Identifikasi Masalah Batasan Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

4 tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa siswa memiliki tingkat kreativitas yang rendah. Berdasarkan uraian diatas untuk meningkatkan kreativitas siswa maka guru perlu melakukan perubahan Metode dalam proses belajar mengajar. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar siswa senang dalam proses belajar mengajar, siswa dapat mengembangkan pola pikir dalam mengkonsturksi ilmu pengetahuannya secara kreatif dan siswa lebih aktif dalam pembelajaran. Dengan menggunakan kedua sisi otaknya kemampuan logika peserta didik akan lebih berkembang. Metode pembelajaran yang dapat membantu siswa lebih mengerti alur dan meningkatakan kreativitas adalah Metode Mind Mapping. Mind Mapping adalah suatu proses visual yang dapat menyelaraskan proses belajar dengan cara kerja alami otak. Mind Mapping dikatakan sesuai dengan cara kerja otak karna prosesnya menggunakan prinsip cara kerja otak. Metode Mind Mapping merupakan suatu cara memaksimalkan penggunaan otak kanan dan otak kiri dalam pembelajaran.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas dapat diidentifikasikan beberapa permasalahan yaitu : 1. Siswa tidak berusaha mencari reverensi sendiri pada saat pembelajaran dan hanya menunggu guru menyampaikan materi. 2. Kurangnya percaya diri siswa untuk bertanya dan mengemukakan pendapat. 3. Laporan praktikum siswa cendrung sama dengan teman-teman lainnya. 4. Belum bisa menentukan pokok permasalahan dalam pembelajaran. 5 5. Siswa menggunakan terlalu banyak waktu untuk mencatat, sehingga proses pembelajaran berlangsung lambat. 6. Kurangnya partisipasi siswa dalam proses pembelajaran. 7. Siswa jenuh dengan pembelajaran sehingga sering meminta ijin keluar kelas.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dijelaskan diatas, penulis membatasi fokus permasalahan yang ada, maka fokus permasalahan yang akan diteliti pada penelitian ini adalah, bagaimana cara meningkatkan kreativitas siswa melalui Metode Mind Mapping pada mata pelajaran Sensor dan Aktuator di kelas XI jurusan teknik elektronika industri SMKN 2 Pengasih.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi dan batasan masalah diatas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Seberapa besar peningkatan komponen penunjang terjadinya kreativitas siswa setelah di terapkan Metode pembelajaran Mind Mapping ? 2. Seberapa besar peningkatan sikap pendukung terjadinya kreativitas siswa setelah diterapkan Metode Mind Mapping?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan kreativitas siswa kelas XI TEI SMK N 2 Pengasih dengan menggunakan Metode Mind Mapping pada mata pelajaran sensor dan aktuator .

F. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi siswa, guru, sekolah dan semua pihak yang peduli terhadap dunia pendidikan di Indonesia. 6 1. Manfaat bagi siswa a Siswa mendapat pengalaman baru melalui pembelajaran Mind Mapping sehingga siswa dapat mengkontruksi pola pikir dalam memecahkan masalah. b Memberdayakan siswa untuk selalu berfikir kreatif sehingga memicu lahirnya inovasi-inovasi baru. 2. Manfaat bagi guru a Guru lebih mudah menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa karena perhatian siswa dapat terfokus. b Membantu dalam memilih dan menentukan alternative pendekatan pembelajaran apa sebaiknya digunakan dalam proses pembelajaran agar pencapaian benar-benar tepat dan efektif. 3. Manfaat bagi sekolah a Menciptakan sekolah sebagai Pusat Ilmu Pengetahuan b Keberhasilan sekolah untuk meningkatkan sumber daya manusia dapat ditingkatkan karena kreativitas siswa yang tinggi. c Penelitian yang diadakan dapat menarik guru-guru yang lain untuk memperbaiki Metode dan media pembelajaran yang mereka gunakan. 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PSIKOMOTORIK DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMK KOMPETENSI KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI DALAM MEMAHAMI KONSEP TEKNIK KERJA BENGKEL MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO TUTORIAL DI SMK N 2 PENGASIH.

0 3 143

PENGEMBANGAN MEDIA ROBOT DENGAN SOFTWARE GUI UNTUK PENCAPAIAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN SENSOR DAN AKTUATOR PADA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK NEGERI.

3 28 281

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF UNTUK MATA PELAJARAN PIRANTI SENSOR DAN AKTUATOR KELAS XI PADA PAKET KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI DI SMK N 2 DEPOK.

0 2 267

PENGEMBANGAN TRAINER SENSOR SEBAGAI PENUNJANG MATA PELAJARAN TEKNIK MIKROPROSESOR KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ELEKTRONIKA DI SMK N 2 PENGASIH.

2 7 162

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP ELEKTRONIKA DASAR DENGAN MEDIA LIVEWIRE SISWA KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK NEGERI 2 WONOSARI.

0 2 188

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN ELECTRONIC WORK BENCH (EWB) DAN PROTEUS TERHADAP PENCAPAIAN KOMPETENSI PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR SISWA KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK N 2 PENGASIH.

2 12 252

PENGEMBANGAN TRAINER SENSOR PADA MATA PELAJARAN SENSOR DAN AKTUATOR KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMKN 2 PENGASIH.

7 43 150

PENGEMBANGAN MEDIA ROBOT DENGAN SOFTWARE GUI UNTUK PENCAPAIAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN SENSOR DAN AKTUATOR PADA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK NEGERI 2 PENGASIH.

0 1 281

PENGARUH EFIKASI DIRI, KECAKAPAN SOSIAL DAN INFORMASI KARIR TERHADAP KEMATANGAN UNTUK BERKARIR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK N 2 PENGASIH.

0 0 99

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA SMK KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO DALAM MEMAHAMI KONSEP-KONSEP DASAR ELEKTRONIKA MENGGUNAKAN METODE MIND MAPPING DI SMK N 2 DEPOK SLEMAN YOGYAKARTA.

1 1 301