14 dikehendaki serta pemantauan dan penilaian atas hasil pelaksanaannya, yang
dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan Usman. H, 2009: 61. 1.6.9
Pelaksanaan  bertumpu  pada  proses  penugasan  tanggung  jawab  dan pendelegasian wewenang yang diperlukan disiplin kerja dari masing-masing
individu, agar tercapai prestasi kerja yang maksimal. 1.6.10
Pemantauan dan penilaian di lingkungan pendidikan sering disebut monev, yaitu singkatan dari monitoring dan evaluasi dalam hal prestasi kerja.
Ketika melakukan  pengorganisasian  maka  pengorganisasian  yang  dilakukan  harus
sesuai  dengan  perencanaan,  termasuk  mengorganisasikan  pelaksanaan  dan pengendaliannya.
15
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Manajemen Pendidikan Inklusif
2.1.1  Pengertian Manajemen
Manusia  dalam    menjalani  aktivitas  kehidupannya  memiliki  kualitas  yang  tidak sama antara hari kemarin, sekarang dan hari yang akan datang. Sebagai makhluk
yang berakal dan berbudaya, tentu menginginkan adanya perubahan positif dalam mencapai tujuan hidup. Perbedaan dari kualitas yang didapat oleh setiap manusia
dapat  dipengaruhi  oleh  bagaimana  setiap  individu  mengatur,  merencanakan, mengelola  setiap  aktivitas  yang  dilakukan.  Seberapa  besar  keberhasilan  setiap
tujuan  yang  ingin  dicapai  sangat  ditentukan  oleh  masing-masing  individu  atau lembaga  dalam  merencanakan,  mengorganisasi,  melaksanakan  dan  mengontrol
setiap  aktivitas  atau  kegiatan.  Kegiatan    merencanakan,  mengorganisasi, melaksanakan  dan    mengawasi  disebut  dengan  manajemen.  Karena  itu  aktivitas
manusia  tidak  terlepas  dari  kegiatan  yang  namanya  manajemen,  agar  aktivitas yang dilakukan dapat berjalan sesuai dengan keinginan.
Untuk lebih jelasnya ada beberapa definisi atau pengertian dari Manajemen, yaitu
sebagai  berikut:  Millett  dalam  Siswanto  2005:1  membatasi  menjadi: management  is  the  process  of  directing  and  facilitating  the  work  of  people
organized  in  formal  groups  to  achieve  a  desired  goal  adalah  suatu  proses