Gateway Sejarah Singkat MERAH HITAM NET Visi

4. Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain 5. Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrol mereka. Adapun macam-macam sistem operasi utama yang digunakan komputer sistem umum termasuk PC, komputer personal terbagi menjadi 3 kelompok besar: 1. Keluarga Microsoft Windows – yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment versi 1.x hingga versi 3.x, Windows 9x Windows 95, 98, dan Windows ME, dan Windows NT Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows 7, dan Windows Orient yang akan dirilis pada tahun 2014. 2. Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD Berkeley Software Distribution, GNULinux, MacOSX berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin dan GNUHurd. 3. Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.4 Tiger. Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran versi 10.5 Leopard.

2.5 Gateway

Universitas Sumatera Utara Gateway adalah pintu gerbang keluar-masuknya paket data dari local network menuju outer network. Tujuannya agar client pada local network dapat berkomunikasi dengan internet. Router dapat disetting menjadi gateway yang berfungsi untuk menjadi penghubung antara jaringan local dengan jaringan luar.

2.6 Mikrotik Router Operating System

2.6.1 Pengertian Mikrotik Router Operating System

Mikrotik router operating system adalah sistem operasi Linux base yang memberikan kemudahan bagi penggunanya untuk menjadikan komputer menjadi router network yang handal. Mikrotik router OS merupakan router software yang dapat menggunakan peralatan embedded minimum sistem maupun menggunakan Personal Komputer PC serta kompatibel dengan IBM PC X86. Mikrotik router OS mampu menggunakan protokol WAN seperti ISDN, PPP, Frame Relay, maupun menggunakan komunikasi secara synchronous pada waktu yang bersamaan dengan rate yang sama serta asynchronous komunikasi data yang tidak terikat dengan waktu yang tetap dengan dukungan berbagai kartu tambahan dan pihak ketiga. Selain itu, Mikroti router OS dilengkapi dengan fungsi-fungsi firewall, tunneling, bridging, dan IP security. Mikrotik router OS mempunyai pilihan kartu nirkabel mulai dari kartu standar paling sederhana sampai dengan menggunakan radio, bahkan juga menggunakan Access Point maupun Virtual Access Point. Mikrotik router OS juga dapat digunakan untuk meningkatkan keamanan jaringan lokal dengan cara segmentasi. Mikrotik dapat Universitas Sumatera Utara menggunakan tegnologi hotspot untuk mengamankan akses ke jaringan lokal baik menggunakan kabel maupun nirkabel. Mikrotik router OS memiliki kemampuan untuk keamanan jaringan dengan menggunakan firewall yang dapat digunakan secara “statefull” maupun “stateless”. Mikrotik router OS memiliki fasilitas tracking yang berfungsi untuk memungkinkan administrator untuk melakukan monitoring jaringan dan melakukan analisa troubleshooting. Kemampuan monitor ini dapat menghasilkan informasi dengan format software pihak ketiga sehingga memudahkan administrator jaringan bekerja dengan software monitoring seperti Cisco Netflow maupun NTOP. Mikrotik router OS dapat difungsikan sebagai proxy server dengan dukungan squid. Proxy server ini dapat digunakan secara normal maupun secara transparan. Fungsi keamanan proxy ini dapat dengan mudah diatur berdasarkan tujuan, sumber maupun cara akses ke tujuan.

2.6.2 Fitur-Fitur Mikrotik Router

Mikrotik router operating system memiliki banyak fitur-fitur. Berikut ini adalah fitur yang dimiliki oleh Mikrotik Router Operating System : 1. Address List : Pengelompokan IP Address berdasarkan nama 2. Asynchronous : Mendukung serial PPP dial-in dial-out, dengan otentikasi CHAP, PAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius, dial on demand, modem pool hingga 128 ports Universitas Sumatera Utara 3. Bridge : Mendukung fungsi bridge spinning tree, multiple bridge interface, bridging firewalling 4. Data Rate Management : QoS berbasis HTB dengan penggunaan burst, PCQ, RED, SFQ, FIFO queue, CIR, MIR, limit antar peer to peer 5. DHCP : Mendukung DHCP tiap antar-muka; DHCP Relay; DHCP Client, multiple network DHCP; static and dynamic DHCP leases 6. Firewall dan NAT : Mendukung pemfilteran koneksi peer to peer, source NAT dan destination NAT. Mampu memfilter berdasarkan MAC, IP address, range port, protokol IP, pemilihan opsi protokol seperti ICMP, TCP Flags dan MSS 7. Hotspot : Hotspot gateway dengan otentikasi RADIUS. Mendukung limit data rate, SSL ,HTTPS 8. IPSec : Protokol AH dan ESP untuk IPSec; MODP Diffie-Hellmann groups 1, 2, 5; MD5 dan algoritma SHA1 hashing; algoritma enkirpsi menggunakan DES, 3DES, AES-128, AES-192, AES-256; Perfect Forwarding Secresy PFS MODP groups 1, 2,5 9. ISDN : mendukung ISDN dial-indial-out. Dengan otentikasi PAP, CHAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius. Mendukung 128K bundle, Cisco HDLC, x751, x75ui, x75bui line protokol 10. M3P : MikroTik Protokol Paket Packer untuk wireless links dan Ethernet 11. Monitoring Accounting : Laporan Traffic IP, log, statistik graph yang dapat diakses melalui HTTP 12. NTP : Network Time Protocol untuk server dan clients; sinkronisasi menggunakan sistem GPS 13. Poin to Point Tunneling Protocol : PPTP, PPPoE dan L2TP Access Consentrator; protokol otentikasi menggunakan PAP, CHAP, MSCHAPv1, Universitas Sumatera Utara MSCHAPv2; otentikasi dan laporan Radius; enkripsi MPPE; kompresi untuk PPoE; limit data rate 14. Proxy : Cache untuk FTP dan HTTP proxy server, HTTPS proxy; transparent proxy untuk DNS dan HTTP; mendukung protokol SOCKS; mendukung parent proxy; static DNS 15. Routing : Routing statik dan dinamik; RIP v1v2, OSPF v2, BGP v4 16. SDSL : Mendukung Single Line DSL; mode pemutusan jalur koneksi dan jaringan 17. Synchronous : V.35, V.24, E1T1, X21, DS3 T3 media types; sync-PPP, Cisco HDLC; Frame Relay line protocol; ANSI-617d ANDI atau annex D dan Q933a CCITT atau annex A; Frame Relay jenis LMI 18. Tool : Ping, Traceroute; bandwidth test; ping flood; telnet; SSH; packet sniffer; Dinamik DNS update 19. VLAN : Mendukung Virtual LAN IEEE 802.1q untuk jaringan ethernet dan wireless; multiple VLAN; VLAN bridging 20. VoIP : Mendukung aplikasi voice over IP 21. WinBox : Aplikasi mode GUI untuk meremote dan mengkonfigurasi MikroTik Router OS.

