perkembangan dapat diramalkan; 5 pola perkembangan mempunyai karakteristik yang dapat diramalkan; 6 terdapat perbedaan individu
dalam perkembangan; 7 periode pola perkembangan;. 8 pada setiap periode perkembangan terdapat harapan sosial; 9 setiap bidang
perkembangan mengandung bahaya yang potensial; 10 kebahagiaan berfariasi pada berbagai periode perkembangan.
Pertumbuhan dan perkembangan berjalan menurut norma- norma tertentu, walaupun demikian seorang anak dalam banyak hal
tergantung kepada orang dewasa misalnya mengenai makanan, perawatan, bimbingan, perasaan aman, pencegahan penyakit dan
sebagainya. Oleh karena itu semua orang yang mendapat tugas untuk mengawasi anak harus mengerti persoalan anak yang sedang tumbuh
dan berkembang.
2.5.3 Faktor-faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan
Proses pertumbuhan dan perkembangan anak tidak selamanya berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini disebabkan karena banyak faktor yang
mempengaruhinya baik faktor yang dapat dirubahdimodifikasi yaitu faktor lingkungan, maupun faktor yang tidak dapat dirubah atau dimodifikasi yaitu
faktor keturunan. http:makalahkumakalahmu.wordpress.com Beberapa
faktor yang
dapat mempengaruhi
pertumbuhan dan
perkembangan anak adalah sebagai berikut:
1. Faktor KeturunanHerediter : a. Seks : Kecepatan pertumbuhan dan
perkembangam pada seorang anak wanita berbeda dengan anak laki-laki . b. Ras : Anak keturunan bangsa Eropa lebih tinggi dan lebih besar dibanding
anak Asia.
2. Faktor Lingkungan : a. Lingkungan Eksternal : Kebudayaan, Status sosial
ekonomi keluarga, Nutrisi, Penyimpangan keadaan sehat, Olah raga, Urutan
anak dalam keluarga. b. Lingkungan Internal :
3. Intelegensi : Pada umumnya anak yang mempunyai integensi tinggi, mempunyai perkembangan lebih baik.
4. Hormon : Ada tiga hormon yang mempengaruhi pertumbuhan anak yaitu:
Somatotropin, hormon yang mempengaruhi jumlah sel tulang, merangsang sel otak pada masa pertumbuhan. Berkurangnya hormon ini dapat menyebabkan
gigantisme; hormon tiroid, mempengaruhi pertumbuhan tulang. Berkurangnya hormon ini dapat menyebabkan kreatinisme. Hormon gonadotropin berguna
merangsang testosteron dan merangsang perkembangan seks laki-laki dan memproduksi spermatozoid. Sedangkan estrogen dapat merangsang
perkembangan seks sekunder wanita dan produksi sel telur: kekurangan homon gonadotropin dapat menyebabkan terhambatnya perkembangan
seks. http:makalahkumakalahmu.wordpress.com 5.
Emosi : Hubungan yang hangat dengan orang lain seperti dengan ayah, ibu,
saudara, teman sebaya serta guru akan memberi pengaruh terhadap perkembangan emosi, sosial dan intelektual anak. Cara anak berinteraksi