26,5 memiliki sanitasi WC sendiri, sedangkan keluarga yang menggunakan MCK di sungai mencapai 350 atau sekitar 32,7 persen.
Desa Batujajar merupakan salah satu unit pemerintahan terkecil dibawah kecamatan Cigudeg. Desa ini me liputi 11 sebelas wilayah administrasi yang disebut
dusun. Dusun-dusun itu sendiri meliputi unit-unit administrasi yang disebut kampung. Setiap kampung terbagi dalam rumahtangga-rumahtangga yang didiami oleh penduduk
dan secara keseluruhan  membentuk suatu lingkungan sosial tersendiri. Pola pemukiman penduduk menyebar diseluruh desa namun kebanyakan pemukiman berada dipinggir
jalan besar. Kondisi kawasan berupa perbukitan juga menjadi faktor terpencarnya pemukiman warga. Warga lebih memilih tinggal di daerah dataran rendah dibandingkan
daerah dataran tinggi. Hal ini dimungkinkan mempunyai rumah di pinggir jalan lebih mudah aksesnya terhadap kebutuhan sehari-hari.
Kalau melihat kondisi rumah untuk mengetahui tingkat kemakmuran masyarakat di desa Batujajar  maka dusun Sinengah yang rata-rata dihuni orang-orang berada.
Bangunan rumah besar-besar dengan perabotan yang merupakan ciri masyarakat kota, sedangkan dusun yang paling miskin adalah dusun Bolang yang sebagian  besar
masyarakatnya menempati rumah yang sangat sederhana, ukuran kecil dan kebanyakan setengah permanen.
Pengelolaan  sampah di perkampungan, biasanya sampah  dibuang begitu saja di tanah-tanah kosong di sekitar rumah-rumah mereka bahkan juga dibuang ke sungai,
tetapi dalam kondisi kering biasanya dibakar.
4.1.3 Demografi Desa Batujajar 1. Penduduk
Penduduk Batujajar sebagian besar merupakan  masyarakat asli dengan komposisi 97 persen masyarakat asli dan  tiga persen pendatang, dengan  jumlah
penduduk sebanyak 5.272 tahun 2004. Jumlah penduduk laki-laki  lebih banyak dibandingkan dengan jumlah penduduk perempuan yaitu sekitar 2.742 jiwa atau 52
persen penduduk laki-laki dan 2.527 jiwa atau  48 persen penduduk perempuan. Bila  dilihat dari komposisi penduduk menurut umur, terlihat bahwa peresentase
pendududk usia muda 0-15 tahun cukup tinggi yaitu  sekitar 39,7 persen dan penduduk usia belum wajib sekolah  6 juga cukup besar  sekitar 19,8 persen dari
total penduduk.  Penduduk usia tua  60 tahun juga cukup tinggi  yaitu sekitar 18,4 persen.  Sebagian besar penduduk  merupakan penduduk usia produktif 16-60 tahun,
yaitu sekitar 41,8 persen. Banyaknya penduduk usia non-produktif dan sedikitnya penduduk usia produktif, bisa memberikan  kemungkinan yang berbeda, yaitu angka
harapan hidup penduduk Batujajar tinggi; 2 keluarga cenderung mempunyai anak lebih dari satu dengan rentang kelahiran yang  rendah. Bila diasumsikan  bahwa
pendududk usia non produktif  adalah  usia 0-15 tahun dan  60 tahun, maka Rasio Beban Tangungan RBT, jumlah  penduduk usia non produktif yang ditanggung oleh
penduduk usia produktif  adalah sekitar sebesar 139,4 jiwa
10
. Rasio beban tanggungan sebesar ini bisa  dikatakan tinggi, karena dari 100 orang penduduk usia produktif
menanggung  sekitar 139 orang penduduk usia non produktif. Kepadatan pendududk Batujajar, dengan luas desa sekitar 820 ha, pada tahun
1994  sekitar 5.112 jiwa  dan pada tahun 2004 meningkat menjadi 5.272 jiwa. Tabel. 4. Jumlah dan Persentase  Pria dan Wanita Penduduk Batujajar  menurut Usia
No Usia
Pria Persen
Wanita Persen
1 0 –  6
540 10,2
506 9,6
2 7-15
511 9,7
543 10,2
3 16-60
1 176 22,3
1 026 19,5
4 60
518 9,8
452 8,6
Jumlah 2 742
52 2 527
48
Sumber: Data monografi desa Batujajar 2005.
10
RBT=  Jumlah Pendududk Usia 0-15 Tahun dan Usia60 tahun Jumlah penduduk Usia 15 tahun - usia 60 Tahun
2. Ketenagakerjaan