Permasalahan Keaslian Penelitian Tujuan Penelitian

B. Permasalahan

Dari latar belakang yang telah diuraikan, permasalahan yang muncul dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. Bagaimana perbandingan akurasi program perhitungan log P KowWin, ALOGPS 2.1 dan HyperChem Pro 6.0 ? 2. Bagaimana hubungan lipofilisitas senyawa turunan kuinolon dan aktivitasnya sebagai anti toksoplasma berdasarkan parameter koefisien partisi?

C. Keaslian Penelitian

Penelitian mengenai hubungan kuantitatif struktur-aktivitas senyawa kuinolon telah dilakukan oleh Gozalbes dkk. 2000. Dalam penelitian ini digunakan 13 senyawa kuinolon yang data IC 50 diperoleh dari penelitian Gozalbes dkk. 2000 dan data log P eksperimen diperoleh dari database PHSYPROP. Program log P yang dibandingkan adalah KowWin, ALOGPS 2.1 dan HyperChem Pro 6.0. Untuk pendekatan HKSA akan dilakukan dengan menggunakan parameter lipofilisitas yaitu koefisien partisi log P hingga ditemukan model persamaan terbaik yang menggambarkan hubungan lipofilisitas senyawa turunan kuinolon dan aktivitasnya sebagai anti toksoplasma. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat memperkaya ilmu pengetahuan dalam kefarmasian, terutama dalam bidang kimia medisinal dan kimia komputasi.

2. Manfaat praktis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai akurasi program perhitungan koefisien partisi dan memberikan informasi mengenai hubungan lipofilisitas dan aktivitas anti toksoplasma senyawa turunan kuinolon yang dapat dijadikan pedoman dalam penemuan senyawa anti toksoplasma baru yang lebih poten.

E. Tujuan Penelitian

Penelitian ini memiliki tujuan : 1. mengetahui akurasi program perhitungan log P KowWin, ALOGPS 2.1 dan HyperChem Pro 6.0 2. mengetahui hubungan lipofilisitas senyawa turunan kuinolon dan aktivitasnya sebagai anti toksoplasma berdasarkan parameter koefisien partisi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II PENELAAHAN PUSTAKA

A. Toksoplasmosis

Toksoplasmosis adalah penyakit pada saluran darah dan limpa yang disebabkan oleh protozoa Toxoplasma gondii. T. gondii adalah protozoa berbentuk spora sama seperti parasit malaria Gerard dkk, 2002. Toksoplasmosis adalah penyakit karena protozoa yang jarang berkembang pada orang sehat namun dapat menjadi masalah yang serius pada penderita tumor ganas, penerima transplantasi organ, penderita HIV dan kegagalan kelahiran Nester dkk., 2001. Pada manusia dengan sistem imun yang sehat, toksoplasmosis hanya menghasilkan gejala yang sangat ringan atau bahkan tidak sama sekali. Manusia umumnya terkena infeksi karena memakan daging belum dimasak yang mengandung takizoit atau kista jaringan, meskipun ada kemungkinan lebih dikarenakan kontak dengan kotoran kucing secara langsung. Bahaya utamanya adalah infeksi kongenital pada janin, yang dapat menyebabkan lahir mati atau anak dengan kerusakan otak yang hebat atau masalah penglihatan. Kerusakan ini hanya terjadi ketika infeksi terjadi selama kehamilan Gerard dkk., 2002. Kehilangan fungsi imun, contohnya AIDS dapat menyebabkan infeksi yang tidak kelihatan, direaktivasi kista jaringan. Sering menyebabkan penurunan fungsi saraf dan menyebabkan kerusakan penglihatan dari reaktivasi kista jaringan di mata Gerard dkk., 2002. 7 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI