46
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
Penelitian yang dilakukan di Desa Klambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang tahun 2015 diperoleh 34 responden yang mana hasil
pengumpulan data dapat dilihat sebagai berikut :
1. Karakteristik responden
Tabel 5.1 Distribusi frekuensi responden karakteristik responden di Desa Klambir wilayah
kerja Puskesmas Kabupaten Deli Serdang tahun 2015 Karakteristik
Frekuensi Presentase
1. 20-26 tahun
2. 27-33 tahun
3. 34-40 tahun
15 12
7 44,1
35,2 20,6
kan 1.
SD 2.
SMP 3.
SMA 4.
Diploma 5.
Sarjana 8
23 2
1 23,5
67,6 5,9
2,9 ke-
1. Primigravida
2. Multigravida
12 22
35,3 64,7
47
Pada tabel di atas berdasarkan umur responden menunjukkan bahwa dari 31 responden sebagian besar berumur 20-26 tahun yaitu 15 orang 44,1. Berdasarkan
pendidikan sebagian besar responden berpendidikan SMA yaitu 23 orang 67,6. Berdasarkan hamil ke- sebagian besar responden hamil ketiga Multigravida yaitu
22 orang 64,7.
2. Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap Bahaya Kehamilan Sebelum dan Sesudah Penyuluhan
Tingkat pengetahuan ibu hamil terhadap bahaya kehamilan sebelum dan sesudah penyuluhan di Desa Klambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten
Deli Serdang dapat dilihat pada tabel dibawah ini dengan jumlah responden sebanyak 34 orang.
Tabel 5.2 Distribusi kategori tingkat pengetahuan ibu hamil terhadap bahaya
kehamilan sebelum dan sesudah penyuluhan di Desa Klambir Wilayah kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli
Serdang tahun 2015 kat pengetahuan sebelum
penyuluhan Sebelum
Sesudah N
N 1.
Baik 13
38,2 25
73,5 2.
Kurang 21
61,8 9
26,5 Total
31 100
34 100
Dari tabel 5.2 dapat diketahui bahwa ada perbedaan tingkat pengetahuan sebelum dan sesudah penyuluhan. Dimana tingkat pengetahuan responden sebelum
48
penyuluhan kurang baik sebanyak 21 orang yaitu 61,8 dan sesudah penyuluhan responden memiliki tingkat pengetahuan baik sebanyak 25 orang sebanyak 73,5.
3. Perbedaan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap Bahaya Kehamilan Sebelum dan Sesudah Penyuluhan
Setelah dilakukan hasil penelitian tingkat pengetahuan ibu hamil terhadap bahaya kehamilan, maka tabel dibawah ini akan memperlihatkan hasil perbedaan tingkat
pengetahuan ibu hamil terhadap bahaya kehamilan sebelum dan sesudah penyuluhan di Desa Klambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli
Serdang.
Tabel 5.3 Distribusi responden berdasarkan tingkat pengetahuan ibu hamil terhadap
bahaya kehamilan sebelum penyuluhan di Desa Klambir wilayah kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang tahun 2015
Variabel ean
SD SE
N ahuan sebelum penyuluhan 1,62
.493 .085
34
Tabel 5.4 Distribusi responden berdasarkan tingkat pengetahuan ibu hamil terhadap
bahaya kehamilan sesudah penyuluhan di Desa Klambir wilayah kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang tahun 2015
Variabel ean
SD SE
N huan sesudah penyuluhan
1,26 .448
.077 34
49
Berdasarkan Tabel 5.3 dan 5.4 diperoleh rata-rata tingkat pengetahuan Ibu hamil terhadap bahaya kehamilan sebelum penyuluhan adalah 1,62 dengan standar deviasi
.493 dan setelah penyuluhan didapatkan rata-rata tingkat pengetahuan ibu hamil adalah 1,26 dengan standar deviasi .448.
Tabel 5.5 Distribusi rata-rata tingkat pengetahuan ibu hamil terhadap bahaya kehamilan
sebelum dan sesudah penyuluhan di Desa Klambir wilayah kerja Puskesmas Hamparan Perak
Kabupaten Deli Serdang tahun 2015
Variabel Perbedaan
p value Mean
tandar deviasi huan sebelum penyuluhan
.353 .485
.000 huan sesudah penyuluhan
Berdasarkan tabel diatas diperoleh perbedaan rata-rata frekuensi pengetahuan sebelum dan sesudah adalah .353 dengan standar deviasi .485. Berdasarkan hasil
analisa uji statistik perbedaan tingkat pengetahuan ibu hamil sebelum dan sesudah penyuluhan dengan menggunakan uji t dua sampel berpasangan dependent sampel t-
test didapatkan nilai p value = 0,000, nilai p value 0,05 menunjukkan
terdapat perbedaan yang signifikan. Maka dapat disimpulkan ada perbedaan yang signifikan antara tingkat pengetahuan ibu hamil terhadap bahaya kehamilan sebelum
dan sesudah penyuluhan.
50
B. Pembahasan