Proses Penagihan Pajak Penyanderaan Gezeling

2.1.3.3 Indikator Penerimaan Pajak Menurut Siti Kurnia Rahayu 2010:45 Penerimaan Perpajakan dalam negeri Pajak Pusat terdiri dari: 1. “Pajak Penghasilan 2. Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan pajak penjualan atas Barang Mewah 3. Pajak Bumi dan Bangunan 4. Bea Materai 5. Bea perolehan Ha katas Tanah dan Bangunan 6. Penerimaan negara yang berasal dari migas Pajak dan Royalty ”. Dari uraian di atas maka yang diambil menjadi indikator dalam penelitian ini adalah realisasi penerimaan pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya selama periode tahun 2008-2014. Di bawah ini adalah rumusan terkait penerimaan pajak yaitu sebagai berikut: John Hutagaol 2007:325

2.2 Kerangka pemikiran

2.2.1 Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Penerimaan Pajak

Dibawah ini merupakan beberapa teori pertumbuhan ekonomi terhadap penerimaan pajak menurut para ahli yaitu sebagai berikut: Menurut Anggito Abimanyu 2011:42 teori mengenai pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap penerimaan pajak adalah sebagai berikut: “Pertumbuhan ekonomi mempengaruhi besaran APBN, baik pada sisi pendapatan negara maupun sisi belanja negara. Pada sisi pendapatan negara, pertumbuhan ekonomi akan mempengaruhi penerimaan pajak, terutama PPh dan PPN”. Realisasi penerimaan pajak Pencapaian = x100 Target penerimaan pajak Menurut Waluyo 2013:57 teori mengenai pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap penerimaan pajak adalah sebagai berikut: “Dari sudut pandang ekonomi, pajak merupakan penerimaan negara yang digunakan untuk mengarahkan kehidupan masyarakat menuju kesejahteraan karena pajak sebagai motor penggerak kehidupan ekonomi masyarakat yang dijalankan oleh pemerintah dengan menyediakan berbagai prasarana ekonomi untuk menunjang perekonomian yang erat kaitanya dengan pertumbuhan ekonomi”. Sedangkan menurut Moh. Zain 2006:6 teori mengenai pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap penerimaan pajak adalah sebagai berikut: “Penerimaan pajak merupakan salah satu alat yang penting bagi pemerintah dalam mencapai tujuan ekonomi, politik dan social untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga dan perluasan kesempatan kerja ”. Hubungan mengenai pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap penerimaan pajak berdasarkan penelitian sebelumnya, menurut Dewa Made Arta Wijaya 2012 menunjukkan hasil bahwa pertumbuhan ekonomi regional Provinsi Bali berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap realisasi penerimaan PPN dalam negeri di Bali pada periode April 2010-September 2012. Lalu menurut Wenni Rismawati dan Putu Mahardika 2013 menunjukkan hasil bahwa pertumbuhan ekonomi berpengaruh signifikan terhadap penerimaan PPh di Indonesia, dengan arah hubungan positif. Hal ini berarti bahwa kenaikan pertumbuhan ekonomi mengakibatkan kenaikan penerimaan Pajak Penghasilan. Sedangkan menurut penelitian Kanghua Zeng, Shan Li, dan Qian Li 2013 menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi memiliki efek pada jumlah total penerimaan pajak dan struktur dalam jangka pendek.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penagihan Pajak Terhadap Wajib Pajak Dalam Melunasi Tunggakan Pajak dan Implikasinya pada Penerimaan Pajak (Studi Kasus pada KPP Pratama Majalaya dan KPP Pratama Tegallega)

3 18 27

Pengaruh Penagihan Pajak dan Ekstensifikasi Wajib Pajak Terhadap Penerimaan Pajak (Studi Kasus pada KPP Pratama Bandung Cibeunying Periode 2013-2015)

4 34 42

Pengaruh Pemeriksaan Pajak dan Jumlah Wajib Pajak Terhadap Penerimaan Pajak (Studi Kasus pada KPP Pratama Majalaya)

0 3 1

Pengaruh Pemeriksaan Pajak dan Penagihan Pajak Terhadap Peningkatan Penerimaan Pajak (Studi Kasus pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya)

1 3 1

Pengaruh Jumlah Pengusaha Kena Pajak dan Penagihan Pajak Terhadap Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai (Studi Kasus di KPP Pratama Majalaya 2010-2014)

1 13 48

Pengaruh Self Assessment System dan Penagihan Pajak Terhadap Penerimaan Pajak (Studi Kasus pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya)

0 22 48

Pengaruh Pemeriksaan Pajak dan Intensifikasi Pajak Terhadap Penerimaan Pajak (Studi Kasus pada KPP Pratama Majalaya 2013-2015)

1 14 28

Pengaruh Sistem Perpajakan dan Penagihan Pajak Terhadap Penerimaan Pajak (Studi Kasus pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya)

1 13 31

PENGARUH PEMERIKSAAN PAJAK DAN PENAGIHAN PAJAK TERHADAP EFEKTIVITAS PENERIMAAN PAJAK Pengaruh Pemeriksaan Pajak Dan Penagihan Pajak Terhadap Efektivitas Penerimaan Pajak(Studi Kasus Pada Kpp Pratama Surakarta).

0 3 18

PENGARUH PEMERIKSAAN PAJAK DAN PENAGIHAN PAJAK TERHADAP EFEKTIVITAS PENERIMAAN PAJAK Pengaruh Pemeriksaan Pajak Dan Penagihan Pajak Terhadap Efektivitas Penerimaan Pajak(Studi Kasus Pada Kpp Pratama Surakarta).

0 3 14