Harga Peralatan Analisa ekonomi

Analisa Ekonomi Pra Rencana Pabrik Water Glass dari Sodium Carbonate dan Pasir Silika Dengan Proses Alkali Carbonate

XI.1. Harga Peralatan

Karena harga peralatan tiap tahun cenderung naik, maka untuk menentukan harga sekarang, ditaksir dari harga-harga tahun 2006 karena mempunyai nilai tukar rupiah yang sama. Daftar harga alat secara keseluruhan dapat dilihat pada G.D. Ulrich. XI.2 Penentuan Total Capital Investment TCI XI.2.1 Modal Tetap FCI

A. Biaya Langsung Direct Cost

1. Harga Peralatan E = Rp 11.668.410.694 2. Free on Board FOB = Rp 11.668.410.694 3. Biaya Pengangkutan Alat 5 FOB = Rp 583.420.535 + 4. Cost and Freight CF = Rp 12.251.831.229 5. Asuransi 1 CF = Rp 122.518.312 + 6. Cost Insurance Freight CIF = Rp 12.374.349.541 7. Biaya angkutan ke pabrik 2,5 CIF = Rp 309.358.739 8. Instalasi Peralatan Pabrik 45 E = Rp 5.520.784.812 9. Instrumentasi Control terpasang 9 E = Rp 1.050.156.962 10 Perpipaan Terpasang E = Rp 1.866.945.711 11 Listrik Terpasang 10 E = Rp 1.166.841.069 12 Bangunan Pabrik Kantor = Rp 40.031.250.000 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Analisa Ekonomi Pra Rencana Pabrik Water Glass dari Sodium Carbonate dan Pasir Silika Dengan Proses Alkali Carbonate 13 Yard Improvement 13 E = Rp 1.516.893.390 14 Fasilitas Service Terpasang 40 E = Rp 4.667.364.278 15 Tanah = Rp 2.565.000.000 + Total Direct Cost DC = Rp 70.798.944.503

B. Biaya Tidak Langsung Indirect Cost

17 Engineering and Supervisi 33 E = Rp 3.850.575.529 18 Biaya Konstruksi 39 E = Rp 4.550.680.171 + Biaya Tidak Langsung:Total Indirect Cost = Rp 8.401.255.700 TIC dan Direct Cost = Rp 79.200.200.203 Biaya Tidak Terduga 10 TIC = Rp 840.125.570 Fee Kontraktor 5 TIC = Rp 420.062.784,99 + Fixed Capital Investment FCI = Rp80.460.388.557,64

XI.2.2 Modal Total Total Capital Investment

Modal kerja WCI = Working Capital Investment WCI Terdiri dari = Penyimpanan Bahan baku, Penyimpanan Produk dan Cadangan Digunakan WCI = 15 TCI Petters : Tabel 17 Total Capital Investment TCI Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Analisa Ekonomi Pra Rencana Pabrik Water Glass dari Sodium Carbonate dan Pasir Silika Dengan Proses Alkali Carbonate TCI = FCI + WCI TCI = FCI + 15 TCI = FCI 85 TCI = Rp 80.460.388.557,637 = Rp 94.659.280.656,04 85 Maka Working Capital Investment WCI = Rp 14.198.892.098,41 Modal investasi terdiri dari 1. Modal sendiri60 TCI = Rp 56.795.568.394 2. Modal pinjaman bank 40 TCI = Rp 37.863.712.262 XI.3.Penentuan Total Production Cost TPC XI.3.1. Biaya Produksi A. Biaya Produksi Langsung Direct Production Cost 1. Bahan baku 1 tahun = Rp 66.564.413.407 2. Gaji karyawan 1 tahun = Rp 9.324.666.090 3. Supevisi 10 gaji = Rp 932.466.609 4. Utilitas = Rp 6.832.928.896 5. Biaya pemeliharaan dan perbaikan 2 FCI = Rp 1.609.207.771 6. Supply pabrik 10 no.5 = Rp 160.920.777 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Analisa Ekonomi Pra Rencana Pabrik Water Glass dari Sodium Carbonate dan Pasir Silika Dengan Proses Alkali Carbonate 7. Laboratorium 10 gaji = Rp 932.466.609 8. Biaya packing = Rp 5.094.103.750 + Total biaya produksi langsung = Rp 91.442.173.909 B. Biaya Tetap Fixed Cost 1. Depresiasi peralatan 10 FCI-Tanah-Bangunan = Rp 3.786.413.856 2. Depresiasi bangunan gedung 5 HB = Rp 2.001.562.500 3. Pajak Lokal 1 FCI = Rp 804.603.886 4. Asuransi 1 FCI = Rp 804.603.886 5. Bunga bank 12 pinjam bank = Rp 4.543.645.471 + Total biaya tetap FC = Rp 11.940.829.598 C. Biaya Overhead 50 Gaji + Supervisi+ Pemeliharaan = Rp 5.933.170.235 Biaya Produksi Langsung, DPC = Rp 91.442.173.909 Biaya Produksi Tetap, FC = Rp 11.940.829.598 Biaya Overhead = Rp 5.933.170.235 + Biaya Pembuatan Total = Rp 109.316.173.742

