K e s e h a t a n Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan

6 Berita Resmi Statistik No. 510913Th XIX , 1 September 2016

5. K e s e h a t a n

Pada bulan Agustus 2016 kelompok kesehatan di Kota Padang mengalami inflasi sebesar 0,71 persen, atau terjadi peningkatan indeks dari 127,41 persen pada bulan Juli 2016 menjadi 128,32 pada bulan Agustus 2016. Dari 4 empat subkelompok yang ada dalam kelompok ini, 2 dua subkelompok mengalami inflasi antara lain; subkelompok obat-obatan sebesar 1,02 persendan subkelompok perawatan jasmani dan kosmetika mengalami inflasi sebesar 1,35 persen, sementara 2 dua subkelompok lainnya tidak mengalami perubahan. Kelompok ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,03 persen dengan komoditas penyumbang antara lain; sabun mandi sebesar 0,01 persen, pasta gigi, obat dengan resep dan beberapa komoditas lainnya dengan angka di bawah 0,01 persen.

6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga

Kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga pada bulan Agustus 2016 di Kota Padang mengalami inflasi sebesar 5,00 persen, atau terjadi peningkatan indeks dari 127,14 pada bulan Juli 2016 menjadi 133,50 pada bulan Agustus 2016. Dari 5 lima subkelompok yang ada terdapat 4 empat subkelompok mengalami inflasi antara lain subkelompok pendidikan sebesar 7,77 persen, subkelompok kursus dan pelatihan sebesar 0,89 persen, subkelompok perlengkapanperalatan pendidikan sebesar 0,79 persen, dan subkelompok rekreasi sebesar 0,01 persen, sementara subkelompok olah raga tidak mengalami perubahan. Kelompok ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,37 persen dengan komoditas penyumbang antara lain; tarif sekolah menengah atas sebesar 0,25 persen, sekolah menengah pertama sebesar 0,07 persen, sekolah dasar sebesar 0,03 persen, kelompok bermain dan beberapa komoditas lainnya dengan angka di bawah 0,01 persen.

7. Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan

Kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan pada bulan Agustus 2016 di Kota Padang mengalami deflasi sebesar 1,26 persen atau mengalami perubahan indek harga dari 130,05 pada bulan Juli 2016 menjadi 128,41 pada bulan Agustus 2016. Dari 4 empat subkelompok yang ada pada kelompok ini 1 satu subkelompok yang mengalami deflasi yaitu subkelompok transpor sebesar 1,82 persen, 1 satu subkelompok mengalami inflasi yaitu subkelompok komunikasi dan pengiriman sebesar 0,72 persen, sementara 2 dua subkelompok lainnya tidak mengalami perubahan. Kelompok ini memberikan sumbangan deflasi sebesar 0,23 persen, dengan komoditas penyumbang antara lain angkutan udara sebesar 0,23 persen, bensin dan beberapa komoditi lainnya dengan andil dibawah 0,01 persen. Selain itu komoditas tarif pulsa ponsel memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,02 persen. INFLASI TAHUNAN Laju inflasi tahun kalender bulan Agustus 2016 Kota Padang sebesar 2,60 persen dan laju inflasi year on year yaitu perubahan indeks harga bulan Agustus 2016 terhadap bulan Agustus 2015 adalah sebesar 3,95 persen. Laju inflasi tahun kalender Kota Bukittinggi 1,90 persen dan laju inflasi year on year sebesar 3,42 persen. Perbandingan laju inflasi, laju inflasi tahun kalender dan laju inflasi year on year bulan Agustus 2016 dapat dilihat pada table 4 berikut. Berita Resmi Statistik No. 510913Th XIX, 1 September 2016 7 Tabel 4 Inflasi Bulanan, Tahun Kalender, dan Year on Year, Kota Padang, dan Kota Bukittinggi Bulan Agustus 2016 Inflasi Kota Padang Kota Bukittinggi 1. Agustus 0,84 0,40 2. Agustus Tahun Kalender 2,60 1,90 3. Agustus tahun n terhadap Agustus tahun n-1 year on year 3,95 3,42 Gambar 3 Perbandingan Inflasi Tahun Kalender Agustus 2016 Kota Padang dan Kota Bukittinggi 2012=100 Gambar 4 Perbandingan Inflasi Tahun ke Tahun Agustus 2015 s.d Agustus 2016 Kota Padang dan Kota Bukittinggi 2012=100 -4.5 -4 -3.5 -3 -2.5 -2 -1.5 -1 -0.5 0.5 1 1.5 2 2.5 3 Padang Bukittinggi 1 2 3 4 5 6 7 8 Ags 15 Sept 15 Okt 15 Nov 15 Des 15 Jan 16 Feb 16 Mar 16 Apr 16 Mei 16 Juni 16 Juli 16 Ags 16 Padang Bukittinggi 8 Berita Resmi Statistik No. 510913Th XIX , 1 September 2016 PERBANDINGAN ANTAR KOTA Pada bulan Agustus 2016, dari 82 kota IHK 33 tiga puluh tiga kota mengalami inflasi dan 49 empat puluh sembilan kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Manokwari dan Sorong sebesar 1,27 persen, sedangkan inflasi terendah terjadi di Kota Kendari sebesar 0,01 persen. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Kupang sebesar 0,87 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Cilegon sebesar 0,01 persen. Kota Padang menduduki urutan 4 dan kota Bukittinggi menduduki urutan ke 19 dari seluruh kota yang mengalami inflasi.

1. Perbandingan IHKInflasi antar Kota di Pulau Sumatera