Subyek penelitian Obyek Penelitian Tempat Penelitian Waktu Penelitian Rancangan Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Menurut pengertiannya penelitian tindakan adalah penelitian tentang hal- hal yang terjadi di masyarakat atau kelompok sasaran, dan hasilnya langsung dapat dikenalkan pada masyarakat yang bersangkutan Suharsimi Arikunto, 90 : 2006. Ciri atau karakteristik utama dalam penelitian tindakan adalah adanya partisipasi dan kolaborasi antara peneliti dengan anggota sasaran. Penelitian tindakan adalah salah satu strategi pemecahan masalah yang memanfaatkan tindakan nyata dalam proses pengembangan yang inovatif.

3.1 Subyek penelitian

Subyek dalam peniltian ini adalah siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Sinomwidodo 02 Kabupaten Pati Tahun Pembelajaran 2010 - 2011, yang berjumlah 20 siswa. 32 Daftar Siswa Kelas V SDN Sinomwidodo 02 Kab Pati Tahun Pelajaran 2010-2011 No Nama Jenis Kelamin Keterangan 1 Sucipto L 2 Arfin bayu N L 3 Soni prastya L 4 Riko hari V L 5 Bagus rian L 6 Eris nugroho L 7 Alfandi yodi P L 8 Sigit afarudin L 9 Deri andreanto L 10 Teguh sugianto L 11 Anggari retno P 12 Via rimba F P 13 Annisa ardiana P 14 Susi lestari P 15 Indrayuda L 16 Galang rambo L 17 Novian N P 18 Devi nur I P 19 Nur ani muji P 20 Rika adelia P

3.2 Obyek Penelitian

Obyek penelitiananya adalah ketrampilan passing bawah pada olahraga bola voli oleh siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Sinomwidodo 02 Kabupaten Pati Tahun pembelajaran 2010 - 2011.

3.3 Tempat Penelitian

Tempat penelitian adalah tempat yang digunakan dalam melakukan penelitian untuk memperoleh data yang diinginkan. Penelitian ini bertempat di Sekolah Dasar Negeri Sinomwidodo 02 Kabupaten Pati.

3.4 Waktu Penelitian

Waktu penelitian adalah waktu berlangsungnya penelitian atau saat penelitian ini dilangsungkan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei - Juni Tahun 2011. No Nama Kegiatan Waktu Hari, Tanggal 1 Kegiatan Pra Siklus 07.00-08.20 Senin, 25 April 2011 2 Kegiatan Siklus I 07.00-08.20 Senin, 2 Mei 2011 3 Kegiatan Siklus II 07.00-08.20 Senin, 9 Mei 2011 4 Kegiatan Siklus III 07.00-08.20 Senin, 16 Mei 2011

