yang berjudul “Perencanaan dan Pengawasan Biaya Operasional pada CV. Asco Putra Mandiri”.
B. Perumusan Masalah
Suatu masalah merupakan suatu hal yang seringkali muncul dan dihadapi oleh suatu perusahaan dan menjalankan kegiatan operasinya, khususnya
menyangkut perencanaan dan pengawasan suatu biaya operasional. Permasalahan ini membutuhkan suatu pemecahan untuk mengetahui penyebab terjadinya
masalah tersebut. Permasalahan yang dihadapi setiap perusahaan dapat berbeda satu sama lain, masalah itu terjadi karena keadaan masa lalu atau keadaan selama
masa periode berjalan sehingga menimbulkan suatu masalah. Berdasarkan penjelasan tersebut diatas, maka perumusan masalah dalam
tugas akhir ini adalah “Bagaimanakah peranan perencanaan dan pengawasan biaya operasional pada CV. Asco Putra Mandiri?”
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah: 1.
Menerapkan anggaran sebagai alat untuk perencanaan dan pengawasan biaya operasional.
2. Mengevaluasi anggaran sebagai alat bantu dalam penyusunan perencanaan,
dan pengawasan dalam perusahaan. Sedangkan manfaatnya adalah:
Universitas Sumatera Utara
1. Bagi Penulis
Untuk memperluas wawasan penulis bagaimana cara untuk merencanakan dan menganalisa suatu biaya operasional.
2. Bagi Perusahaan
Untuk memberikan informasi kepada Pimpinan perusahaan dalam mengambil keputusan untuk menyusun suatu anggaran biaya
operasional dimasa yang akan datang.
3. Bagi Pembaca
Untuk menambah pengetahuan dan keterampilan dalam merencanakan dan mengawasi biaya operasional dan dapat digunakan sebagai bahan
referensi dan pembanding untuk penulisan paper dimasa yang akan datang
D. Metode Penelitian
1. Lokasi Penelitian
Yang bertempat di Jln. Jamin Ginting no. 420 Sumber Nongko P.Bulan Medan-20155
2. Sumber Data
a Data Primer:
Yaitu: data yang diperoleh penulis langsung dari perusahaan melalui wawancara kepada pimpinan perusahaan atau staff petugas perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
b Data Sekunder
Yaitu : data yang diperoleh melalui sumber-sumber lain, atau laporan perusahaan yang ada hubungannya dengan permasalahan perusahaan.
Data tersebut antara lain : Laporan Laba Rugi perusahaan
Neraca Buku-buku
Data lain yang berhubungan dengan tulisan ini.
3. Teknik Pengumpulan Data
a Interview wawancara
Yaitu : Pengumpulan data yang dilakukan dengan cara bertanya langsung kepada pimpinan atau staf ataupun petugas yang ada di CV.
Asco Putra Mandiri
b Observasi pengamatan
Yaitu : mengadakan pengamatan langsung secara sistematis dengan tujuan memperoleh data
c Daftar pertanyaan
Yaitu : Untuk memperlancar wawancara yang dilakukan terhadap pimpinan atau staf ataupun petugas yang ada di perusahaan tersebut
terlebih dahulu menyusun daftar pertanyaan yang berhubungan dengan paper ini.
Universitas Sumatera Utara
4. Metode Analisis Data
Dalam menganalisis masalah yang dihadapi diatas, maka untuk memecahkan masalah tersebut, digunakan metode analisis sebagai
berikut:
Metode Deskriptif Kuantitatif
Pada metode ini data diperoleh dari perusahaan, menganalisa serta menafsirkan sehingga dapat suatu gambaran tentang
keadaan perusahaan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
7
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
A. Profil Perusahaan
1. Sejarah Singkat Perusahaan
Berdirinya suatu perusahaan tidak terlepas dari maksud dan tujuan yang hendak dicapai perusahaan tersebut. Perusahaan adalah suatu unit kegiatan
produksi yang mengolah sumber-sumber ekonomi untuk menyediakan barang dan jasa dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan dan agar dapat memuaskan
kebutuhan masyarakat. CV. Asco Putra Mandiri, perusahaan yang bergerak di bidang percetakan,
berniaga alat-alat kantor, berniaga umum, serta sebagai agen atau perwalian penjualan berbagai jenis bangko undangan.
