16
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil dari Tes Pauli. Peneliti mengambil 7 sampel dalam penelitian ini. Hasil Tes Pauli didapatkan
dengan cara meminta izin kepada lembaga untuk meminjam hasil dari Tes Pauli untuk dijadikan sebagai sampel penelitian.
3.2. Peralatan
Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: 1.
Netbeans 8.1: merupakan salah satu Integrated Development Environment IDE untuk Java. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan Netbeans versi 8.1.
Minimum system requirement yang dibutuhkan adalah: a.
Processor:
800MHz Intel Pentium III atau setara, b.
Memory:
512 MB, c.
Disk space:
750 MB.
2. MySQL 5.1: merupakan salah satu jenis dari
database management system
DBMS. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan MySQL 5.1 dikarenakan MySQL merupakan database yang
open source
. Minimum system requirement yang dibutuhkan adalah:
a.
Processor
: 550 MHz b.
Memory:
512 MB c.
Disk Space
: 2.04 GB
3. Komputer: merupakan perangkat keras yang berfungsi sebagai wadah
untuk menjalankan perangkat lunak Netbeans dan MySQL. Berdasarkan kebutuhan perangkat lunak yang dibutuhkan maka digunakan komputer dengan
minimal spesifikasi: a.
Processor: Intel Atom Quad Core b.
Memory: 2GB
c. HDD: 500 GB
3.3. Prosedur Kerja dan Pengumpulan Data
3.3.1. Studi Pustaka
Pencarian literatur yang berhubungan dengan tes pauli, pemrograman java dan database MySQL. Menganalisa Tes Pauli dan menentukan bagian dari Tes
Pauli yang akan dijadikan penelitian. 3.3.2.
Survei Melakukan wawancara dengan Bapak Carolus Wijoyo Adinugroho,
M.Psi., Psi., selaku ketua dari Biro Psikologi Bangun Jiwa. Wawancara mengenai proses pengolahan hasil Tes Pauli secara manual, aktor yang terlibat, dan tugas
para aktor.
3.4. Pembuatan Alat Uji
3.4.1. Analisa Sistem
3.4.1.1. Gambaran Umum Sistem Lama
Saat ini sistem penghitungan dan pembuatan grafik kerja tes bakat khususnya tes Pauli di Biro Psikologi Bangun Jiwa masih menggunakan
cara manual, yaitu dengan menghitung hasil setiap variabel lalu dibandingkan dengan norma untuk tes Pauli. Selain itu pembuatan Grafik
Pauli yang masih menggunakan cara manual menjadikan keakuratan grafik kurang akurat. Hasil yang diperoleh dari perbandingan antara norma dan
hasil setiap variabel yang digabung dengan Grafik Pauli akan menjadikan sebuah Grafik Kerja Pauli. Untuk menghitung setiap variabel, setiap
user
menggunakan rumus yang sudah ditentukan. Dengan menggunakan cara ini, terdapat permasalahan ketika
menghitung simpangan dan membuat grafik Pauli. Ketika pembuatan grafik, nilai di belakang koma akan sulit untuk ditempatkan di titik yang
tepat. Kurang akuratnya titik Grafik Pauli akan mengakibatkan simpangan menjadi kurang akurat. Permasalahan lainnya adalah waktu yang
dibutuhkan dalam menghitung dan membuat grafik. Masalah ini akan
menjadikan peserta membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memperoleh hasil dari tes Pauli.
3.4.1.2. Gambaran Umum Sistem Baru
Sistem baru yang ditawarkan adalah sistem berbasis Java yang dapat diakses oleh staff Biro Psikologi Bangun Jiwa dan ketua Biro
Psikologi Bangun Jiwa. Dengan adanya sistem ini, diharapkan dapat membantu staff dan ketua dalam mempercepat pengolahan hasil tes Pauli,
dimulai dari penghitungan hingga pelaporan hasil secara lebih cepat dan akurat.
