Desain Pelatihan Manajemen Perubahan Diri MPD di BBPK Ciloto

Thya Irawan, 2015 STUDI TENTANG PELATIHAN MANAJEMEN PERUBAHAN DIRI MPD DALAM MENUMBUHKAN PERILAKU BERORGANISASI ANGGOTA PRAMUKA SAKA BAKTI HUSADA DI BALAI BESAR PELATIHAN KESEHATAN BBPK CILOTO Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu keakraban peserta pelatihan sehingga dapat membaur satu sama lain. Kedua, identifikasi kebutuhan, aspirasi, dan potensi dilakukan dengan teknik tanya jawab, data yang digali adalah karakter, kemampuan yang dimiliki, tujuan mengikuti pelatihan, alasan mengikuti pelatihan, kelebihan dan kekurangan masing-masing. Identifikasi kebutuhan, aspirasi, dan potensi dilakukan dengan tujuan untuk menyepurnakan kebutuhan belajar yang telah ditetapkan sebelumnya sehingga pelatihan yang dilaksanakan dapat memenuhi seluruh kebutuhan belajar yang dirasakan. Selain itu juga dapat digunakan untuk mengatur alur pelaksanaan pelatihan. Ketiga, penetapan kontrak belajar dilakukan, namun isi dari kontrak belajar hanya mencakup tiga aspek yaitu yaitu komitmen peserta didik untuk mengikuti semua kegiatan pelatihan, kesanggupan mengikuti semua mata latih,dan kesediaan untuk saling belajar. Keempat, tes awal peserta pelatihan tidak dilaksanakan. Kelima, proses pembelajaran mengunakan pendekatan andragogi, metode pembelajaran yang digunakan cukup beragam, media dan materi yang diberikan sesuai dengan yang telah ditetapkan pada desain pelatihan namun untuk materi mengalami beberapa modifikasi diesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan belajar anggota pramuka SBH. Keenam, tes akhir peserta pelatihan dilakukan dalam bentuk evaluasi kepuasan program dan tes formtif berupa pengamatan. Kekurangan dari proses pelatihan terletak pada aspek evaluasi baik itu evaluasi awal maupun evaluasi akhir. Tidak adanya alat evaluasi yang dapat digunakan untuk evaluasi awal dan akhir menyulitkan dalam menilai hasil pelatihan. Sedangkan untuk aspek yang lainnya telah dilaksanakan sesuai dengan konsep yang relefan.

3. Hasil Pelatihan Manajemen Perubahan Diri MPD dalam Menumbuhkan

Perilaku Organisasi bagi Anggota Pramuka Saka Bakti Husada SBH di BBPK Ciloto Setelah melakukan analisis terhadap ketiga ranah yaitu kognitif, afektif, psikomotor dapat disimpulkan bahwa hasil pelatihan MPD terfokus pada penumbuhan, perbaikan, maupun peningkatan keterampilan, sikap, dan perilaku anggota pramuka SBH. Perilaku yang menjadi tujuan utama dari pelatihan MPD bagi anggota pramuka ini adalah leadership karena leadership merupakan pondasi

Dokumen yang terkait

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 704/MENKES/SK/VIII/2009 tentang Perubahan nama Balai Besar Pelatihan Kesehatan Cilandak menjadi Balai Besar Pelatihan Kesehatan Jakarta - [ PERATURAN ]

0 3 2

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: 382A/MENKES/PER/V/2006 tentang Organisasi dan tata kerja Balai Besar Pelatihan Kesehatan Ciloto dan Balai Besar Pelatihan Kesehatan-Cilandak - [PERATURAN]

0 4 9

PENGARUH METODE BUILDING LEARNING COMMITMENT DAN MOTIVASI TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA PELATIHAN PRAJABATAN : Studi Terhadap Peserta Pelatihan pada Balai Besar Pelatihan Kesehatan Ciloto.

0 10 13

MOTIVASI BELAJAR PESERTA PELATIHAN TUTOR PELATIHAN JARAK JAUH (PJJ) KONSELOR HUMAN IMMUNO DEFICIENCY VIRUS (HIV) DI BALAI BESAR PELATIHAN KESEHATAN (BBPK) CILOTO.

0 2 21

MANAJEMEN SUMBER DAYA WIDYAISWARA KESEHATAN :Studi Kasus di Balai Besar Pelatihan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.

0 1 46

Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen terhadap Kinerja Kualitas dan Kinerja Keuangan pada Balai Besar Kesehatan Ciloto.

3 11 21

2011 Jukran Saka Bakti Husada

0 1 42

MOTIVASI BELAJAR PESERTA PELATIHAN TUTOR PELATIHAN JARAK JAUH (PJJ) KONSELOR HUMAN IMMUNO DEFICIENCY VIRUS (HIV) DI BALAI BESAR PELATIHAN KESEHATAN (BBPK) CILOTO - repository UPI S PLS 1008976 Title

0 0 4

TUGAS AKHIR MANAJEMEN KESEHATAN KAMBING PERAH DI BALAI BESAR PELATIHAN PETERNAKAN BATU JAWA TIMUR

0 0 60

BAB II TINJAUAN TEORI A. KONSEP DASAR TEORI 1. SAKA BAKTI HUSADA a. Pengertian Saka Bakti Husada - PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN PERTOLO NGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN ( PP PK) TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN ANGGOTA SAKA BAKTI HUSADA KWAR TIR CAB A NG BANYUMA

0 2 46