PENGARUH PEMBERIAN MACAM ZPT TERHADAP KUALITAS BENIH KEDELAI (Glycine max (L.) Merrill) VARIETAS WILIS DI DATARAN TINGGI

PENGARUH PEMBERIAN MACAM ZPT TERHADAP KUALITAS BENIH
KEDELAI (Glycine max (L.) Merrill) VARIETAS WILIS DI DATARAN
TINGGI
Oleh: Saofiwono ( 01710076 )
agronomy
Dibuat: 2007-05-09 , dengan 3 file(s).

Keywords: Giberelin, Sitokinin, Umur Panen, Kedelai Varietas Wilis, Dataran Tinggi
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian macam
ZPT terhadap kualitas benih kedelai varietas Wilis di dataran tinggi. Penelitian
ini dilakukan di Lahan pertanian yang terletak di Desa Pendasari Kecamatan
Pujon Kabupaten Batu dan di Laboratorium Agronomi UMM pada bulan Mei
sampai Agustus 2006. Percobaan dilakukan dengan rancangan acak kelompok
(RAK) yang di ulang tiga kali, terdiri dari 4 level (Z0= kontrol, Z1= gibberellin
150 ppm, Z2= sitokinin 200 ppm dan Z3= gibberellin 150 ppm + sitokinin 200
pmm)
Pengamatan dilakukan setelah perlakuan ZPT, yaitu pada umur 93 hst.
Adapun variabel pengamatan kualitas benih meliputi panjang hipokotil kecambah
normal 5 dan 8 hari setelah perkecambahan, panjang akar kecambah normal 5 dan
8 hari setelah perkecambahan, daya kecambah, indeks vigor dan bobot kering

kecambah.
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa pemberian ZPT dengan
konsentrasi Sitokinin 200 ppm mamapu meningkatkan rerata indeks vigor. Pada
variabel panjang hipokotil kecambah normal 5 dan 8 hari setelah perkecambahan,
panjang akar kecambah normal 5 dan 8 hari setelah perkecambahan, daya
kecambah dan berat kering kecambah, macam ZPT tidak dapat meningkatkan
rerata.