Dengan menggunakan sistem ini, staff dan ketua Biro Psikologi Bangun Jiwa tidak perlu menghitung dan membuat grafik Pauli untuk
mendapatkan Grafik Kerja Pauli. Hal ini dikarenakan, sistem secara otomatis menghitung dan membuat Grafik Pauli untuk dijadikan Grafik
Kerja Pauli yang sudah dibandingkan dengan norma yang sudah ditentukan.
3.4.1.3. Gambaran Alur Sistem Baru
1.
User
staffketua memasukkan jumlah hitungan yang mampu dikerjakan oleh peserta tes setiap 3 menit.
2.
User
memasukkan jumlah hitungan yang dibetulkan dan jumlah hitungan yang salah
3. User memeriksa hasil pengolahan dengan menekan tombol “Periksa”
4. Program melakukan penghitungan jumlah, salah, dibetulkan,
penyimpangan, tinggi, temp.puncak, mean. Program akan memberikan keterangan jika ada.
5. User menekan tombol “Simpan”
6. Program menampilkan hasil perbandingan antara penghitungan
nomor 4 dengan norma yang sudah ditentukan. Selanjutnya program akan menempatkan hasil perbandingan di tabel nomor 6.
7. Program menampilkan Grafik Pauli.
3.4.2. Analisa Kebutuhan
3.4.2.1. Definisi Aktor
Pengguna yang terlibat dalam sistem ini adalah: 1.
Ketua Biro Psikologi Bangun Jiwa Dalam sistem ini ketua Biro Psikologi Bangun Jiwa memiliki hak akses antara
lain: a.
Mengelola Data Staff Biro Psikologi Bangun Jiwa Hak akses yang dimiliki ketua Biro Psikologi Bangun Jiwa pada data staff
adalah ketua berhak melakukan penambahan data staff yang baru, perubahan data staff, melihat seluruh daftar staff yang ada di Biro Psikologi Bangun Jiwa
dan menghapus data staff. b.
Mengelola Norma Tes Pauli Hak akses yang dimiliki ketua Biro Psikologi Bangun Jiwa pada norma
Tes Pauli adalah ketua berhak melihat daftar seluruh norma dan ketua berhak melakukan penambahan norma yang baru.
c. Mengelola Data Peserta
Hak akses yang dimiliki ketua Biro Psikologi Bangun Jiwa pada data peserta adalah ketua berhak menambahkan, melihat, mencari dan mengubah
data peserta tes. d.
Mengelola Data Instansi Hak akses yang dimiliki ketua Biro Psikologi Bangun Jiwa pada data
instansi adalah ketua berhak menambahkan, melihat, mencari dan mengubah data instansi
e. Memasukan Data Hasil Tes Pauli
Hak akses yang dimiliki ketua Biro Psikologi Bangun Jiwa pada data hasil tes pauli adalah ketua berhak memasukan data mentah hasil tes pauli untuk
diolah oleh sistem. f.
Melihat Hasil Tes Pauli Hak akses yang dimiliki ketua Biro Psikologi Bangun Jiwa pada hasil tes
pauli adalah ketua berhak melihat hasil tes pauli setelah diolah oleh sistem.
2. Staff Biro Psikologi Bangun Jiwa
Dalam sistem ini staff Biro Psikologi Bangun Jiwa memiliki hak akses antara lain:
a. Mengelola Data Peserta
Hak akses yang dimiliki staff Biro Psikologi Bangun Jiwa pada data peserta adalah staff berhak menambahkan, melihat, mencari dan mengubah
data peserta tes. b.
Mengelola Data Instansi Hak akses yang dimiliki staff Biro Psikologi Bangun Jiwa pada data
instansi adalah staff berhak menambahkan, melihat, mencari dan mengubah data instansi.
c. Memasukan Data Hasil Tes Pauli
Hak akses yang dimiliki staff Biro Psikologi Bangun Jiwa pada data hasil tes pauli adalah staff berhak memasukan data mentah hasil tes pauli untuk
diolah oleh sistem. d.
