklus operasi lebih panjang memiliki margin laba yang lebih besar dibandingkan perusahaan dengan siklus operasi lebih pendek. Oleh sebab itu, untuk melakukan kegiatan tersebut perusahaan membutuhkan sumber dana yang akan digunakan pada aktiva tetap perusahaan. Perusahaan manufaktur lebih membutuhkan sumber dana jangka panjang untuk membiayai operasi perusahaan salah satunya untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Apakah pertumbuhan perusahaan berpengaruh terhadap profitabilitas? 2. Apakah leverage berpengaruh terhadap profitabilitas?


(18)

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah dipaparkan maka tujuan dari penelitian ini dilakukan adalah:

a. Untuk menguji dan membuktikan secara empiris pengaruh pertumbuhan perusahaan terhadap profitabilitas.

b. Untuk menguji dan membuktikan secara empiris pengaruh leverage terhadap profitabilitas.

2. Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilakukan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi banyak pihak diantaranya adalah sebagai berikut:

a. Sebagai tambahan pengetahuan bagi referensi akuntansi mengenai pengaruh pertumbuhan perusahaan dan leverage terhadap profitabilitas.


(1)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perusahaan manufaktur atau manufacturing company merupakan perusahaan

yang mengubah bahan baku menjadi produk yang dijual kepada konsumen untuk menghasilkan laba yang maksimal. Kinerja keuangan perusahaan manufaktur dapat diketahui dari tingkat profitabilitas, dimana profitabilitas merupakan salah satu faktor utama bagi perusahaan dalam menilai kemajuan keuangannya setiap periode. Profitabilitas merupakan indikator atas kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba. Indikator yang digunakan dalam mengukur profitabilitas perusahaan adalah Return On Equity (ROE). ROE dipilih sebagai indikator dalam pengukuran kinerja keuangan untuk mengetahui apakah perusahaan telah efektif dan efisien dalam penggunaan sumber dananya. Dengan mengetahui rasio profitabilitas yang dimiliki, perusahaan dapat memonitor perkembangan perusahaan dari waktu ke waktu. Manajer keuangan dapat memaksimalkan laba yang didapat oleh perusahaan dengan mengetahui faktor-faktor yang memiliki pengaruh besar terhadap profitabilitas perusahaan. Dengan mengetahui pengaruh dari masing-masing faktor terhadap profitabilitas, perusahaan dapat menentukan langkah untuk mengatasi masalah-masalah dan meminimalisir dampak negatif yang timbul. Ketika profitabilitas


(2)

perusahaan tinggi maka perusahaan efisien dalam mengelola penggunaan modal yang dilakukan oleh manajemen keuangan begitu juga sebaliknya.

Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi profitabilitas, diantaranya pertumbuhan perusahaan. Pertumbuhan yang cepat memberikan dampak yang positif dalam posisi persaingan. Penjualan yang meningkat secara signifikan dan diiringi dengan adanya peningkatan pangsa pasar merupakan indikator adanya pertumbuhan perusahaan. Pertumbuhan perusahaan dapat menimbulkan adanya isu negatif dari segi persaingan. Oleh sebab itu perusahaan dapat menurunkan isu dengan mengembangkan dan membangun pemikiran konsumen dari segi kualitas dan pelayanan. Perusahaan perlu melakukan penekanan pada pengendalian biaya operasional untuk menghindari adanya penurunan laba agar pertumbuhan perusahaan tidak mempengaruhi besarnya biaya operasional yang tidak terkendali (Kusumajaya, 2011).

Menurut Ross et al. (2009) pertumbuhan perusahaan dibagi menjadi dua

tingkatan dilihat dari internal dan yang dapat dipertahankan. Tingkat pertumbuhan internal merupakan tingkat yang dipertahankan perusahaan hanya dengan mengandalkan pendanaan internal saja sedangkan tingkat pertumbuhan yang dapat dipertahankan merupakan tingkat pertumbuhan maksimal yang dapat dipertahankan oleh sebuah perusahaan tanpa meningkatkan pengungkitan keuangannya. Kebutuhan pendanaan eksternal dan pertumbuhan merupakan hal yang berhubungan. Jika hal yang lain dianggap sama, semakin tinggi tingkat pertumbuhan penjualan atau aset maka semakin besar kebutuhan atas pendanaan eksternal.


(3)

Papilaya dan Ririhena (2014) dalam penelitiannya menyatakan bahwa pertumbuhan perusahaan mempunyai berpengaruh terhadap profitabilitas pada perusahaan industri telekomunikasi dan didukung dengan pernyataan Sunarto dan Budi (2009) yang menyatakan bahwa pertumbuhan perusahaan berpengaruh terhadap profitabilitas. Barus dan Leliani (2013) dalam penelitiannya menyatakan bahwa pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh terhadap profitabilitas. Pernyataan tersebut didukung oleh Hutomo (2015) menyatakan bahwa pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas.

Ketika pertumbuhan perusahaan mengalami peningkatan maka perusahaan harus mempertimbangkan beberapa faktor salah satunya adalah kebijakan keuangan.