CV. Asco Putra Mandiri berlokasi di Jl. Jen. Jamin Ginting No. 420 P. Bulan Medan. Berdiri sejak tahun 1991 berdasarkan akta No. 23 dibuat dihadapan
notaris Chairani Bustami, SH di Medan pada tanggal 10 Juni 1991. Adapun kegiatan utama daripada CV. Asco Putra Mandiri adalah :
a Menjalankan segala jenis percetakan seperti setting, sablon, membuat
plang merek dan lain-lain yang berhubungan dengan percetakan. b
Fotocopy, menjilid Skripsi Lux Timbul, Bundel Majalah. c
Berniaga alat-alat kantor
Universitas Sumatera Utara
Surat izin yang merupakan persyaratan formal bagi pelaksanaan suatu usaha yang telah dimiliki oleh perusahaan sebagai berikut :
a Surat Izin Usaha Perdagangan SIUP
Nomor : 6435 02.13 PK I 1991
Tanggal : 20 Juni 1991
Dikeluarkan : Kantor Wilayah Departemen Perindustrian dan
Perdagangan Propinsi Sumatera Utara. b
Tanda Daftar Perusahaan Nomor
: 0216290910545 Tanggal
: 20 Juni 1991 Dikeluarkan
: Kantor Wilayah Departemen Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan.
c Surat Izin Tempat Usaha
Nomor : 0465 J MD-SU 1992
Tanggal : 1 Juli 1992
Dikeluarkan : Walikota Kepala Daerah Tingkat II Medan.
d Kartu Nomor Pokok
Nomor : 00.888.011-113
Dikeluarkan : Kantor Pelayanan Pajak Medan
Pada Mulanya perusahaan ini hanya memproduksi hasil fotocopy, setelah kurang lebih 1 satu tahun berdiri kemudian perusahaan CV. Asco Putra Mandiri
ini menerima bantuan kredit dari sebuah Bank. Dengan adanya bantuan kredit perusahaan dapat menambah peralatan dan mesin yang dipergunakan dengan jenis
Universitas Sumatera Utara
dan kualitas yang lebih baik. Karena sudah mulai banyak berdiri perusahaan pada bidang yang sama, maka CV. Asco Putra Mandiri menambah kegiatan
produksinya yaitu adanya penjualan berbagai macam kertas-kertas HVS, tinta computer undangan serta plastiknya.
Dilihat dari lokasi, CV. Asco Putra Mandiri sangat strategis berada di dekat kampus maka dipastikan jika perusahaan dikelola dengan baik dan benar akan
memberikan keuntungan bagi perusahaan.
1. Struktur Organisasi Perusahaan
Oleh karena begitu pentingnya struktur organisasi dalam suatu perusahaan, maka setiap perusahaan harus membentuk dan menyusun struktur organisasinya
sendiri. Dalam menyusun struktur organisasi harus disesuaikan dengan keadaam dan kebutuhan serta sifat perusahaan. Maka struktur organisasi pada CV. Asco
Putra Mandiri adalah:
a Pimpinan Pemilik
Suatu perusahaan dipimpin oleh seorang manajer yaitu Bapak Mangatur Purba, SE yang berhak untuk mengambil keputusan dan kebijaksanaan dengan
arah dan tujuan kegiatan perusahaan. Dalam menjalankan perusahaan pimpinan diwajibkan membuat rencana kerja dan rincian anggaran belanja perusahaan yang
akan dilaksanakan. Untuk lebih jelasnya tugas-tugas dari pimpinan dapat diketahui sebagai berikut :
1. Melihat jauh kedepan agar terjamin kontinuitas dan kemajuan produksi
serta penyusunan program kerja jangka pendek maupun jangka panjang.
Universitas Sumatera Utara
2. Memberikan keputusan pada persoalan yang tidak dapat diselesaikan oleh
bawahan. 3.
Melaksanakan manajemen perusahaan. 4.
Merencanakan rencana anggaran pendapatan, anggaran investasi, anggaran tahunan secara keseluruhan serta menilai kesesuaian anggaran tersebut
dengan tujuan dan rencana perusahaan.
b Bagian Percetakan dan Bagian Komputer
Bagian percetakan ini melibatkan 12 orang tenaga kerja dengan perincian tugas sebagai berikut adalah :
1. Dua orang sebagai operator komputer yang bekerja mengetik dan
mendesain order yang diterima konsumen 2.
Satu orang sebagai operator mesin offset 3.
Tiga orang sebagai operator mesin fotocopy 4.
Tiga orang dibagian penjilidan dan penyortiran 5.
Dua orang mengurus order yang diterima dan bagian computer 6.
Satu orang bertugas sebagai operator mesin polly dan mesin plot rekam yang merekam order yang diterima bagian komputer.
Order yang diterima pertama kali diberikan kebagian pengetikan komputer yang mendesain order tersebut dengan fasilitas Windows 7 Core 2 Duo. Setelah
dikoreksi dengan benar, dilanjutkan kebagian percetakan serta proses penjilitan. Pada umumnya jenis order yang diterima adalah bon faktur, undangan,
memperbanyak skripsi, fotocopy, buku diktat, kepala surat dan kartu nama.
