EFEK PEMBERIAN GEL DAUN LIDAH BUAYA (Aloe vera) TERHADAP PENGURANGAN LUAS LESI (PERDARAHAN) PADA LAMBUNG TIKUS (Rattus novergicus strain wistar) YANG DIINDUKSI DENGAN INDOMETASIN
EFEK PEMBERIAN GEL DAUN LIDAH BUAYA (Aloe vera)
TERHADAPPENGURANGAN LUAS LESI (PERDARAHAN) PADA
LAMBUNGTIKUS (Rattus novergicus strain wistar) YANG
DIINDUKSIDENGAN INDOMETASIN
Oleh: HERLINA HIDAYATI ( 02020018 )
Medical
Dibuat: 20080408 , dengan 3 file(s).
Keywords: Gel daun lidah buaya, lesi (perdarahan), Indometasin, Aloin, Glukosa mannan
Lidah buaya (Aloe vera) secara empiris digunakan dalam mengobati tukak lambung dimana
perlu dibuktikan secara ilmiah. Tujuan penelitian adalah untuk membuktikan bahwa gel daun
lidah buaya dapat mengurangi luas lesi (perdarahan) pada lambung tikus (Rattus novergicus
strain wistar) yang telah diinduksi dengan indometasin. Penelitian ini merupakan penelitian
eksperimental murni dengan menggunakan rancangan The Posttest control group design. Sampel
terdiri dari 20 ekor tikus betina dan dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok I sebagai kontrol
positif tanpa pemberian gel daun lidah buaya hanya indometasin saja dan kelompok II, III dan IV
dengan pemberian gel daun lidah buaya dosis 0,5, 1, dan 2 ml setelah diinduksi indometasin.
Parameter yang diukur dalam penelitian ini adalah luas lesi (perdarahan) pada lambung tikus.
Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah pemberian gel daun lidah buaya dapat mengurangi
luas lesi (perdarahan) pada lambung tikus yang telah diinduksi dengan indometasin secara
bermakna (Anova, p = 0,000), dan terdapat hubungan yang kuat dan bermakna antara dosis gel
lidah buaya dengan pengurangan luas lesi (perdarahan) pada lambung tikus (r = 0,860 dan
p
TERHADAPPENGURANGAN LUAS LESI (PERDARAHAN) PADA
LAMBUNGTIKUS (Rattus novergicus strain wistar) YANG
DIINDUKSIDENGAN INDOMETASIN
Oleh: HERLINA HIDAYATI ( 02020018 )
Medical
Dibuat: 20080408 , dengan 3 file(s).
Keywords: Gel daun lidah buaya, lesi (perdarahan), Indometasin, Aloin, Glukosa mannan
Lidah buaya (Aloe vera) secara empiris digunakan dalam mengobati tukak lambung dimana
perlu dibuktikan secara ilmiah. Tujuan penelitian adalah untuk membuktikan bahwa gel daun
lidah buaya dapat mengurangi luas lesi (perdarahan) pada lambung tikus (Rattus novergicus
strain wistar) yang telah diinduksi dengan indometasin. Penelitian ini merupakan penelitian
eksperimental murni dengan menggunakan rancangan The Posttest control group design. Sampel
terdiri dari 20 ekor tikus betina dan dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok I sebagai kontrol
positif tanpa pemberian gel daun lidah buaya hanya indometasin saja dan kelompok II, III dan IV
dengan pemberian gel daun lidah buaya dosis 0,5, 1, dan 2 ml setelah diinduksi indometasin.
Parameter yang diukur dalam penelitian ini adalah luas lesi (perdarahan) pada lambung tikus.
Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah pemberian gel daun lidah buaya dapat mengurangi
luas lesi (perdarahan) pada lambung tikus yang telah diinduksi dengan indometasin secara
bermakna (Anova, p = 0,000), dan terdapat hubungan yang kuat dan bermakna antara dosis gel
lidah buaya dengan pengurangan luas lesi (perdarahan) pada lambung tikus (r = 0,860 dan
p