20 2.
Pengambil keputusan Pengambil keputusan dalam Sistem Pendukung Keputusan SPK pada Gambar 3.1.
adalah guru mata pelajaran. Guru akan melakukan 3 hal yang merupakan proses penyedia data, yaitu:
a. Menentukan kriteria asesmen; Kriteria asesmen yang dimaksud dalam model ini
adalah kompetensi dasar mata pelajaran. Rincian indikator dalam setiap kompetensi dasar berfungsi sebagai subkriteria.
b. Memberikan pertimbangan terhadap kriteria, yakni menentukan tingkat
kepentingan antara kriteria satu terhadap yang lainnya. Selanjutnya tingkat kepentingan tersebut diproses menggunakan metode Fuzzy Analytic Network
Process untuk menghasilkan bobot kriteria. Bobot ini akan menjadi salah satu input dalam proses pengambilan keputusan.
c. Memberikan preferensi terhadap siswa berdasarkan kriteria asesmen; preferensi
berupa penilaian terhadap kinerja siswa dalam beberapa jenis asesmen alternatif dan tes, dengan menggunakan skor dan variabel linguistik yang sudah
ditentukan. 3.
Input Data Management Data hasil preferensiyang diberikan oleh guru terhadap kinerja siswa akan disimpan
sebagai data management, yang merupakan input bagi SPK 4.
User interface; bagian dari SPK yang berfungsi sebagai antar muka user untuk berkomunikasi dengan sistem misal: memasukkan data dan melihat hasil.
5. Model Management;merupakan inti dari pemodelan, yang meliputi 2 tahapan proses,
yaitu: a.
Unifikasi data numerik dan linguistik b.
Agregasi data hasil unifikasi menggunakan salah satu metode fuzzy MCDM yang sudah ada.
6. Output.Hasil model ini adalah perangkingan siswa berdasarkan prestasi kinerjanya.
Prestasi siswa disajikan secara kualitatif dan kuantitatif atas kinerja siswa dalam mata pelajaran tertentu.
4.2. Bahan-bahan Penelitian
Bahan yang diperlukan dalam penelitian ini meliputi:
21 1.
Hasil publikasi penelitian dan konsep-konsep yang berkaitan dengan information fusion dan metode unifikasi antara data numerik dan linguistik dalam konteks fuzzy muticriteria
decision makingFMCDM; 2.
Hasil publikasi penelitian dan konsep-konsep yang berkaitan dengan metode agregasi data dalam FMCDM yang terkait dengan hasil unifikasi data;
3. Konsep-konsep yang berkaitan dengan penilaian hasil belajar siswa di sekolah, baik yang
menyangkut aspek kuantitatif maupun kualitatif
4.3. Langkah-langkah Penelitian
Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.
Mengkaji hasil publikasi dan penelitian, teori dan konsep tentang representasi preferensi pengambil keputusan dalam format numerik dan linguistik, serta metode unifikasinya.
2.
Menyusun representasi preferensi pengambil keputusan dalam format data numerik dan linguistik yang sesuai konsep penilaian hasil belajar, dan menyusun metode unifikasinya.
3.
Mengkaji hasil publikasi dan penelitian, teori dan konsep yang berkaitan dengan metode agregasi data dalam FMCDM, misalnya TOPSIS, yang dapat digunakan dalam
pengambilan keputusan dengan data hasil unifikasi.
4.
Menyusun model pengambilan keputusan berdasarkan salah satu metode FMCDM untuk data hasil unifikasi.
5.
Menguji dan memperbaiki model. Langkah ini dilakukan untuk mengetahui validasi model komputasi yang telah
dikembangkan. Banyak metode untuk memvalidasi suatu model, akan tetapi yang akan dilakukan pada tahap ini adalah validasi konseptual. Model komputasi yang dimaksud
adalah model pengambilan keputusan yang meliputi proses unifikasi data numerik dan linguistik, serta agregasi data dengan FMCDM. Validasi dilakukan untuk melihat
kecukupan landasan konsep dan teori dalam pengembangan model komputasi. Penilaian validasi akan dilakukan melalui pertimbangan dari sejumlah pakar dalam bidang fuzzy
multi criteria decision making dan pakar evaluasi pendidikan. Hasil validasi tersebut akan digunakan sebagai dasar untuk memperbaiki model ang telah
dikembangkan.
6.
Menyusun prototipe. Model komputasi pengambilan keputusan selanjutnya dikembangkan menjadi prototype,
untuk diujicobakan dalam penilaian hasil belajar siswa.
22
7.
Mengujicobakan prototipe model untuk asesmen hasil belajar. Ujicoba prototipe dimaksudkan sebagai validasi eksternal, yakni untuk melihat ketepatan
model komputasi yang cocok dengan data dunia nyata.
8.
Menyusun naskah publikasi Hasil penelitian yang menunjukkan kontribusi baru dalam model pengambilan keputusan
yang melibatkan unifikasi data numerik dan linguistik akan disusun menjadi naskah untuk dipublikasikan dalam forumjurnal nasional dan internasional.
9.
Menyusun hasil penelitian. Setiap proses dalam hasil penelitian akan didokumentasikan sehingga diperoleh naskah
hasil kegiatan penelitian secara lengkap, dan merupakan bagian dari draft naskah disertasi.
4.4. Metode Pengumpulan Data