Fungsi : Fungsi Kepala Biro Administrasi Pemerintahan Umum adalah sebagaimana
diatur di dalam Pasal 11 Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2008. Kepala Biro Administrasi Pemerintahan Umum, membawahkan :
a. Kepala Bagian Pemerintahan Umum b. Kepala Bagian Otonomi Daerah
c. Kepala Bagian Tata Praja d. Kepala Bagian Kependudukan dan Catatan Sipil
a. Kepala Bagian Pemerintahan Umum
Tugas Pokok : Mempunyai tugas menyelenggarakan sebagian tugas Biro Administrasi
Pemerintahan Umum di bidang pelaksanaan kebijakan norma, standar, prosedur dan kriteria pembinaan sosialisasi, bimbingan, konsultasi,
supervisi, koordinasi, monitoring, dan evaluasi serta pengawasan penyelenggaraan pemerintahan umum, pembinaan perangkat daerah,
pemberhentian dan pengangkatan pejabat daerah dan ketatausahaan serta ketatalaksanaan biro, serta tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Biro.
Fungsi : Pembinaan sosialisasi, bimbingan, konsultasi, supervisi, koordinasi,
monitoring, dan evaluasi
serta pengawasan
penyelenggaraan pengangkatan dan pemberhentian pejabat daerah.
Pengembangan kapasitas kelembagaan perangkat daerah provinsi. Pengembangan kapasitas perangkat daerah, kabupaten dan kota.
Penetapan pedoman tata tertib DPRD provinsi. Fasilitasi penyusunan tata tertib DPRD kabupatenkota.
Monitoring dan evaluasi tata tertib DPRD kabupatenkota. Peresmian pengangkatan dan pemberhentian anggota DPRD
kabupatenkota. Fasilitasi pemilihan umum gubernur dan wakil gubernur.
Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pemilihan umum bupatiwakil bupati dan walikotawakil walikota.
Pembinaan peraturan pengusulan pengangkatan dan pemberhentian kepala daerah dan wakil kepala daerah, DPRD, dan pejabat daerah.
Pelaksanakan ketatausahaan Biro
Kepala Bagian Pemerintahan Umum, membawahkan :
1. Kepala Sub Bagian Eksekutif mempunyai tugas, mengumpulkan
bahan pembinaan dan petunjuk teknis pelaksanaan kebijakan norma, standar, prosedur, dan kriteria pembinaan sosialisasi, bimbingan,
konsultasi, supevisi, misi, koordinasi, monitoring dan evaluasi serta pengawasan penyelenggaraan pengangkatan dan pemberhentian
pejabat daerah, pengembangan kapasitas kelembagaan perangkat daerah provinsi, kabupatenkota, mengelola data calon sekretaris
daerah provinsi, dan menyiapkan pengangkatan dan pemberhentian sekretaris daerah kabupatenkota, pendataan pejabat provinsi,
kabupatenkota, fasilitasi pemilihan umum gubernur dan wakil gubernur. Serta melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan
pemilihan umum anggota DPR, DPD dan DPRD serta bupatiwakil bupati dan walikotawakil walikota dan melaksanakan tugas lain yang
diberikan oleh atasan.
2. Kepala Sub Bagian Legislatif mempunyai tugas, mengumpulkan
bahan pembinaan, fasilitasi dan petunjuk teknis penetapan pedoman tata tertib DPRD provinsi. Kabupatenkota, evaluasi tata tertib DPRD
kabupatenkota, mengumpulkan bahan pembinaan dan petunjuk teknis peresmian pengangkatan dan pemberhentian anggota DPRD
Kabupatenkota dan pendataan anggota DPRD Provinsi dan Kabupatenkota dan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh
atasan.
3. Kepala Sub Bagian Tata Usaha Biro mempunyai tugas menerima,
membukukan, mendistribusikan dan mengarsipkan naskah dinassurat masuk, memelihara barang inventaris serta mengurus kesejahteraan
pegawai biro, menyusun naskah pidatosambutan gubernur dan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
b. Kepala Bagian Otonomi Daerah
Tugas Pokok : Mempunyai tugas menyiapkan bahan pembinaan, sosialisasi, bimbingan,
konsultasi, supervisi,
koordinasi, monitoring
dan evaluasi
serta pengawasan terhadap penyelenggaraan daerah, pengembangan daerah,
kerjasama antar daerah, penyelenggaraan otonomi daerah dan urusan yang diserahkan kepada daerah serta tugas pembantuan.
Fungsi : Pengumpulan bahan dan data penyelenggaraan otonomi daerah.
Penyusunan petunjuk teknis penyelenggaraan otonomi daerah. Pengoordinasian, pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan
dekonsentrasi dan tugas pembantuan. Pengendalian dan evaluasi penyelenggaraan otonomi daerah.
Pembinaan pengembangan daerah.
Kepala Bagian Otonomi Daerah, membawahkan :
1. Kepala Sub Bagian Pengembangan Daerah mempunyai tugas
mengumpulkan bahan kebijakan, fasilitasi dan evaluasi pembentukan, penggabungan, penghapusan daerah otonom baru dan induk serta
evaluasi Raperda pembentukan kecamatan dan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
2. Kepala Sub Bagian Penyelenggaraan Daerah mempunyai tugas
menyiapkan Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban
LKPJ Gubernur, fasilitasi, monitoring dan evaluasi penyusunan LKPJ
BupatiWalikota, pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan dekonsentrasi
dan tugas
pembantuan di
daerah provinsikabupatenkotadesa, penyampaian Laporan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah LPPD Provinsi kepada Presiden melalui Menteri Dalam Negeri,
Evaluasi LPPD kabupatenkota dan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
3. Kepala Sub Bagian Kerjasama mempunyai tugas melakukan