endogami tetap dilaksanakan di beberapa keluarga, namun perkawinan dengan agama lain seperti Islam, Kristen dan Hindu eksogami Agama serta dengan
suku lain seperti Jawa, Minangkabau, Cina, Batak eksogami suku juga tidak dapat dihindari. Pihak yang melakukan perkawinan endogami biasanya akan
mendapatkan konsekuensi tidak direstuinya perkawinan oleh pihak orang tua, di keluarkan dari keanggotaan keluarga dan juga tidak lagi di libatkan dalam
acara keluarga.
1.2 Saran
Adapun saran yang dapat peneliti berikan ialah : 1.
Kelompok etnik Punjabi hendaknya lebih memikirkan cara-cara lain yang menguatkan terciptanya perkawinan endogami, menjaga dengan baik cara-
cara yang telah ada dan juga lebih mencari solusi terbaik terkait permasalahan dalam keberlangsungan perkawinan endogami apabila ingin
tetap mempertahankan sistem perkawinan endogami tersebut. 2.
Perhimpunan etnik Punjabi Indonesia juga peneliti harapkan untuk lebih agresif
dalam melakukan
dorongan-dorongan kreatifitas
terhadap pemerintah agar legalitas perkawinan etnik Punjabi penganut agama Sikh
juga mendapatkan hal yang sebanding dengan legalitas perkawinan agama lain di Indonesia. Selain itu juga dapat menjadi wadah penyelesaian
permasalahan perkawinan non endogami.
Daftar Kepustakaan
Barth Fredrick. 1988. Kelompok Etnik dan Batasannya. Jakarta : Universitas
IndonesiaPress Bungin,Burhan. 2001.
Metodologi Penelitian Kualitatif – Aktualisasi Metodologis ke Arah Ragam Varian Kontemporer. Jakarta :
Grafindo Darwan prinst,. 2004.
Adat Karo .Medan : Bina media printis Duvall, E.M Miller. B. C 1985
Marriage and Family Development. New York : Harper Row
Eoh. O.S. 1996. Perkawinan Antar Agama Dalam Teori dan Praktek. Jakarta :
PT. RajaGrafindo Giddens, Anthony. 2010.
Teori Strukturasi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Goode.J.William. 2004.
Sosiologi Keluarga. jakarta : Bumi Aksara Geertz Clifford-. 1992.
Kebudayaan dan Agama. Yogyakarta : KANISIUS. --------------------.1989.
Abangan, Santri dan Priyayi. Jakarta : Pustaka jaya Iskandar. 2009.
Metodologi Penulisan Kualitatif. Jakarta : Gaung Persada. Jenkins, Richard.
Membaca Wacana Pierre Bourdieu. Yogyakarta : Kreasi Wacana
Khairuddin. 2008. Sosiologi Keluarga. Yogyakarta : Liberty
Koentjaraningrat. 1985. Beberapa Pokok Antropologi Sosial. Yogyakarta : PT
Dian Rakyat. -----------------------2007.
Manusia dan Kebudayaan di Indonesia. Jakarta : Djambatan
---------------------.2007. Kebudayaan Mentalitet dan Pembangunan. Jakarta :
Gramedia Lauer. H. Robert. 1993.
Perspektif Tentang Perubahan Sosial. Jakarta : Rineka Cipta
Moore. L. Henrietta. 1998. Feminisme dan Antropologi. Jakarta : Obor