SUM, digunakan untuk melakukan penjumlahan nilai record pada AVG, digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari record dalam satu COUNT, digunakan untuk menghitung jumlah record yang ada dalam MIN, digunakan untuk menampilkan nilai

Select from nasabah where kota=’Solo’ or jk=’L’ Perintah di bawah ini akan menampilkan semua record dari tabel rekeking yang nasabahnya mempunyai saldo tabungan antara 250000 dan 400000. Jika diluar jangkauan batasan tersebut record tidak ditampilkan. Select from rekening where saldo between 250000 and 400000 Berikut ini akan ditampilkan record dari tabel rekening yang nasabahnya memiliki rekening di kantor cabang yang kode cabangnya di dalam ‘B2’ dan ‘B3’. Select from rekening where kode_cabang in ‘B1’,’B2’ ALIAS Klausa alias digunakan untuk mengganti nama kolom tabel yang dihasilkan dari perintah select. Format dasarnya: Select field1 as ‘nama1’, field2 as ‘nama2’, … from tabelasal Contoh: Select id_nasabah as ‘ID’, nama_nasabah as ‘Nama Lengkap’, jk as ‘Kelamin’ from nasabah FUNGSI AGREGAT Beberapa fungsi agregat yang didukung oleh SQL Server yaitu: SUM, AVG, COUNT, MIN dan MAX.

1. SUM, digunakan untuk melakukan penjumlahan nilai record pada

suatu field. Fungsi ini hanya dapat digunakan pada data bertipe integernuemric.

2. AVG, digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari record dalam satu

field.

3. COUNT, digunakan untuk menghitung jumlah record yang ada dalam

tabel.

4. MIN, digunakan untuk menampilkan nilai record terkecil yang ada

dalam satu field.

5. MAX, digunakan untuk menampilkan nilia record terbesar yang ada

dalam satu field. Berikut ini contoh-contoh penggunaan fungsi agregat: Menampilkan jumlah semua saldo nasabah dari tabel rekening perintahnya: Select sumsaldo as ‘Total Saldo’ from rekening Select avgsaldo,minsaldo from rekening Wahju Tjahjo S. 24 Select count as ‘Jumlah Record’ from nasabah Select minsaldo as ‘Saldo Terendah’ from rekening Select maxsaldo as ‘Saldo Tertinggi’ from rekening Untuk menggunakan fungsi agregat secara bersamaan dapat menggunakan tanda koma , Select maxsaldo as ‘Saldo Tertinggi’, minsaldo as ‘Saldo Terendah’, avgSaldo as ‘Saldo Rata-rata’, countsaldo as ‘Jumlah’ from rekening DISTINCT Fungsi ini digunakan untuk menampilkan data hanya satu kali dari data yang berulang dalam penampilannya. Formatnya sebagai berikut: Select distinct namafield from tabelasal Contoh: Select from rekening Select distinctkode_cabang from rekening MENGURUTKAN DATA Mengurutkan record menggunakan perintah ORDER BY [ASC | DESC]. Pengurutan berlaku untuk tipe data string dan integernumeric. Jika dalam pengurutan tidak disebutkan jenis pengurutannya maka decara default diset urut naik. Jika ada klausa WHERE maka order by diletakkan setelah WHERE. Cobalah beberapa perintah berikut: Select from nasabah order by nama_nasabah Select from nasabah order by nama_nasabah desc Select from nasabah order by id_nasabah, alamat Select from nasabah_rek order by norek, id_nasabah desc Select from nasabah_rek order by norek desc, id_nasabah PENGELOMPOKAN RECORD Untuk menampilkan pengelompokan record gunakan GROUP BY. Berikut ini contoh perintah dari GROUP BY. Wahju Tjahjo S. 25 Select from nasabah group by alamat PENCARIAN STRING Untuk pencarian record dengan kriteria tertentu dapat menggunakan klausa LIKE. Klausa LIKE digunakan bersamaan dengan WHERE. Berikut ini contohnya: Select from nasabah where alamat like ‘Jl. Taman siswa’ Select from nasabah where nama_nasabah like ‘Budi’ Operator ini sangat berguna untuk mencari data yang mengadung suatu nilai yang disebutkan. Misalnya untuk mencari data pasien yang mengandung nama ‘Andi’ atau mengandung huruf ‘J’. Data yang dicari dengan operator ini hasilnya cukup akurat dan sangat terasa dalam menyajikan informasi atau laporan. Untuk menggunakan operator ini anda perlu menambahkan tanda wildcard _ atau tanda persen . Untuk tanda _ artinya sebuah karakter apa saja. Misalnya, a_u cocok dengan abu, alu, anu atau awu. Tetapi tidak sesuai dengan abru, altru atau accu. Sedangkan tanda artinya cocok dengan karakter apa saja dan berapa pun jumlahnya. Termasuk cocok dengan nol karakter. Dan huruf besar atau kecil dianggap sama. Formatnya dilihat pada Tabel 6.9. Tabel 7.7 Penggunaan tanda Bentuk Keterangan h Cocok dengan karakter apa saja yang mengandung karakter h. h Cocok dengan karakter yang berakhiran h. Bentuk ini hanya berlaku untuk tipe data VARCHAR. h Cocok dengan karakter yang berawalan h. Select from nasabah where nama_nasabah like ‘jono’ Select from nasabah where nama_nasabah like ‘r_dy_nto _ri_f TUGAS Tugas terprogram diberikan oleh dosen. Wahju Tjahjo S. 26 8 BACKUP DATABASE Proses backup dapat dilakukan dengan dua cara yaitu: 1. Menggunakan Enterprise Manager 2. Menggunakan backup secara manual MANUAL Backup secara manual perlu memperhatikan hal berikut: 1. Anda harus mengetahui lokasi letak file database yang selama ini digunakan. Secara default lokasi berada pada “C:\Program Files\Microsoft SQLServer\MSSQLl\Data\” . 2. Anda harus mengetahui ekstensi file database SQL Server 2000. Ketika membuat database secara otomatis akan diciptakan dua buah jeni file yaitu: .MDF dan .LOG. Proses backup secara manual sama halnya anda mengkopi-paste file dari Windows Explorer. Dari lokasi database SQL Server anda dapat langsung mengkopi file database .MDF dan .LOG ke drive lain, misal D:\ atau ke Flashdisk. Untuk mengembalikanrestore lakukan proses copy-paste seperti halnya anda mengcopy file. ENTERPRISE MANAGER Proses backup menggunakan Enterprise Manager langkahnya sebagai berikut: 1. Jalankan Enterprise Manager Start  Program  Microsoft SQL Server  Enterprise Manager. 2. Berikutnya pilih Database. Selanjutnya pilih database yang akan di backup lalu klik kanan pilih All Tasks  Backup Database.

3. Pada jendela SQL Server Backup pilih Database – complete  Add.