Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

5 Wiwit Wiriawan, 2013 Program Bimbingan Seks Untuk Orangtua Pada Anak Tunagrahita Ringan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Pertanyaan Penelitian

Adapun pertanyaan penelitian ini dibagi menjadi 3 tahap sesuai dengan tahapan penelitian dengan rincian sebagai berikut. Tahap I Pertanyaan penelitian pada tahap I adalah sebagai berikut; 1. Bagaimana gambaran kondisi objektif perilaku seks anak tunagrahita ringan di rumah dan di sekolah pada saat ini? 2. Apakah upaya bimbingan seks oleh orangtua di rumah dan guru di sekolah pada anak tunagrahita ringan yang dilakukan pada saat ini? Tahap II Pertanyaan penelitian pada tahap II adalah sebagai berikut. 3. Bagaimana program bimbingan seks oleh orangtua pada anak tunagrahita ringan? Tahap III Pertanyaan penelitian pada tahap III adalah sebagai berikut. 4. Bagaimana penerapan program bimbingan seks oleh orangtua pada anak tunagrahita ringan?

D. Tujuan Penelitian

Setiap kegiatan penelitian selalu mempunyai arah yang hendak dituju. Dalam penelitian ini tujuan yang hendak dicapai adalah memperoleh 6 Wiwit Wiriawan, 2013 Program Bimbingan Seks Untuk Orangtua Pada Anak Tunagrahita Ringan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu gambaran yang jelas dan nyata sebagai jawaban atas pertanyaan penelitian yang telah disusun oleh peneliti. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengindentifikasi perilaku seks anak tunagrahita ringan yang tidak sesuai dengan norma dan etika dan memperoleh program bimbingan seks untuk orangtua dalam mengatasi perilaku seks anak tunagrahita ringan yang tidak sesuai dengan norma dan etika.

E. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara langsung maupun tidak langsung kepada pihak-pihak yang terkait dalam pengembangan pendidikan khususnya pendidikan bagi anak tunagrahita ringan yang memasuki usia remaja. Adapun manfaat dari penelitian ini di antaranya sebagai berikut ini: 1. Manfaat teoritis, penelitian ini dapat memberikan kontribusi dalam konsep bimbingan bagi anak tunagrahita ringan khususnya pada perilaku seks yang tidak sesuai dengan norma dan etika. 2. Manfaat praktis, bagi orang tua hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dalam memberikan bimbingan seks pada anak tunagrahita ringan. Selain itu program yang telah disusun dan diimplementasikan ini dapat menjadi pedoman bagi orangtua lain yang memiliki anak tunagrahita ringan agar dapat dipergunakan dalam memberikan bimbingan seks pada anaknya sejak dini. Sementara bagi 7 Wiwit Wiriawan, 2013 Program Bimbingan Seks Untuk Orangtua Pada Anak Tunagrahita Ringan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu guru, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam layanan pendidikan seks bagi anak tunagrahita ringan.

F. Struktur Organisasi Tesis