Pengertian Kepribadian
B. Pengertian Kepribadian
Setiap individu dengan individu lain memiliki kepribadian yang berbeda. Kepribadian tersebut dimiliki melalui sosialisasi sejak Tujuan pembelajaran
Anda adalah dapat seseorang dilahirkan. Dalam bahasa sehari-hari istilah kepribadian menjelaskan penger-
juga berarti ciri-ciri watak seseorang individu yang konsisten yang tian kepribadian. memberikan identitas bagi dirinya sebagai individu khusus. Ciri
Pembentukan Kepribadian Pembentukan Kepribadian
Sosiolog yang mengemukakan pengertian kepribadian, antara lain sebagai berikut.
1. Cuber
Kepribadian adalah gabungan keseluruhan dari sifat-sifat yang tampak dan dapat dilihat oleh seseorang.
2. M.A.W. Browen
Kepribadian adalah corak tingkah laku sosial yang meliputi corak kekuatan, dorongan, keinginan, opini, dan sikap-sikap seseorang.
3. Theodore R. New Combe
Kepribadian adalah organisasi sikap-sikap (prespositions) yang dimiliki seseorang sebagai latar belakang terhadap perilaku.
4. Yinger
Kepribadian adalah keseluruhan perilaku dari seorang individu dengan sistem kecenderungan tertentu yang berinteraksi dengan serangkaian situasi.
Dari berbagai pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa kepribadian (personality) adalah ciri-ciri dan sifat khas yang mewakili sikap atau tabiat seseorang yang mencakup pola-pola pemikiran dan perasaan, konsep diri, perangai, mentalitas, yang umumnya sejalan dengan kebiasaan umum.
Setiap kelompok manu- sia memiliki nilai-nilai, norma- norma, dan adat istiadat. Kelompok manusia secara sa- dar atau tidak berupaya meme- ngaruhi anggota-anggotanya untuk dapat menyesuaikan diri dengan kelompoknya. Setiap kelompok mewariskan penga- laman khasnya, sehingga me-
Sumber: Jawa Pos, 9 Oktober 2006
nimbulkan kepribadian khas
S Gambar 4.10 Kepribadian seseorang dimiliki sejak manusia lahir
anggota masyarakat tersebut. melalui proses sosialisasi. Sejak usia dini seseorang harus sudah
dikenalkan dengan nilai-nilai dan norna yang positif, salah satunya melalui pendidikan.
Kepribadian berkaitan dengan peranan dan kedudukan seseorang dalam berbagai kelompok, sehingga memengaruhi kesadaran dirinya. Kepribadian memberikan identitas yang khas pada diri seseorang sebagai individu yang unik.
82 Sosiologi SMA Jilid 1
Adapun unsur-unsur kepribadian sebagai berikut.
1. Pengetahuan
Pengetahuan mengisi akal pikiran manusia secara sadar. Pengetahuan individu terisi dengan fantasi, pemahaman, dan konsep lahir dari pengamatan dan pengalaman mengenai berbagai macam hal yang berbeda dengan lingkungan individu tersebut. Semua itu terekam dalam otak dan sedikit diungkap individu melalui bentuk perilaku.
2. Perasaan
Perasaan adalah suatu keadaan dalam kesadaran manusia yang menghasilkan penilaian positif atau negatif terhadap sesuatu yang dipengaruhi oleh pengetahuan. Penge- tahuan selalu bersifat subjektif karena adanya unsur-unsur penilaian, yang bisa jadi berbeda dengan penilaian orang lain. Perasaan selalu mengisi penuh kesadaran manusia dalam hidupnya.
3. Dorongan Naluri
Dorongan naluri adalah merupakan kemampuan yakni kecenderungan pada setiap manusia untuk menanggapi suatu rangsangan dengan pola yang teratur.
Dorongan hati (naluri) mencakup:
a. dorongan mempertahankan hidup;
b. dorongan seksual;
c. dorongan mencari makan;
d. dorongan bergaul;
e. dorongan meniru perilaku sesama;
f. dorongan berbakti;
g. dorongan akan keindahan bentuk, warna, suara, dan gerak.
Praktik Sosial
Menurut Sigmund Freud, kepribadian terdiri atas tiga bagian, (Membangun empati yaitu sebagai berikut.
terhadap lingkungan)
1. Id, adalah bagian diri seseorang yang bersifat tidak sadar, Dalam rangka naluriah, impulsif (mudah terpengaruh oleh gerak hati) dan membantu korban tidak disosialisasikan.
bencana alam, karang
2. Ego, merupakan perwakilan bagian dari diri yang bersifat sadar taruna mengadakan dan rasional, ego sering disebut sebagai penjaga pintu bakti sosial dengan kepribadian, karena ia menjaga antara interaksi Id dengan menghimpun Superego.
pengumpulan dana dan pakaian-pakaian pantas
3. Superego, merupakan perwakilan bagian diri yang telah pakai. Apakah langkah menyerap nilai-nilai kultur dan berfungsi sebagai suara hati. konkret yang dapat Misalnya: seorang yang kelaparan membayangkan akan Anda lakukan sebagai makan semua makanan yang ia hadapi (keinginan untuk makan anggota karang taruna? disebut id), secara sadar ia berusaha mencari makan (berusaha Ceritakan di depan mencari makanan disebut ego), upaya pencarian makanan kelas.
Pembentukan Kepribadian Pembentukan Kepribadian