XI.3.2. Biaya Pengeluaran Umum General Expenses

1. Biaya administrasi = Rp 1.779.951.070 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Analisa Ekonomi Pra Rencana Pabrik Water Glass dari Sodium Carbonate dan Pasir Silika Dengan Proses Alkali Carbonate 15 Gaji + spv + pemeliharaan 2. Biaya distribusi dan pemasaran 2 TPC = 0,02 TPC 3. Biaya R D 3 TPC = 0,03 TPC + Total biaya pengeluaran umum, GE = Rp 1.779.951.070 + 0,05 TPC Perhitungan Biaya Produksi Total, TPC : Biaya Produksi Total = Biaya Pembuatan + Biaya Pengeluaran Umum TPC = Biaya Pembuatan + GE Biaya Pembuatan = Rp 109.316.173.742 General Expences = Rp 1.779.951.070 + 0,05 TPC + TPC = Rp 111.096.124.813 + 0,05 TPC 0,95 TPC = Rp 111.096.124.813 TPC = Rp 116.943.289.276,72 Maka Biaya Produksi Total, TPC = Rp 116.943.289.276,72 Biaya Pengeluaran Umum GE : General Expenses : Biaya Distribusi dan Pemasaran = Rp 2.338.865.785,53 Biaya RD Research Development = Rp 3.508.298.678,30 Biaya Pengeluaran Umum = Rp 5.847.164.463,84 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Analisa Ekonomi Pra Rencana Pabrik Water Glass dari Sodium Carbonate dan Pasir Silika Dengan Proses Alkali Carbonate

