Analisis Perubahan Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Bekas Pemilik Lahan Di Taman Malibu Indah
Analisis Perubahan Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Bekas
Pemilik Lahan Di Taman Malibu Indah Medan
Dewi Sartika
Program Studi Perencanaan Pembangunan Wilayah Dan Pedesaan
Program Pasca Sarjana
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Tesis Magister Perencanaan Pembangunan Wilayah Dan Pedesaan, Program
Kekhususan Perencanaan Wilayah Kota, Program Pasca Sarjana, Universitas Sumatera
Utara, 2004, Di bawah bimbingan Ketua Komisi Bapak Prof. Dr. M. Arif Nasution, MA.
dan Anggota Komisi pembimbing Bapak Dr. Ir. Chairul Muluk dan Bapak Wahyu Ario
Pratomo, SE, M.Ec.
Perubahan dalam kehidupan masyarakat antara lain diakibatkan oleh adanya
penggusuran daerah hunian masyarakat. Penggusuran daerah hunian masyarakat
dilakukan demi terlaksananya pembangunan seperti pembangunan perumahan Taman
Malibu Indah Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan kehidupan
sosial ekonomi yang terjadi pada masyarakat tergusur, kendala adaptasi di lingkungan
yang baru, pemanfaatan dana ganti rugi, pandangan atas ganti rugi yang telah diterima,
dan untuk mengetahui bagaimana kondisi dan lokasi lingkungan di tempat yang baru,
progress ataukah regress kehidupan mereka sekarang ini membanding dengan kehidupan
sebelumnya. Perubahan kehidupan sosial yang dimaksudkan berkaitan dengan indikator
sosial bidang perumahan dan kehidupan sosial lainnya seperti hubungan sesama anggota
keluarga, hubungan dengan tetangga, kegiatan kegiatan sosial, keterlibatan dalam
kegiatan sosial keagamaan, dan lain sebagainya. Perubahan kehidupan ekonomi yang
dimaksudkan berkaitan dengan penerimaan dana ganti rugi, pemanfaatan dana ganti rugi,
sirkulasi dana ganti rugi, pekerjaan dan pendapatan, dan ketersediaan prasarana dalam
menunjang aktivitas kehidupan.
Penelitian dilakukan di kecamatan Medan Johor Kota Medan dengan jumlah
responden sebanyak tiga puluh lima orang yang diperoleh melalui teknik snowball
sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner, observasi, dan
dilengkapi dengan wawancara. Alat uji yang digunakan untuk menganalisa data guna
membuktikan ada tidaknya perubahan digunakan Mc Nemar Test. Hasil wawancara serta
sebahagian hasil kuesioner yang telah dikonversikan dalam tabulasi dianalisa secara
deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan hanya terjadi pada kondisi fisik
bangunan tempat tinggal dan bukan perubahan yang signifikan dalam pekerjaan dan
pendapatan. Strategi dalam beradaptasi yang dilakukan terhadap masyarakat dan
lingkungan yang baru tercermin dari perhatian terhadap kegiatan gotong royong dan
kegiatan sosial keagamaan. Dana ganti rugi yang telah diterima jumlahnya sangat
bervariasi tergantung pada tahun pembayaran dan luas lahan, dan pemanfaatannya
digunakan untuk membeli tanah, membangun rumah, membeli rumah yang telah jadi,
sebagai modal usaha, ditabung, dan untuk keperluan lain-lain, seperti biaya untuk
menunaikan ibadah haji. Pandangan responden terhadap uang ganti rugi yang telah
e-USU Repository ©2004 Universitas Sumatera Utara
1
diterima, terdapat responden yang cukup puas dan umumnya yang tidak puas.
