Untuk mengatasi masalah – masalah di atas tersebut, maka perlu diciptakan suatu “Sistem Administrasi” yang dapat menjamin tercapainya usaha
– usaha pemerintah dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pemilik kendaraan bermotor yang sekaligus pula menjamin usaha meningkatkan
penerimaan daerah khususnya dari sektot PKB dan SWDKLLJ.
B. Prosedur Pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor Sistem Administrasi Manunggal Di Bawah Satu Atap Prosedur Pemungutan
Pajak Kendaraan Bermotor berdasarkan Sistem Satu Atap yang di kaitkan dengan Pendaftaran, Pengeluaran dan Penelitian Ulang STNK sekaligus dengan
pembayaran SWDKLLJ.
1. Tata Cara Pemungutan Pajak Daerah
Pemungutan adalah suatu rangkaian dari perhimpunan data objek dan subjek pajak, penentuan besarnya pajak yang terutang sampai pada kegiatan
penagihan pajak kepada wajib pajak serta pengawasan penyetoran.Pemungut pajak daerah pada umumnya tidak dapat di berikan kepada pihak ke tiga. Pajak
daerah di pungut berdasarkan penetapan Kepala Daerah atau dengan kata lain di bayar sendiri oleh wajib pajak, wajib pajak yang membayar pajaknya sendiri
dengan mengunakan surat Keputusan Pajak Daerah SKPD yang di keluarkan oleh Kepala Daerah atau pejabat yang di tunjuk.
2. Proses Pemungutan PKB BBN-KB
A Pendaftaran Dalam hal ini yang harus dilakukan wajib pajak adalah :
Universitas Sumatera Utara
- Pengambilan Formulir SPPKB
- Pengisian Formulir SPPKB
- Pendaftaran Berkas
- Menyampaikan berkas pada petugas checking
B Penelitian Berkas Dalam tahapan ini yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
- Chec persyaratan dan kelengkapan berkas
- Pendaftaran Entry
- Menyampaikan berkas kepada bagian penetapan
C Penetapan Yang dilakukan pada bagian penetapan ini adalah sebagai berikut :
- Membuat perhitungan dan penetapan pembukuan
- Membuat nomor kohir
- Mencek ketetapan tanda lembar SKPD
- Menyampaiakan berkas pada korektor final cheking
D .Final Cheking korektor
Yang dilakukan oleh bagian final cheking korektor adalah dengan melakukan
Hal-hal sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
- Meneliti kebenaran
- Meneliti data pajak dalam ketetapan PPKB BBN-KB
E Pembayaran Pada bagian pembayaran Pajak yang menjadi tanggung jawab dari hasil
pembayaran pajak yang dibayarkan oleh wajib pajak adalah dengan melakukan hal-hal sebagai berikut :
- Menerima pembayaran dari wajib pajak loket
- Membukukan hasil penerimaan
- Menyampaikan SKPD pada loket Embossing STNK
- Menyetorkan hasil penerimaan kasir kepada Bendaharawan PKKP
- Menyampaikan berkas belum bayar penagihan
F Penagihan Yang menjadi tugas dibagian penagihan ini adalah sebagai berikut :
- Menghimpun dan membukukan berkas tunggakan pajak
- Membuat dan menyampaikan Surat Tagihan Pajak yang belum mendaftar
dan yang menunggak kepada wajib pajak -
Membuat penetapan denda tunggakan pajak bagi hasil pajak yang menyelesaikan tunggakan.
GPelaporan Pada tahap ini yang dilakukan adalah dengan melakukan hal-hal sebagai
berikut:
Universitas Sumatera Utara
- Mempersiapkan laporan target dan realisasi penerimaan
- Laporan permintaan pemakaian SPT SKPD dan pemakaian formulir
lainnya -
Setoran Bank -
Laporan tunggakan dan laporan lainnya. Dalam hal mengenai pendaftaran kendaraan akibat mutasi sama saja
dengan proses pendaftaran sebelum mutasi, yang berarti sama seperti proses pendaftaran. Perincian penjelasan mengenai persyaratan kelengkapan dokumen
yang di penuhi sebagai berikut.
1. Pendaftaran Pertama Kendaraan Bermotor yang Baru