II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teori
1. Bimbingan
a. Pengertian Bimbingan
Menurut Sukardi 2008: 2 yang dimaksud dengan “bimbingan adalah proses pemberian bantuan yang diberikan kepada seseorang atau
sekelompok orang secara terus-menerus dan sistematis oleh pembimbing agar individu atau sekelompok individu menjadi pribadi yang mandiri”.
Menurut pendapat ahli lain dari Nurihsan 2006:8 berpendapat bahwa “bimbingan merupakan pemberian bantuan kepada seluruh
peserta didik yang dilakukan secara berkesinambungan agar mereka dapat memahami dirinya, lingkungan, dan tugas-tugasnya sehingga
mereka sanggup mengarahkan diri, menyesuaikan diri, bertindak secara wajar sesuai dengan keadaan dan tuntutan lembaga
pendidikan, keadaan keluarga, masyarakat, dan lingkungan kerja yang akan dimasukinya kelak.
Sedangkan menurut Lefever, dalam McDaniel, dalam Prayitno 2004:94 mengartikan bimbingan sebgai berikut:
“Bimbingan adalah bagian dari proses pendidikan yang teratur dan sistematik guna membantu pertumbuhan anak muda atas
kekuatannyadalam menentukan dan mengarahkan hidupnya sendiri, yang pada akhirnya ia dapat memperoleh pengalaman-pengalaman
yang dapat memberikan sumbangan yang berarti bagi masyarakat.”
Berdasarkan pendapat para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa bimbingan merupakan proses bantuan oleh seseorang yang ahli secara
teratur kepada seseorang maupun kelompok agar mampu mengatasi berbagai permasalahan dalam hidupnya.
b. Tujuan Bimbingan
Menurut Nurihsan 2006:8 mengungkapkan bahwa ada beberapa tujuan bimbingan yaitu agar individu dapat:
1. Merencanakan kegiatan penyelesaian studi, perkembangan karier, serta kehidupannya pada masa yang akan datang.
2. Mengembangkan seluruh potensi dan kekuatan yang dimilikinya seoptimal mungkin.
3. Menyesuaikan diri dengan lingkungan pendidikan, lingkungan masyarakat, serta lingkungan kerjanya.
4. Mengatasi hambatan serta kesulitan yang dihadapi dalam studi, penyesuaian dengan lingkungan pendidikan, masyarakat, ataupun
lingkungan kerja.
Tujuan bimbingan yang merupakan penjabaran dari tujuan umum telah banyak dirumuskan dalam definisi bimbingan, antara lain bimbingan
dinyatakan sebagai bantuan yang diberikan kepada individu agar individu tersebut:
1 Mengerti dirinya dan lingkungannya. 2 Mampu memilih, memutuskan, dan merencanakan hidupnya secara
bijaksana baik dalam bidang pendidikan, pekerjaan, dan sosial- pribadi.
3 Mengembangkan kemampuan dan kesanggupan secara maksimal. 4 Memecahkan masalah yang dihadapi secara bijaksana.
Menurut Gunawan 2001:41-42 Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, mereka harus mendapatkan kesempatan untuk:
1 Mengenal dan memahami potensi, kekuatan, serta tugas-tugasnya; 2 Mengenal dan memahami potensi-potensi yang ada di lingkungannya;
3 Mengenal dan menentukan tujuan, rencana hidupnya, serta rencana