49
Gambar 4.9 Grafik Konversi Arus ACS1, ACS2, ACS3, ACS4, ACS5 dengan Nilai Arus pada Multimeter terhadap Beban Resistor yang Terpasang Setelah Pendekatan
Pengukuran.
Dengan adanya pendekatan pengukuran maka nilai pengukuran mendekati dengan nilai pada multimeter. Pendekatan pengukuran ini memiliki nilai ralat sebesar ± 0.02 A
dengan prosentase ralat sebesar 0.4.
4.5. Pengujian Konverter Tegangan
Pengujian konverter tegangan meliputi pengujian konverter tegangan 5 VDC to 3.3 VDC dan pengujian konverter tegangan 12 VDC to 3.3 VDC.
4.5.1 Pengujian Konverter Tegangan 5 VDC to 3.3 VDC
Pengujian ini dilakukan untuk melihat tegangan
output
linear terhadap
input
. Pengujian ini dilakukan dengan cara memberikan nilai tegangan pada
input
dengan menggunakan
supply
dan
output
yang terukur pada multimeter.
-0,05 0,05
0,1 0,15
0,2 0,25
0,3 0,35
0,4 0,45
0,5
Multimeter A Arus ACS1 A
Arus ACS2 A Arus ACS3 A
Arus ACS4 A Arus ACS5 A
50
Tabel 4.6 Keluaran konverter 5 VDC to 3.3 VDC terhadap
input supply
Input Supply V Output 5VDC to 3.3VDC V
0,5 0,306
1 0,712
1,5 1,03
2 1,352
2,5 1,662
3 2,015
3,5 2,315
4 2,646
4,5 2,998
5 3,317
Gambar 4.10 Grafik Keluaran konverter 5VDC to 3.3 VDC terhadap
Input Supply
.
Pada Gambar 4.10 grafik menunjukkan bahwa keluaran konverter 5VDC to 3.3VDC adalah linear terhadap
input
yang diberikan. Dengan konverter tegangan yang linear seperti ini, memudahkan pemrosesan ke tahap selanjutnya untuk menghindari
error
yang terjadi.
0,5 1
1,5 2
2,5 3
3,5
0,5 1
1,5 2
2,5 3
3,5 4
4,5 5
Output 5VDC to 3.3VDC V
Output 5VDC to 3.3VDC V
51
4.5.2 Pengujian Konverter Tegangan 12 VDC to 3.3 VDC
Pengujian ini dilakukan untuk melihat tegangan
output
linear terhadap
input
. Pengujian ini dilakukan dengan cara memberikan nilai tegangan pada
input
dengan menggunakan
supply
dan
output
yang terukur pada multimeter.
Tabel 4.7 Keluaran konverter 12 VDC to 3.3 VDC terhadap
input supply
Input Supply V Output 12VDC to 3.3VDC V 0,5
0,136 1
0,271 1,5
0,404 2
0,544 2,5
0,678 3
0,817 3,5
0,952 4
1,079 4,5
1,22 5
1,362 5,5
1,495 6
1,624 6,5
1,762 7
1,905 7,5
2,018 8
2,162 8,5
2,304 9
2,448 9,5
2,576 10
2,718 10,5
2,85 11
2,988 11,5
3,121 12
3,28
52
Gambar 4.11 Grafik Keluaran konverter 12VDC to 3.3 VDC terhadap
Input Supply
.
Pada Gambar 4.11 menunjukkan bahwa keluaran konverter 12VDC to 3.3VDC terhadap
input
yang diberikan adalah linear. Konverter tegangan yang linear memudahkan untuk proses selanjutnya untuk menghindari terjadinya
error
pada pengukuran. 4.6.
Pengujian Keseluruhan Sistem
Pengujian kesuluruhan sistem merupakan pengujian lanjutan dari pengujian Sub Bab sebelumnya. Pengujian ini dilakukan untuk melihat pengukuran tegangan dan arus
pada generator,
supercapacitor
, beban, alat pembuat gelombang motor dan mengukur kecepatan turbin yang sesuai dengan spesifikasi perancangan dengan berbagai konfigurasi
PWM. Pengujian keseluruhan sistem meliputi pengujian keseluruhan sistem dengan PWM cepat, pengujian keseluruhan sistem dengan PWM Sedang dan pengujuan keseluruhan
sistem dengan PWM Lambat. Hasil pengujian yang dilakukan secara detail terlampir pada lampiran B.
4.6.1 Pengujian Keseluruhan Sistem dengan PWM Cepat