Melihat Hasil Tes Pauli Hak akses yang dimiliki staff Biro Psikologi Bangun Jiwa pada hasil tes
pauli adalah staff berhak melihat hasil tes pauli setelah diolah oleh sistem.
3.4.2.2. Use Case Diagram
Gambar 3.1. Use Case Diagram
3.4.2.3. Pemodelan Proses
3.4.2.3.1. Diagram Konteks
Ketua
Aplikasi Pengolahan Hasil
Tes Pauli Staff
Data Staff, Norma Data Staff, Norma,
Data Peserta, Data Instansi, Hasil
Data Peserta, Data Instansi, Data
Hasil
Data Peserta, Data Instansi, Data
Hasil
Gambar 3.2. Diagram Konteks
3.4.2.3.2. Diagram Berjenjang
Aplikasi Pengolahan Hasil Tes Pauli
1 Kelola data
staff 1.1
Tambah data staff
1.2 Ubah data
staff 1.3
Lihat data staff
2 Kelola
norma
2.1 Tambah
norma 2.2
Lihat norma
2.3 Cari
norma 3
Kelola data instansi
3.1 Tambah data
instansi 3.2
Ubah data instansi
3.3 Lihat data
instansi 4
Kelola data peserta
4.1 Tambah data
peserta 4.2
Ubah data peserta
4.3 Lihat data
peserta 5
Kelola data pemeriksaan
5.1 Tambah data
hasil pemeriksaan 5.2
Ubah data hasil pemeriksaan
5.3 Lihat hasil
pemeriksaan
Gambar 3.3. Diagram Berjenjang
3.4.2.3.3.
Data F low Diagram
DFD
1 Kelola Data Staff
3 Kelola Data
Instansi 2
Kelola Norma
4 Kelola Data
Peserta
5 Kelola Data
Hasil Karyawan
Norma Ketua
KetuaStaff Data Staff
Konfirmasi Data Staff berhasil ditambah, diubah, tampil data
staff Data Norma
Konfirmasi Data Norma berhasi ditambah, diubah, tampil data
norma
Data Instansi Konfirmasi Data Instansi
berhasi ditambah, diubah, tampil data Instansi
Data Peserta Konfirmasi Data Peserta
berhasi ditambah, diubah, tampil data Peserta
Instansi
Peserta
Skor1
Skor2
BetulSalahPuncak Data skor1
Konfirmasi Data Hasil berhasil ditambah, diubah, dihapus,
tampil data Hasil Data Staff
Data Norma
Data Instansi
Data Peserta idKaryawan,
namaKaryawan
tahun
idPeserta
Data skor1
Data skor2
Data betulsalahpuncak
Gambar 3.4 Overview DFD Level 0
3.4.2.3.4. DFD Level 1 Proses 1
1
Karyawan Ketua
Konfirmasi data staffberhasil ditambah
Data staff Data staff
Konfirmasi data staff berhasil diubah
Data staff Data staff
Data staff
Data staff
1.1 Tambah data
staff 1.2
Lihat data staff
1.3 Lihat data
staff
Gambar 3.5 DFD Level 1 Proses 1
3.4.2.3.5. DFD Level 1 Proses 2
2
Norma Ketua
Konfirmasi data norma berhasil ditambah
Data norma Data Norma
Konfirmasi data norma berhasil diubah
Data Norma Data norma
Data norma
Data norma
2.1 Tambah
norma 2.2
Lihat norma
2.3 Cari
norma
Gambar 3.6 DFD Level 1 Proses 2
3.4.2.3.6. DFD Level 1 Proses 3
3
Instansi KetuaStaff
Konfirmasi data instansi berhasil ditambah
Data instansi Data instansi
Konfirmasi data instansi berhasil diubah
Data instansi Data instansi
Data instansi
Data instansi
3.1 Tambah data
instansi 3.2
Lihat data instansi
3.3 Lihat data
instansi
Gambar 3.7 DFD Level 1 Proses 3
3.4.2.3.7. DFD Level 1 Proses 4
4
Peserta KetuaStaff