2.6.3 Sejarah Mikrotik

Mikrotik router pertama kali mulai dibuat di Latvia pada tahun 1996 oleh John dan Arnis. Pada awalnya versi pertama mikrotik dibuat untuk digunakan pada sistem Universitas Sumatera Utara pengoperasian DOS. Tapi, setelah versi 2 mikrotik router kemudian menggunakan kernel Linux dalam aplikasinya. Pada tahun 2003 mikrotik router kemudian juga memproduksi perangkat keras berbentuk motherboard mini yang didesain untuk digunakan sebagai perangkat wireless, yang dinamai routerboard.

2.6.4 Jenis-Jenis Mikrotik

1. Mikrotik Router OS yang berbentuk software yang dapat didownload disitus www.mikrotik.com . Mikrotik Router OS dapat diinstall pada komputer PC. 2. BUILT IN Hardware Mikrotik dalam bentuk perangkat keras yang khusus dikemas dalam board router yang didalamnya sudah terinstal Mikrotik Router Operating System.

2.6.5 Fungsi Mikrotik Router

Sebagai perangkat lunak router, Mikrotik Router OS memiliki banyak fungsi yang dapat digunakan pada jaringan. Mulai dari quality of service pengaturan bandwith, firewall, hotspot gateway, web proxy, DNS cahce, hingga pada penggunaan Virtual Private Network VPN. Selain itu, fasilitas seperti watchdog dan netmatch juga tersedia. Salah satu keunggulan lainnya adalah pengaturan yang tidak lagi hanya berbasis teks, tetapi juga berbasis grafis. Universitas Sumatera Utara BAB 3 GAMBARAN UMUM MERAH HITAM NET

3.1 Sejarah Singkat MERAH HITAM NET

Yayasan Lembaga Bantuan Bersama didirikan dengan akte notaris Sugati, SH nomor 10 tanggal 10 Maret 2003 dan NPWP nomor 02.342.866.7-113.000 dengan tujuan diantaranya adalah meningkatkan dan mengembangkan pengetahuan umum serta keterampilan bagi masyarakat yang membutuhkan dengan usaha yang dilakukan diantaranya adalah mendidik dan melatih tenaga-tenaga agar menjadi terampil dan ahli di berbagai bidang yang serasi dengan arah pembangunan nasional serta mengusahakan dan atau menjalankan usaha-usaha dibidang konsultan manajemen, konsultan pendidikan dan konsultan teknologi informasi dan informasi. Sejalan dengan tujuan dan usaha Yayasan Lembaga Bantuan Bersama dipandang relevan untuk membuat lembaga kursus komputer yang diberi nama Lembaga Bantuan Bersama Untuk Teknologi Informasi LBB-TI yang dikukuhkan pada tahun 2003 dengan izin penyelenggaraan kursus dengan Surat Keputusan Dinas Pendidikan Pemerintahan Kota Medan nomor:420150872003, sekarang SK nomor: 4205079.PLS09 dengan nama Lembaga Bantuan Bersama Untuk Teknologi Informatika LBB-TI dan memperoleh nomor induk lembaga kursus NILEK 07202.3.1.020531 tahun 2009 dari Direktur Kelembagaan dan Kursus Direktorat Jenderal Pendidikan Nanformal Dan Informal. LBB-TI merupakan Lembaga Kursus Universitas Sumatera Utara Komputer yang menjalankan pendidikan dan pelatihan kursus komputer bagi masyarakat sebagai penambah pengetahuan dan keterampilan masyarakat dibidang ilmu-ilmu teknologi informasi yang terencana, terprogram dan terarah dengan baik sesuai dengan visi dan misi MERAH HITAM NET.

3.2 Visi

Menjadi lembaga kursus komputer yang dapat menghasilkan sumber daya manusia yang mahir dan terampil dalam bidang ilmu-ilmu teknologi informasi.

3.3 Misi