XI.4. Analisa ekonomi

Metode yang digunakan adalah Net Present Value dengan Discounted Cash Flow. Asumsi yang diambil : 1. Modal a. 60 merupakan modal sendiri b. 40 merupakan kredit dari bank 2. Bunga kredit Bank 12 tahun 3. Masa konstruksi 2 tahun Pengambilan modal pada masa konstruksi : a. Modal tahun pertama 50 b. Modal tahun kedua 50 4. Pengembalian pinjaman dalam 10 tahun atau 10 tahun 5. Laju inflasi 10 6. Umur pabrik 10 tahun 7. Kapasitas produksi Kapasitas pada tahun ke-1 = 60 produksi masa percobaan Kapasitas pada tahun ke-2 = 80 produksi masa percobaan Kapasitas pada tahun ke-3 sd 10 = 100 produksi total produksia Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Analisa Ekonomi Pra Rencana Pabrik Water Glass dari Sodium Carbonate dan Pasir Silika Dengan Proses Alkali Carbonate 8. Pajak pendapatan untuk badan usaha : Sumber data : Kantor Penyuluhan dan Pengamatan Perpajakan Surabaya Laba sampai dengan Rp. 50 juta Tarif PPh = 5 Laba Rp. 50 juta sd Rp.100 juta Tarif PPh = 10 Laba Rp. 100 juta sd Rp.200 juta Tarif PPh = 25 Laba diatas Rp. 200 juta Tarif PPh = 35 Untuk kapasitas produksi yang berbeda, maka biaya produksi yang sebanding dengan kapasitas merupakan biaya variabel, terdiri dari : Bahan baku = Rp 66.564.413.407 Biaya utilitas = Rp 6.823.928.896 Pengemasan = Rp 5.094.103.750 + Total : = Rp 78.482.446.053 Sedangkan biaya lainnya tetap dan tidak tergantung pada kapasitas produksi. Besarnya biaya produksi untuk kapasitas produksi yang berbeda sebagai berikut : Tabel XI.1 Biaya Produksi untuk kapasitas 60 , 80 , 100 Kapasitas Biaya operasi Rp 60 Rp 70.165.973.566 80 Rp 93.554.631.421 100 Rp 116.943.289.277 Kondisi total investasi pabrik pada masa konstruksi seperti terlihat pada tabel XI.2. dan tabel XI.3. sebagai berikut : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Analisa Ekonomi Pra Rencana Pabrik Water Glass dari Sodium Carbonate dan Pasir Silika Dengan Proses Alkali Carbonate Tabel XI.2. Hubungan antara tahun konstruksi dengan modal sendiri Tahun Modal sendiri Rp Konstruksi Bunga Inflasi 10 Total 1 50 Rp 28.397.784.197 Rp 2.839.778.420 Rp 31.237.562.616 2 50 Rp 28.397.784.197 Rp 2.839.778.420 Rp 31.237.562.616 Modal sendiri akhir = Rp 56.795.568.394 Rp 5.679.556.839 Rp 62.475.125.233 Inflasi pada akhir masa = Rp 5.679.556.839 Modal sendiri pada akhir massa konstruksi = Rp 56.795.568.394 + Total modal sendiri pada akhir masa konstruksi = Rp 62.475.125.233 Tabel XI.3. Hubungan antara tahun konstruksi dengan modal pinjaman Tahun Modal Pinjaman Rp Konstruksi jumlah Bunga Total 1 50 Rp 18.931.856.131 Rp 2.271.822.736 Rp 21.203.678.867 2 50 Rp 18.931.856.131 Rp 2.271.822.736 Rp 21.203.678.867 Rp 37.863.712.262 Rp 4.543.645.471 Rp 42.407.357.734 Bunga pada akhir massa konstruksi = Rp 4.543.645.471 Modal pinjaman pada akhir massa konstruksi = Rp 37.863.712.262 + Total modal pinjaman pada akhir masa konstruksi = Rp 42.407.357.734 Dari Tabel XI.2 dan XI.3 di dapat : Total investasi pada akhir masa konstruksi = Rp 104.882.482.967 Total modal sendiri + total modal pinjaman Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Analisa Ekonomi Pra Rencana Pabrik Water Glass dari Sodium Carbonate dan Pasir Silika Dengan Proses Alkali Carbonate Kolom 1 : Tahun Produksi Masa konstruksi selama 2 tahun [ tahun ke -2 ,dan -1 ] Masa start-up produksi [ tahun ke 0 ] Masa produksi selama 10 tahun [ tahun ke 1 sd 10 ] Kolom 2 : Kapasitas produksi terpasang tiap tahun Kolom 3 : Modal Sendiri Total modal sendiri pada akhir tahun konstruksi dengan inflasi. Kolom 4 : Modal Pinjaman Total modal pinjaman pada akhir tahun konstruksi dengan bunga. Kolom 5 : Investasi Total [ 3 + 4 ] Total modal sendiri + Total modal pinjaman Kolom 6 : Hasil Penjualan Hasil penjualan produk + Pengemasan Kolom 7 : Biaya Operasi Biaya Produksi Total BPT Kolom 8 : Depresiasi Total Depresiasi Alat + Depresiasi Bangunan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Analisa Ekonomi Pra Rencana Pabrik Water Glass dari Sodium Carbonate dan Pasir Silika Dengan Proses Alkali Carbonate Kolom 9 : Laba Kotor [ 6 - 7 ] Hasil penjualan – Biaya Operasi Kolom 10 : Pajak [ 35 x 9 ] Untuk laba diatas 200 juta : 35 x Laba kotor Kolom 11 : Laba Bersih [ 9 - 10 ] Laba kotor – Pajak Penghasilan Kolom 12 : Cash Flow [ 8 + 11 ] Total Penerimaan dan Pengeluaran Laba bersih + Depresiasi

XI.5. Internal Rate of Return IRR