Konfirmasi data Peserta berhasil ditambah
Data Peserta Konfirmasi data Peserta
berhasil diubah Data Peserta
Data Peserta
Data Peserta
Data Peserta
Data Peserta
idInstansi namaInstansi
Instansi idInstansi
idInstansi namaInstansi
Data Peserta Data
Peserta 4.1
Tambah data peserta
4.2 Ubah data
peserta
4.3 Lihat data
peserta 4.3
Lihat data peserta
berdasarkan instansi
Gambar 3.8 DFD Level 1 Proses 4
3.4.2.3.8. DFD Level 1 Proses 5
5
Skor1 Skor2
BetulSalahPuncak Data Skor1
Data Skor1 Data Skor2
Data Skor2 Data
BetulSalahPuncak Data
BetulSalahPuncak
Data Skor2 Data
BetulSalahPuncak Data Skor1
Norma Karyawan
Peserta tahun
idKaryawan, namaKaryawan
idPeserta KetuaStaff
Data Skor1
Data Skor1
Data Hasil Pemeriksaan
5.1 Tambah data
hasil pemeriksaan
5.2 Ubah data
hasil pemeriksaan
5.3 Lihat hasil
pemeriksaan
Gambar 3.9 DFD Level 1 Proses 5
3.4.3. Perancangan Sistem
3.4.3.1. Perancangan Basis Data
3.4.3.1.1. Perancangan Basis Data Konseptual
Gambar 3.4. Diagram ER
3.4.3.1.2. Perancangan Basis Data Logikal
Instansi
PK idInstansi
namaInstansi
alamatInstansi tlpInstansi
peserta
PK idPeserta
namaPeserta alamatPeserta
jenisKelamin tglLahir
pendidikan skBangsa
FK1 instansi
skor2 FK1
peserta tglTes
jumlah simpang
tinggi mean
tahunNorma tempatTes
FK2 korektor
norma
PK idNorma
jenisNorma min
max tahun
nomor karyawan
PK idKaryawan
namaKaryawan alamatKaryawan
noHP jenisKelamin
tglLahir jabatan
username password
skor1 FK1
peserta tglTes
garisKe tempuh1
tempuh2 jumlahPerGaris
sisa lubang
betulsalahpuncak FK1
idPeserta tglTes
nilai jenis
tahunNorma
Gambar 3.5 Basis Data Logikal
3.4.3.1.3. Desain Basis Data Fisikal
Tabel 3.1 Tabel Instansi
Nama Field Tipe
Keterangan idInstansi
varchar100 Primary key untuk tabel instansi
namaInstansi varchar100
field untuk nama instansi tlpInstansi
varchar20 field untuk no tlp instansi
alamatInstansi varchar500
field untuk alamat instansi
Tabel 3.2 Tabel Peserta
Nama Field Tipe
Keterangan idPeserta
Varchar100 Primary key untuk tabel Peserta
namaPeserta varchar100
Field untuk nama peserta alamatPeserta
Varchar500 Field untuk alamat peserta
jenisKelamin Varchar20
Field untuk jenis Kelamin peserta tglLahir
Date Field untuk tanggal lahir
pendidikan Varchar100
Field untuk pendidikan peserta skbangsa
Varchar100 Field untuk suku bangsa peserta
tlpPeserta Varchar20
Field untuk no tlp peserta instansi
Varchar100 Foreign key dari tabel instansi
Tabel 3.3 Tabel Skor1
Nama Field Tipe
Keterangan GarisKe
Int Field untuk urutan garis
tempuh1 Int
Field untuk tempuh1 tempuh2
Int Field untuk tempuh2
sisa Int
Field untuk sisa jmlPerGaris
Int Field untuk jumlah per garis
lubang int5
Field untuk lubang tgl_tes
Date Field untuk tanggal tes
peserta int11
Foreign key dari tabel Peserta
Tabel 3.4 Tabel Skor2
Nama Field Tipe
Keterangan peserta
Varchar100 Foreign key dari tabel Peserta
