Cetak miring adalah contoh penggunaan kata dalam Singkatan n v menunjukkan label kelas kata; n: nomina Superskrip

penyelesaian yang masuk akal untuk menyelesaikan masalah ini. Dia memberi contoh, Sungai Aijkwa di Papua yang rusak akibat pembuangan limbah tetap dibiarkan sebagai saluran pembuangan. Mestinya, PT Freeport membuat saluran baru untuk mengalirkan air jernih melewati daerah-daerah yang membutuhkan. 3. Carilah makna kata yang dicetak tebal dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia NO. KATA MAKNA KATA 1. dampak 2. solusi 3. alternatif 4. Limbah 5. aluran Kompetensi Berbahasa Indonesia 92 3. Tugas 1. Bacalah dengan teliti teks di bawah ini Penguasaan teknologi sebagai faktor pendorong pertumbuhan ekonomi, juga berperan dalam rangka menghadapi arus persaingan global yang makin dahsyat, sekaligus juga bertujuan agar tidak tersisihkan dalam dinamika ekonomi dunia yang saling memiliki ketergantungan. Bagi negara sedang berkembang seperti Indonesia, yang boleh bangga sebagai negeri kaya dalam beberapa hal, seperti kaya dengan sumberdaya alam, kaya dengan nilai budaya dan lainnya, namun dalam kenyataannya Indonesia tertinggal dalam penguasaan teknologi. 2. Tuliskanlah 10 sepuluh kata yang tidak kamu ketahui artinya 3. Carilah arti kata-kata tersebut dalam kamus NO. KATA MAKNA KATA 1. 2. 3. 4. 5. Kompetensi Berbahasa Indonesia 93 6. 7. 8. 9. 10.

B. MEMBACA TEKS UPACARA

Standar Kompetensi Memahami ragam teks nonsastra dengan berbagai cara membaca. Kompetensi Dasar Membacakan berbagai teks perangkat upacara dengan intonasi yang tepat. Indikator 1. Mampu mengidentifikasi berbagai teks perangkat upacara. 2. Mampu membacakan berbagai teks untuk upacara bendera dengan intonasi yang tepat. 1. Membaca Nyaring Membaca nyaring berarti membaca keras dan jelas sehingga orang lain dapat mendengarkan bacaan yang dibaca. Membaca nyaring berarti juga membaca untuk Kompetensi Berbahasa Indonesia 94 diperdengarkan. Membaca nyaring biasanya dilakukan untuk membacakan teks berita, teks pengumuman, dan teks perangkat upacara. Ketika tiga teks ini dibacakan, gaya pembacaannya memiliki gaya tersendiri. Teks perangkat upacara, misalnya, sesuai dengan sifatnya yang resmi maka teks dibacakan dengan gaya yang berkesan resmi, tegas, jelas, dan khidmat. Dengan kata lain, naik-turun dan cepat- lambat suara saat membaca dapat memberi kesan gagah, mantap, dan berwibawa. Kamu tentu sering melaksanakan kegiatan upacara. Dalam kegiatan upacara tersebut, ada beberapa perangkat upacara yang harus dibacakan, antara lain: Teks Pembukaan UUD 1945, Teks Pancasila, dan Doa. Tanda-tanda yang dapat digunakan untuk membantu kita saat memahami dan membacakan teks adalah sebagai berikut. tanda berhenti sebentar, seperti tanda koma satu ketukan tanda dua ketukan, seperti tanda titik Cetak tebal tanda pemberian tekanan pada suku kata atau kata Kompetensi Berbahasa Indonesia 95