BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Identifikasi Masalah
Kamus elektronik atau kamus digital merupakan sebuah fasilitas yang dapat membantu pengguna untuk mencari informasi dari sebuah kata dengan cara
mengetikkan kata yang ingin diketahui pada kolom pencarian, selanjutnya mesin pencari akan bekerja untuk menemukan informasi yang diinginkan.
Mesin pencari dirancang agar mampu menemukan informasi yang dicari dari banyaknya kumpulan informasi yang tersedia pada kamus tersebut Haryanto, 2011.
Tetapi, dalam hal ini kesalahan dalam mengetikkan kata yang ingin dicari masih sering terjadi. Kesalahan dalam pengetikan kata ini dapat menyebabkan informasi
yang dicari tidak ditemukan dikarenakan tidak tersedianya kata tersebut pada database kamus. Oleh karena itu, pada aplikasi kamus ini dibutuhkan penambahan fitur
autocomplete
, dimana fitur ini akan menampilkan prediksi kata yang dicari oleh pengguna pada saat mulai mengetikkan kata.
Fitur
autocomplete
melakukan prediksi terhadap sebuah kata atau frasa yang pengguna ingin tulis tanpa harus menuliskan keseluruhan kata atau frasa secara
lengkap pada kolom pencarian. Fitur ini akan mempermudah pengguna untuk menemukan informasi dari kata yang diinginkan Kusuma, 2012.
3.2 Analisis Data
Data yang digunakan pada sistem ini berupa daftar kata yang diambil dari
Dictionary of Technology Information
oleh Collin,
et al
. 2002 dan Learner’s Pocket Dictionary
oleh Oxford University 2006. Masing-masing kata tersebut memiliki informasi mengenai makna kata tersebut maupun contoh penggunaannya dalam kalimat.
Informasi makna kata itu sendiri diambil berdasarkan definisi kata menurut kamus besar bahasa Inggris dan juga kamus istilah dalam bidang teknologi informasi.
Universitas Sumatera Utara
Data yang disimpan terdiri dari 400
entry
. Data ini nanti akan diletakkan dalam sebuah
database
yang disimpan dalam
database server
Mysql. Database akan dihubungkan dengan sistem dan dipanggil saat sistem dijalankan.
3.3 Analisis Sistem