Anggaran Komponen Keuangan Daerah

keuangan , pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang- undangan. Agar keuangan daerah ini dapat dipergunakan dengan baik maka diperlukan pengelolaan keuangan daerah yang baik. Adapun pengertian pengelolaan keuangan daerah dalam Permendagri No. 13 tahun 2006 adalah : “keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban, dan pengawasan keuangan daerah.” Dari kedua pengertian diatas dapat diambil kesimpulan bahwa keungan daerah adalah segala hak dan kewajiban daerah dalam rangka penyelenggaran pemerintahan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban, dan pengawasan keuangan daerah.

2.1.3.4 Komponen Keuangan Daerah

A. Anggaran

Dalam pengelolaan keuangan daerah, pemerintah membuat suatu rencana yang dituangkan dalam bentuk anggaran, diantaranya : Mardiasmo 2002;61 menyebutkan pengertian anggaran adalah : “anggaran merupakan pernyataan mengenai estimaasi kinerja yang hendak dicapai selama periode waktu tertentu yang din yatakan dalam ukuran finansial.” Sedangkan Revrisond Baswir 2000;25 mengemukakan definisi anggaran sebagai berikut: “anggaran secara umum dapat diartikan sebagai rencana keuangan yang mencerminkan pilihan kebijaksanaan untuk satu periode dimasa yang akan datang.” Dari semua pengertian diatas dapat diambil kesimpulan bahwa : 1. Rencana 2. Meliputi seluruh kegiatan 3. Dinyatakan dalam unit moneter 4. Jangka waktu yang akan datang Dapat disimpulkan bahwa anggaran negara adalah suatu rencana kinerja dalam jangka waktu tertentu, yang terdiri dari pengeluaran serta pengerimaan sesungguhnya terjadi yang dinyatakan dalam bentuk angka – angka rupiah. Pelaksanaan anggaran pemerintah daerah direalisasikan ke dalam bentuk anggaran pendapatan dan belanja daerah APBD. Dalam UU No. 33 tentang perimbangan keuangan pemerintah pusat dan daerah dinyatakan dalam pasal 1 butir 17: “Anggaran pendapatan dan belanja daerah yang selanjutnya disingkat APBD adalah rencana keuangan daerah tahunan pemerintah daerah yang dibahas dan disetujui bersama oleh pemerintah daerah dan DPR dan ditetapkan dengan Perda.” Anggaran pendapatan dan belanja daerah menurut peraturan pemerintah No. 105 Tahun 2000 tentang pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan daerah dinyatkan dalam pasal 1 butir 2: “anggaran pendapatan dan belanja daerah yang selanjutnya disingkat APBD adalah rencana keuangan tahunan daerah yang ditetapkan berdasarkan peraturan daerah tentang APBD.” Dari seluruh pengertian tentang anggaran diatas dapat penulis simpulkan bahwa anggaran dapat diartikan rencana keuangan mengenai estimasi kinerja yang hendak dicapai dalam suatu waktu periode.

B. Pendapatan Daerah

Dokumen yang terkait

Pengaruh pengawasan intern dan pengelolaan keuangan daerah terhadap kinerja pemerintah daerah (survey pada Pemeintah Kota Bandung)

12 66 98

PENGARUH PENGAWASAN FUNGSIONAL TERHADAP EFEKTIVITAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH (Studi Kasus Pada Pemerintah Kota Bandung)

0 6 1

PENGARUH PENGANGARAN BERBASIS KINERJA, PENGAWASAN PREVENTIF DAN PENGAWASAN FUNGSIONAL TERHADAP Pengaruh Pengangaran Berbasis Kinerja, Pengawasan Preventif Dan Pengawasan Fungsional Terhadap Efektifitas Pengendalian Anggaran Keuangan Daerah (Studi Em

0 3 14

PENGARUH PENGANGARAN BERBASIS KINERJA, PENGAWASAN PREVENTIF DAN PENGAWASAN FUNGSIONAL TERHADAP Pengaruh Pengangaran Berbasis Kinerja, Pengawasan Preventif Dan Pengawasan Fungsional Terhadap Efektifitas Pengendalian Anggaran Keuangan Daerah (Studi Empiris

2 11 24

PENGARUH PENGAWASAN, PENERAPAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH, DAN PENGELOLAAN Pengaruh Pengawasan, Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah, Dan Pengelolaan Keuangan Daerah Terhadap Kinerja Pemerintah Daerah.

0 2 15

PENDAHULUAN Pengaruh Pengawasan, Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah, Dan Pengelolaan Keuangan Daerah Terhadap Kinerja Pemerintah Daerah.

0 1 11

DAFTAR PUSTAKA Pengaruh Pengawasan, Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah, Dan Pengelolaan Keuangan Daerah Terhadap Kinerja Pemerintah Daerah.

0 1 4

PENGARUH PENGAWASAN, PENERAPAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH, DAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP KINERJA Pengaruh Pengawasan, Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah, Dan Pengelolaan Keuangan Daerah Terhadap Kinerja Pemerintah Daerah.

0 5 16

Pengaruh Penerapan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPKD) Terhadap Kinerja Pegawai Dinas Pajak Daerah dan Pengelolaan Keuangan (DPDPK) Kota Yogyakarta.

0 1 16

PENGARUH PENGAWASAN INTERN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP KINERJA PEMERINTAH DAERAH ( Penelitian Pada Pemerintah Kabupaten Jepara)

0 0 19