3.5 Rancangan Penelitian

Penelitian tindakan kelas PTK yang dalam bahasa inggris diartikan sebagai classroom action research CAR, merupakan suatu bentuk pencermatan terhadap kegiatan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas. Menurut Dr Khomsin, M.Pd PTK merupakan salah satu cara yang strategis bagi peneliti untuk memperbaiki layanan pendidikan yang harus diselenggarakan oleh peneliti untuk memperbaiki layanan pendidikan yang harus diselenggarakan dalam konteks pembelajaran di kelas dan peningkatan kualitas program sekolah secara keseluruhan. PTK diartikan sebagai bentuk penelitian reflektif yang dilakukan oleh peneliti sendiri yang hasilnya dapat dimanfaatkan sebagai alat untuk pengembangan kurikulum, pengembangan sekolah, pengembangan keahlian mengajar MC. CIFF, 1992. Tujuan melaksanakan PTK adalah untuk: 1 Memperbaiki dan meningkatkan praktik pembelajaran di kelas secara berkesinambungan. 2 Meningkatkan dan atau memperbaiki praktik pembelajaran yang seharusnya dilakukan oleh peneliti. 3 Melakukan perbaikan, terutama yang terkait dan memiliki konteks dengan pembelajaran. Dalam tahapan ini untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan yang telah dilakukan, berdasar data yang telah terkumpul kemudian dievaluasi guna menyempurnakan tindakan berikutnya. Refleksi PTK meliputi analisis, sintesis dan penilaian terhadap hasil pengamatan atas tindakan yang dilakukan. PTK terdiri atas empat tahap, yaitu planning Rencana, action tindakan, observasi pengamatan dan reflection refleksi. Siklus spiral dari tahap-tahap PTK dapat dilihat pada gambar berikut : Perencanaan Refleksi Tindakan Observasi Refleksi Tindakan Observasi Refleksi Tindakan Observasi Perbaikan Rencana Perbaikan Rencana Dan Seterusnya Menurut Hopskins, 1993 1. Rancangan rencana awal, sebelum mengadakan penelitian, peneliti menyusun rumusan masalah, tujuan dan membuat rencana tindakan, termasuk di dalamnya instrument penelitian dan perangkat pembelajaran 2. Kegiatan dan pengamatan, meliputi tindakan yang dilakukan oleh peneliti sebagai upaya membangun pemahaman konsep, serta mengamati hasil atau dampak dari ditetapkannya metode pembelajaran yang telah ditentukan. 3. Refleksi, peneliti mengkaji melihat dan mempertimbangkan hasil atau, dampak dari tindakan yang dilakukan berdasarkan lembar pengamatan yang diisi oleh pengamat. 4. Rancangan rencana yang direvisi, berdasarkan hasil refleksi dari pengamat membuat rangangan yang direvisi untuk dilaksanakan pada siklus berikutnya Observasi terbagi dalam tiga putaran, dimana pada masing-masing putaran dikenai perilaku yang sama alur kegiatan yang sama dan membahas satu sub pokok bahasan yang diakhiri dengan hasil pengamatan praktek di akhir masing-masing putaran. Dibuat dalam dua putaran dimaksudkan untuk memperbaiki system pengajaran yang dilaksanakan. Adapun rencana penelitian yang akan dilakukan adalah sebagai berikut : 1 Planning Perencanaan a. Membuat Rencana Pembelajaran b. Menyiapkan media pembelajaran materi permainan bola voli mini. Media yang disipakan adalah alat-alat yang digunakan dalam pelajaran seperti : lapangan bola voli, bola voli, net voli, peluit, dan stopwatch. c. Menyiapkan lembar observasi baik untuk hasil teknik passing bawah maupaun observasi untuk aktivitas siswa. d. Menyiapkan alat evaluasi ialah blangko catatan prestasi teknik passing bawah dan blangko catatan aktivitas siswa. 2 Action tindakan a. Guru memberi penjelasan kegiatan belajar mengajar yang hendak dilakukan, ialah seorang melakukan kegiatan teknik passing bawah sementara siswa yang lain diminta mengamati untuk nanti memberi komentar tentang apa dan bagaimana yang dilakukan oleh temannya. b. Aktivitas siswa dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar diamati oleh seorang pengamat untuk dilaporkan. c. Setiap siswa melakukan teknik passing bawah selama 1 menit, secara bergantian, segera setelah siswa melakukan teknik passing bawah temannya yang lain diperbolehkan memberi komentar baik berupa kritik, pertanyaan, anjuran dan pembenaran. d. Setelah seluruh siswa melakukan teknik passing bawah, siswa mengulangi lagi melakukan teknik passing bawah dengan pembetulan seperti yang disarankan teman - temannya. 3 Observasi pengamatan Pemantauan terhadap pelaksanaan Rencana Pembelajaran adalah : a. Pelaksanaan pembelajaran dengan model reciprocal berjalan dengan baik. b. Siswa aktif melakukan teknik passing bawah, tetapi hasilnya belum sesuai dengan harapan c. Teknik passing bawah yang dilakukan belum sepenuhnya benar secara teknik d. Kebanyakan siswa masih ragu - ragu untuk mengeluarkan pendapatnya tentang apa yang dilakukan oleh temannya. Hal ini disebabkan oleh masih besarnya pengaruh sistem komando yang biasa dilakukan di kelas, dan juga terlalu banyaknya jumlah siswa dalam kelompok, sehingga ada keterbatasan waktu untuk bertanya atau memberi komentar. e. Masih perlu pembenahan pelaksanaan model reciprocal 4 Reflection refleksi Setelah semua siswa melakukan latihan teknik passing bawah sesuai dengan apa yang menjadi kewajibannya, kemudian dilakukan tes teknik passing bawah untuk mengetahui kemampuan teknik passing bawah siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Sinomwidodo 02 Kabupaten Pati Tahun Pembelajaran 2010 - 2011, dan setelah dalam mengajar menggunakan metode reciprocal.

3.6 Teknik dan alat pengumpul data

Dokumen yang terkait

MELALUI ALAT BOLA VOLI YANG DIMODIFIKASI UNTUK MENINGKATKAN PASSING BAWAH PADA PERMAINAN BOLA VOLI UNTUK KELAS V SDN 2 TANJUNG KEMALA KECAMATAN PUGUNG KABUPATEN TANGGAMUS

2 70 46

MENINGKATAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI MINI MELALUI PERMAINAN BOLA BERANTAI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI TENGARAN 01 KEC. TENGARAN KAB. SEMARANG TAHUN 2013

14 131 110

PEMBELAJARAN PASSING BAWAH BOLA VOLI MINI MENGGUNAKAN PERMAINAN BOLA GANTUNG PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI SRENGSENG 03 KECAMATAN PAGERBARANG KABUPATEN TEGAL TAHUN 2013

0 5 99

PENGGUNAAN BOLA PLASTIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH PADA PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KALITORONG KECAMATAN RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG TAHUN

1 16 131

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI PERMAINAN TAVOL UNTUK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 WIROSARI KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2014

1 18 101

PEMBELAJARAN PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI MINI MELALUI MODIFIKASI BOLA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 CIWIRU KECAMATAN PASAWAHAN KABUPATEN KUNINGAN.

0 0 61

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SERVIS BAWAH BOLA VOLI MELALUI PERMAINAN BOLA KASTI PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR KABUPATEN BATANG -

0 0 60

MODEL PENGEMBANGAN TEKNIK DASAR PASSING BAWAH MELALUI PERMAINAN BOLA VOLI MINI DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES KELAS VIII SMP NEGERI 1 KARANGAMPEL KECAMATAN KARANGAMPEL KABUPATEN INDRAMAYU -

0 0 46

PEMBELAJARAN PASSING BAWAH MENGGUNAKAN METODE BERMAIN PADA PERMAINAN BOLA VOLI SISWA SD KELAS V

0 4 13

PENINGKATAN GERAK DASAR PASSING DENGAN MODEL PEMBELAJARAN RECIPROCAL PADA PERMAINAN SEPAK BOLA SISWA KELAS V SD NEGERI LABENGGA KECAMATAN GALANG KABUPATEN TOLITOLI

0 2 13