Ketentuan Umum Ketentuan Pajak Kendaraan Bermotor

30 BAB III GAMBARAN DATA OBJEK PAJAK KENDARAAN BERMOTOR

A. Ketentuan Pajak Kendaraan Bermotor

Bahwa dengan telah ditetapkannya Undang-undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak daerah dan Retribusi Daerah, perlu disesuaikan dengan kebijakan otonomi daerah. Maka dari itu Pemerintah telah mengesahkan Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah sebagai pengganti Undang-undang Nomor 18 Tahun 1997. Sebagaimana tercantum dalam Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah bahwa Pajak Kendaraan Bermotor merupakan salah satu Pajak Provinsi. Untuk melaksanakan penyesuaian maka perlu mengatur kembali ketentuan mengenai Pajak Kendaraan Bermotor yang ditetapkan dengan Peraturan Daerah.

1. Ketentuan Umum

Dalam peraturan daerah ini yang dimaksud dengan : a. Daerah adalah Daerah Provinsi Sumatera Utara. b. Pemerintah Daerah adalah Gubernur dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah. c. Gubernur adalah Gubernur Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara d. Pejabat adalah Pegawai yang diberi tugas tertentu di bidang Perpajakan Daerah sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan. e. Pajak kendaraan Bermotor yang selanjutnya disingkat PKB, adalah Pajak atas kepemilikan danatau penguasaan kendaraan bermotor. f. Kendaraan Bermotor adalah semua kendaraan beroda dua beserta gandengannya yang digunakan di semua jenis jalan darat dan digerakkan oleh peralatan teknik berupa motor atau peralatan lainnya yang berfungsi untuk mengubah suatu sumber daya energi tertentu menjadi tenaga gerak kendaraan bermotor yang bersangkutan, termasuk alat-alat berat dan alat-alat besar yang dalam operasinya menggunakan roda dan motor dan tidak melekat secara permanen serta kendaraan bermotor yang dioperasikan di air. g. Subjek Pajak adalah orang pribadi atau badan yang dikenakan pajak. h. Wajib Pajak adalah orang pribadi atau badan meliputi pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak yang mempunyai hak dan kewajiban perpajakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan daerah. i. Masa Pajak adalah jangka waktu 12 dua belas bulan bulan berturut-turut yang merupakan tahun pajak terhitung mulai saat pendaftaran kendaraan bermotor. j. Pajak yang terutang adalah pajak yang harus dibayar pada suatu saat, dalam Masa Pajak, dalam Tahun Pajak, atau dalam Bagian Tahun Pajak sesuai yang tercantum dalam Surat Ketetapan Pajak Daerah SKPD Universitas Sumatera Utara k. Denda adalah biaya yang timbul akibat keterlambatan pembayaran pajak. l. Kadaluarsa adalah lampaunya jangka waktu 5 lima tahun terhitung sejak saat terutangnya pajak. m. Surat Pemberitahuan Pajak Daerah SPTPD adalah surat yang oleh Wajib Pajak digunakan untuk melaporkan penghitungan danatau pembayaran pajak, objek pajak danatau bukan objek pajak, danatau harta dan kewajiban sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan daerah. n. Surat Ketetapan Pajak Daerah SKPD adalah surat ketetapan pajak yang menentukan besarnya jumlah pajak yang terutang. o. Surat Tagihan Pajak Daerah STPD adalah surat untuk melakukan tagihan pajak danatau sanksi administrasi berupa bunga danatau denda. 2. Dasar Hukum Pemungutan PKB a. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah b. Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah Provinsi Sumatera Utara c. Keputusan Kepala Dinas Pendapatan Provinsi Sumatera Utara Nomor 9734285Penda2013 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanan Pemungutan PKB dan BBN-KB di Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

B. Pengertian Pajak Kendaraan Bermotor