E. Metode Penelitian
Metode adalah suatu prosedur atau cara untuk mengetahui sesuatu yang mempunyai langkah-langkah sistematis.
23
Pada dasarnya sesuatu yang dicari dalam penelitian adalah pengetahuan atau lebih tepatnya pengetahuan yang
benar, di mana pengetahuan yang benar ini nantinya dapat dipakai untuk menjawab pertanyaan atau ketidaktahuan tertentu.
24
Metode yang digunakan adalah metode penelitian hukum empiris sosiologis yaitu untuk melihat bagaimana hukum yang ada yaitu Undang-
Undang No 12 Tahun 1995 dipraktikan di dalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pemuda Tangerang. Dengan demikian, hukum bukan hanya
dipandang sebagai sebuah kaidah saja melainkan juga merupakan sebuah proses sosial dan lembaga sosial.
25
1. Pendekatan
Penelitian ini menggunakan dua 2 pendekatan, yaitu melalui pendekatan normatif yaitu pendekatan perundang-undangan berupa Undang-
Undang No 12 Tahun 1995 tentang pemasyarakatan sebagai fokus sekaligus tema sentral penelitian.
26
Penelitian ini juga menggunakan pendekatan penelitian empiris yang berkaitan dengan pelaksanaan perlindungan hak
23
Husaini Usman dan Purnomo Setiady Akbar, Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2009, cet -2, h. 42
24
. Bambang Sugono, Metode Penelitian Hukum, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1997, cet -1 h.27-28.
25
. Fahmi Muhammad Ahmadi dan Jenal Aripin, Metode Penelitian Hukum, Jakarta:
Lembaga Penelitian UIN Jakarta, 2010, cet -1, h. 47
26
. Ibid , johnny Ibrahim, Teori dan Metodelogi Penelitian Hukum Normatif h. 302-303
kesehatan fisik narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pemuda Tangerang.
2. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah jenis penelitian yang berbentuk kualitatif deskriptif yang berusaha untuk
menggambarkan pelaksanaan hak kesehatan fisik narapidana di Lembaga Permasyarakatan Kelas IIA Pemuda Tangerang yang dikaitkan dengan
Undang-Undang No 12 Tahun 1995 tanpa membandingkan ataupun mencari pengaruh antar variabel tersebut.
3. Data Penelitian
Adapun mengenai sumber data yang digunakan yaitu data primer, data skunder, bahan hukum primer, bahan hukum sekunder serta bahan non hukum
yaitu: a.
Sumber data primer ini diambil melalui: 1
Hasil pengamatan lapangan, gambaran umum dari pelaksanaan perlindungan hak kesehatan fisik narapidana di Lembaga
Pemasyarakatan Kelas IIA Pemuda Tangerang. 2
Hasil wawancara dengan Kasi Binapi atau Petugas di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pemuda Tangerang, Narapidana, dan
Dokter Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pemuda Tangerang. 3
Studi dokemen-dokumen yang terkait dengan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pemuda Tangerang.