Ketersediaan fasilitas umum, fasilitas sosial, dan kondisi tempat tinggal beserta
lingkungan di kediaman sekarang sudah dapat memenuhi kebutuhan responden secara
maksimal.
e-USU Repository ©2004 Universitas Sumatera Utara
2
Pemilik Lahan Di Taman Malibu Indah Medan
Dewi Sartika
Program Studi Perencanaan Pembangunan Wilayah Dan Pedesaan
Program Pasca Sarjana
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Tesis Magister Perencanaan Pembangunan Wilayah Dan Pedesaan, Program
Kekhususan Perencanaan Wilayah Kota, Program Pasca Sarjana, Universitas Sumatera
Utara, 2004, Di bawah bimbingan Ketua Komisi Bapak Prof. Dr. M. Arif Nasution, MA.
dan Anggota Komisi pembimbing Bapak Dr. Ir. Chairul Muluk dan Bapak Wahyu Ario
Pratomo, SE, M.Ec.
Perubahan dalam kehidupan masyarakat antara lain diakibatkan oleh adanya
penggusuran daerah hunian masyarakat. Penggusuran daerah hunian masyarakat
dilakukan demi terlaksananya pembangunan seperti pembangunan perumahan Taman
Malibu Indah Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan kehidupan
sosial ekonomi yang terjadi pada masyarakat tergusur, kendala adaptasi di lingkungan
yang baru, pemanfaatan dana ganti rugi, pandangan atas ganti rugi yang telah diterima,
dan untuk mengetahui bagaimana kondisi dan lokasi lingkungan di tempat yang baru,
progress ataukah regress kehidupan mereka sekarang ini membanding dengan kehidupan
sebelumnya. Perubahan kehidupan sosial yang dimaksudkan berkaitan dengan indikator
sosial bidang perumahan dan kehidupan sosial lainnya seperti hubungan sesama anggota
keluarga, hubungan dengan tetangga, kegiatan kegiatan sosial, keterlibatan dalam
kegiatan sosial keagamaan, dan lain sebagainya. Perubahan kehidupan ekonomi yang
dimaksudkan berkaitan dengan penerimaan dana ganti rugi, pemanfaatan dana ganti rugi,
sirkulasi dana ganti rugi, pekerjaan dan pendapatan, dan ketersediaan prasarana dalam
menunjang aktivitas kehidupan.
Penelitian dilakukan di kecamatan Medan Johor Kota Medan dengan jumlah
responden sebanyak tiga puluh lima orang yang diperoleh melalui teknik snowball
sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner, observasi, dan
dilengkapi dengan wawancara. Alat uji yang digunakan untuk menganalisa data guna
membuktikan ada tidaknya perubahan digunakan Mc Nemar Test. Hasil wawancara serta
sebahagian hasil kuesioner yang telah dikonversikan dalam tabulasi dianalisa secara
deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan hanya terjadi pada kondisi fisik
bangunan tempat tinggal dan bukan perubahan yang signifikan dalam pekerjaan dan
pendapatan. Strategi dalam beradaptasi yang dilakukan terhadap masyarakat dan
lingkungan yang baru tercermin dari perhatian terhadap kegiatan gotong royong dan
kegiatan sosial keagamaan. Dana ganti rugi yang telah diterima jumlahnya sangat
bervariasi tergantung pada tahun pembayaran dan luas lahan, dan pemanfaatannya
digunakan untuk membeli tanah, membangun rumah, membeli rumah yang telah jadi,
sebagai modal usaha, ditabung, dan untuk keperluan lain-lain, seperti biaya untuk
menunaikan ibadah haji. Pandangan responden terhadap uang ganti rugi yang telah
e-USU Repository ©2004 Universitas Sumatera Utara
1
diterima, terdapat responden yang cukup puas dan umumnya yang tidak puas.
Ketersediaan fasilitas umum, fasilitas sosial, dan kondisi tempat tinggal beserta
lingkungan di kediaman sekarang sudah dapat memenuhi kebutuhan responden secara
maksimal.
e-USU Repository ©2004 Universitas Sumatera Utara
2