Kenaikan rasio utang terhadap ekuitas akan meningkatkan leverage keuangan

perusahaan. Ketika perusahaan meningkatkan leverage keuangan akan

mengakibatkan perusahaan mengalami kesulitan dalam keuangan untuk bisa menyelesaikan kewajiban utangnya. Dengan kata lain leverage keuangan memiliki dampak yang baik dan buruk bagi perusahaan. Dampak baiknya dapat menyebabkan perusahaan menjadi berkembang lebih baik dari segi kinerja, dan dampak buruknya mengakibatkan kinerja perusahaan menjadi menurun bahkan dapat berakibat pada kondisi kepailitan atau bangkrut (Putri et al., 2015).

Menurut Brigham dan Houston (2007) leverage memiliki tiga implikasi.

Implikasi yang pertama jika investasi oleh pemegang saham tidak mencukupi maka perusahaan dapat tetap beroperasi dengan cara berhutang, dengan begitu para pemegang saham masih tetap memiliki pengendalian terhadap perusahaan walaupun


(4)

dengan kondisi investasi yang terbatas. Implikasi yang kedua yaitu kreditur melihat ekuitas atau dana yang disetor pemilik untuk memberikan marjin sehingga ketika pemegang saham memberikan sebagian kecil dari total pembayaran maka risiko perusahaan sebagian besar ada pada kreditur. Implikasi yang ketiga yaitu jika perusahaan memperoleh pengembalian yang lebih besar atas investasi yang dibiayai dengan dana pinjaman dibanding pembayaran bunga maka pengembalian terhadap

modal lebih besar. Perusahaan dengan profitabilitas tinggi dan penggunaan internal

financing yang lebih besar dapat menurunkan penggunaan utang (rasio utang). Suku bunga yang tinggi akan menyebabkan bunga pinjaman kredit bank menjadi naik dan mempengaruhi tingkat pengembalian pinjaman oleh perusahaan dengan begitu laba yang seharusnya dapat dipakai untuk operasi menjadi berkurang karena tingkat pengembalian pinjaman (Ali, 2007).

Febria (2013) dalam penelitiannya menyatakan bahwa leverage berpengaruh

signifikan terhadap profitabilitas. pernyataan tersebut didukung oleh Stein (2012) mengungkapkan bahwa rasio debt to equity ratio berpengaruh secara parsial terhadap ROE perusahaan-perusahaan industry tekstil dan garment yang terdaftar di Bursa

Efek Indonesia. Setiana dan Rahayu (2012) menunjukkan bahwa secara simultan debt

to assets ratio, debt to equity ratio, dan long term debt to equity ratio berpengaruh signifikan terhadap kinerja pada perusahaan otomotif yang terdaftar di BEI. Pernyataan tersebut bertentangan dengan pernyataan Putri et al. (2015) dan Sunarto

dan Budi (2009) dalam penelitiannya menyatakan bahwa leverage tidak berpengaruh


(5)

Berdasarkan hasil penelitian yang masih menunjukan adanya perbedaan maka penelitian tersebut perlu diteliti kembali untuk memperkuat hasil penelitian sebelumnya. Penelitian ini merupakan replikasi penelitian terdahulu dengan judul “Pengaruh Pertumbuhan Perusahaan dan Leverage Terhadap Profitabilitas”. Alasan pemilihan objek perusahaan manufaktur karena perusahaan manufaktur memiliki kegiatan operasional yang dimulai dari aktivitas pembelian sampai aktivitas penerimaan kas dari penjualan. Perusahaan dengan siklus operasi lebih panjang memiliki margin laba yang lebih besar dibandingkan perusahaan dengan siklus operasi lebih pendek. Oleh sebab itu, untuk melakukan kegiatan tersebut perusahaan membutuhkan sumber dana yang akan digunakan pada aktiva tetap perusahaan. Perusahaan manufaktur lebih membutuhkan sumber dana jangka panjang untuk membiayai operasi perusahaan salah satunya untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Apakah pertumbuhan perusahaan berpengaruh terhadap profitabilitas?


(6)

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah dipaparkan maka tujuan dari penelitian ini dilakukan adalah:

a. Untuk menguji dan membuktikan secara empiris pengaruh pertumbuhan

perusahaan terhadap profitabilitas.

b. Untuk menguji dan membuktikan secara empiris pengaruh leverage terhadap

profitabilitas.

2. Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilakukan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi banyak pihak diantaranya adalah sebagai berikut:

a. Sebagai tambahan pengetahuan bagi referensi akuntansi mengenai pengaruh

pertumbuhan perusahaan dan leverage terhadap profitabilitas. b. Sebagai tambahan referensi bagi peneliti selanjutnya.


Dokumen yang terkait

Pengaruh Profitabilitas, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Pertumbuhan Perusahaan, Dan Leverage Terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI

4 72 106

Pengaruh Likuiditas, Leverage, Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI

2 8 123

PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN, KEBIJAKAN LEVERAGE DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (PERUSAHAAN PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN, KEBIJAKAN LEVERAGE DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI PADA TAHUN 20

0 2 14

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

1 9 36

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN LEVERAGE TERHADAP GOING CONCERN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI.

0 3 21

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

4 8 28

Analisis Pengaruh Likuiditas, Profitabilitas, Leverage dan Umur Perusahaan terhadap Lag pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI.

0 0 21

PENGARUH LIKUIDITAS, LEVERAGE, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, DAN PROFITABILITAS TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI.

2 5 29

ANALISIS PENGARUH LEVERAGE, LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

1 2 132

Pengaruh Siklus Konversi Kas dan Leverage terhadap Profitabilitas Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 0 10