tglTes Date
Field untuk tanggal tes jumlah
Int Field untuk jumlah
simpang Double
Field untuk simpangan tinggi
Int Field untuk tinggi
mean Double
Field untuk rata-rata tahun
Int Field untuk tahun norma
korektor Varchar100
Foreign key dari tabel Karyawan
Tabel 3.5 Tabel Norma
Nama Field Tipe
Keterangan idNorma
varchar100 Primary key untuk tabel norma
jenis varchar100
Field untuk jenis norma Min
Double Field untuk min
Max Double
Field untuk max Nomor
Int Field untuk nomor urutan norma
Tahun Int
Field untuk tahun norma
Tabel 3.6 Tabel Karyawan
Nama Field Tipe
Keterangan idKaryawan
Varchar100 Primary key untuk tabel Karyawan
namaKaryawan varchar100
Field untuk nama_karyawan jenisKelamin
Varchar20 Field untuk jenis kelamin
Username Varchar25
Field untuk username Password
varchar25 Field untuk password
alamatKaryawan Varchar500
Field untuk alamat karyawan Jabatan
varchar20 Field untuk jabatan
noHP varchar20
Field untuk no tlp tglLahir
Date Field untuk tanggal lahir
3.4.3.2. Perancangan Interface
Untuk perancangan detail interface dapat dilihat pada Lampiran A.
Gambar 3.7 Perancangan Interface
3.5.
Uji Cob
a
Uji coba dilakukan dengan cara memasukan data hasil tes pauli ke dalam sistem yang dibuat, selanjutnya membandingkan hasil olahan dari sistem dan hasil
olahan secara manual. Hasil yang diharapkan dari uji coba ini adalah pengolahan melalui sistem akan memakan waktu yang lebih cepat dibandingkan secara
manual, dan memiliki keakuratan minimal 90.
3.6. Survei Kepuasan
Survei kepuasan dilakukan dengan memberikan kuisioner kepada pihak Biro Psikologi Bangun Jiwa mengenai kinerja dan tampilan sistem yang dibuat.
35
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
4.1. Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak
Perangkat keras yang digunakan untuk membangun sistem adalah sebagai berikut:
Processor : Intel Atom CPU Z3735F Harddisk : 500 GB
Memory : 2 GB Perangkat lunak yang digunakan untuk membangun sistem adalah sebagai
berikut: Sistem Operasi
: Windows 8 32-bit Bahasa Pemrograman
: Java DBMS
: MySQL
4.2. Implementasi Basis Data
Pada tahap ini dilakukan pembangunan basis data menggunakan MySQL untuk menunjang sistem yang dibangun. Basis data yang dibangun terdiri dari
tabel-tabel yang telah dirancang pada BAB III. Berikut adalah
query
yang digunakan untuk membuat
database
dengan nama “Pauli” beserta tabel-tabel di dalamnya.
CREATE TABLE `betulsalahpuncak` `idPeserta` varchar100 DEFAULT NULL,
`tglTES` date DEFAULT NULL, `nilai` double DEFAULT NULL,
`jenis` varchar100 DEFAULT NULL, `tahunNorma` int11 DEFAULT NULL,
KEY `idPeserta` `idPeserta`, CONSTRAINT `betulsalahpuncak_ibfk_1` FOREIGN KEY `idPeserta`
REFERENCES `peserta` `idPeserta` ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;
Table structure for table `instansi` CREATE TABLE `instansi`