Universitas Sumatera Utara
c Bagian Leveransir
Dalam bagian ini ada dua orang yang dipekerjakan, yaitu : 1.
Satu orang untuk menerima pesanan 2.
Satu orang lagi untuk mengantar pesanan
d Bagian Dagang Umum
Pada bagian ini perusahaan memperkerjakan dua orang menjaga barang dagangan dan melayani pembelian.
STRUKTUR ORGANISASI CV. ASCO PUTRA MANDIRI
B. Biaya dan Klasifikasi Biaya Operasional
Dalam mengelola suatu perusahaan baik besar ataupun kecil, perusahaan swasta ataupun perusahaan pemerintah setiap harinya selalu berkaitan dengan
biaya yang harus dikeluarkan. Begitu pula halnya dengan CV. Asco Putra Mandiri
Pimpinan Pemilik
Mangatur Purba, SE
Bagian Percetakan
Tika, Mira
Bagian Percetakan Daniel, Hiskia, Leo,
Haris, Henri, Riki, Erik, Anton, Toni,
Bagian Keuangan
Rany Munthe
Bagian Leveransir
Herbert, Andi
Universitas Sumatera Utara
yang bergerak dalam bidang percetakan, untuk melakukan kegiatannya usahanya diharapkan memperoleh pendapatan yang akan dialokasikan untuk menutupi
biaya-biaya yang telah dikeluarkan sehingga diperoleh laba bersih. Mulyadi 2001:140 mengelompokkan biaya operasi dalam biaya pemasaran
dan biaya administrasi. Biaya pemasaran adalah biaya-biaya dalam rangka penjualan produk sampai
dengan pengumpulan piutang menjadi kas. Biaya administrasi dan umum adalah semua biaya yang berhubungan dengan fungsi administrasi dan umum.
Adisaputro 2003 :289, dalam mengadakan perencanaan dan pengawasan biaya sangat perlu diketahui sifat-sifat biaya. Pada dasarnya dikenal 3 macam
biaya yakni; 1.
Biaya tetap fixed cost, yaitu biaya-biaya yang cenderung untuk bersifat konstan secara total dari bulan ke bulan, tanpa terpengaruh oleh volume
kegiatan. Biaya-biaya yang ternasuk kategori biaya tetap antara lain adalah gaji, pajak
kekayaan, asuransi dan penyusutan. 2.
Biaya variabel variable cost, yaitu biaya-biaya yang secara total selalu mengalami perubahan, dimana perusahaan itu searah dan sebanding
dengan perubahan tingkat kegiatan Yang termasuk dalam biaya variabel adalah biaya bahan mentah langsung, biaya
tenaga kerja langsung dan tenaga power.
Universitas Sumatera Utara
3. Biaya semi variabel semi variable cost yaitu biaya-biaya yang tidak
bersifat variabel. Biaya ini mengalami perubahan, tetapi tidak sebanding dengan perubahan tingkat kegiatan.
Biaya-biaya yang termasuk dalam biaya semi varibel adalah biaya tenaga kerja tak langsung, biaya pemeliharaan, biaya peralatan, dan biaya bahan mentah
tak langsung. Masalah biaya pada suatu perusahaan hanya dapat dipecahkan secara meluas,
bila perusahaan tersebut mengetahui biaya yang berkaitan dengan kegiatan produksinya. Biaya yang ada dalam CV. Asco Putra Mandiri dibuat dalam suatu
perkiraan yaitu biaya operasional. Seluruh biaya yang terjadi dikategorikan sebagai biaya operasional.
Biaya operasional pada CV. Asco Putra Mandiri merupakan keseluruhan biaya pengeluaran yang dibedakan pada periode berjalan dalam operasi perusahaan.
Biaya operasi dalam CV. Asco Putra Mandiri dikelompokkan kedalam 8 delapan jenis biaya operasi yaitu :
1. Biaya Penyusutan
2. Biaya penyusutan penjualan Biaya Tetap
3. Biaya gaji pegawai
4. Biaya transportasi
5. Biaya Iklan Biaya Variabel
6. Biaya umum rupa-rupa
Universitas Sumatera Utara
7. Biaya telepon, air dan listrik
8. Biaya penjualan rupa-rupa
Biaya Semi Variabel
Biaya operasional perusahaan ini disajikan ke dalam laporan laba rugi perusahaan sebagai pengurangan pendapatan operasi. Untuk lebih jelasnya
berikut ini akan dicantumkan pada Tabel 1 laporan laba rugi CV. Asco Putra Mandiri.
Universitas Sumatera Utara
15
Tabel 1 CV. ASCO PUTRA MANDIRI
Laporan laba-rugi Per 31 Desember 2012
Perkiraan Tahun 2012
A. PENDAPATANPENJUALAN