Pengaruh Kadar a-starch Pakan Yang Berbeda Terhadap Efisiensi Pakan dan Pertumbuhan Juvenil Ikan Gurami (Osphronemus gouramy, Lac.)

c I C>9f
;100\
セIoMN G
PENGARUH KADAR a-Starch PAKAN YANG BiERBEDA
TERHADAP EFISIENSI PAKAN DAN PERTUMBUHAN
JUVENIL IKAN GURAME
(Osphronemus gouramy, Lac.)

Oleh:
Yuliana
C01497061

SKRlPSI
Sebagai salah satu syarat untuk
Mcmperoleh Gelar Sarjana pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

,

Program Studi Budidaya PeraiI-an
Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan
Institut Pertanian Bogo.-


2001

Xarya lieci{ ini liuyersemEahlian teruntuli mama & yaya
tercinta, uni Ita, uni 'Rini, lia 'Rwfi, Mas 'Rifai, ranti, yuntur,
Nisa & Lisa tercinta, Xa Irsan & lie{uarga serta Wa Iwan &
lie{uarga seEagai tarufa Ealiti cfan cintaliasih
.

RINGKASAN

Yuliana. C01497061. Pengarnh kadar a-starch pakan yang berbeda tedladap
efisiensi pakan dan pertnmbnhan juvenil ikan gurame HoウーAiイッセャ・ュ ャウ
gouramy,
Lac.). Dibawah bimbingan Dr. II'. Ing Mokoginta, MS. sebagai Ketua dan Ir.
Mia Setiawati, MSi. sebagai anggota.

Penelitian ini dilaksanakan sejak bulan Maret sampai, Juli 2001 di
Laboratorium Nutrisi Ikan, Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan,IPB.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar karbohidrat pakan dengan
menggunakan sumber karbohidrat dari a-starch (pati) terhadap efisiensi pakan dan
peliumbuhan juvenil ikan gurame (Osphronemlls gOllramy, Lac.) berukuran 29.032.0 gram per ekor.
Ikan yang digunakan adalah ikan gurame berukuran 29.0-32.0 gram per ekor,
yang dipelihara dalam wadah berukuran 100x60x50 cm dengan kepadatan 6 ekor per
akuarium. Pakan yang diberikan berbentuk pasta dan diberikan tiga kali sehari (jam 8
pagi, 1 siang dan 5 sore), sampai kenyang. Air yang digunakan adalali air danau yang
ditampung dalam bak, sudah didiamkan dan diaerasi selama 24 jam. Untuk menjaga
kualitas air dilakukan penyiponan kotoran serta pergantian air sebanyak 30-50%
volume air setiap hari. Pakan yang dibuat dalam bentuk pasta. Kad'lr protein pakan
rata-rata adalah 32.86-33.44% dengan rasio energi-protein rata-rata

セ、。ャ ィ

8.04-8.35

kkal DE/gram protein. Sumber protein dari kasein dan gelatin. Surriber karbohidrat
adalah a-starch dengan jumlah yang berbeda dalam pakan pada setiap perlakuannya.
Kadar a-starch'untuk masing-masing perlakuan A, B, C dan D adalah 15.0%,30.0%,
45.0% dan 55.0%.


Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak'Iengkap dengan
4 perlakuan dan 3 kaIi ulangan. Untuk rnelihat perbedaan antar perlakukan digunakan
uji F dan uji Ianjutan dengan uji beda nyata jujur (BNJ) pada エゥョァセ。

kepercayaan

95%.Peubah-peubah yang diukur rneliputi kadar protein tubuh, Iernak tubuh, BETN
tubuh, konsurnsi pakan, konsurnsi protein, konsurnsi lernak, konsutnsi karbohidrat,
retensi lernak, retensi protein, laju perturnbuhan harian dan efisiensi pakan.
Hasil yang diperoleh rnenunjukkan bahwa sernakin naik kadar a-starch dalam
pakan rnernberikan pengaruh berbeda nyata pada nilai laju perturnbuhan harian,
efisiensi pakan, retensi protein, retensi lernak, konsurnsi pakan, k6nsumsi protein
pakan, konsurnsi Iernak pakan. konsurnsi karbohidrat pakan dan kadar protein serta
kadar lernak tubuh ikan (P0.05).
Konsurnsi perlakuan A (15.0%) sarna dengan perlakuan B (30.0%) dan lebih
tinggi dari perlakuan C(45.0%) dan D(55.0%). Konsurnsi protein pakan menunjukkan
perlakuan A (15.0%) sarna dengan perlakuan B (30.0%) dan lebih tinggi dari
perlakuan C (45.0%) dan D (55.0%). Dernikian pula konsurnsi Iernak pakan tertinggi
pada perlakuan A (15.0%) diikuti oleh perlakuan B (30.0%) dan seIanjutnya oleh

pakan C (45.0%) dan D (55.0%). Narnun sebaliknya, konsurnsi karbohidrat pakan
oleh ikan perlakuan B (30.0%), C (45.0%) dan D (55.0%) lebih bes,ar dibandingkan
perlakuan A (15.0%) (P