Pemilihan media pembelajaran Media Pembelajaran

13 3. Variasi dalam metode pengajaran menjadi lebih jelas, tidak hanya komunikasi verbal melalui kata-kata guru. 4. Kegiatan belajar lebih banyak dilakukan oleh siswa, karena tidak hanya mendengarkan guru, tetapi juga melakukan pengamatan dan pendemonstrasikan. Berdasarkan beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa manfaat media pembelajaran memperjelas penyampaian pesan materi pembelajaran sehingga dapat meningkatkan perhatian dan interaksi siswa serta dapat menyamakan persepsi siswa. Disamping itu manfaat media pembelajaran dapat mempermudah guru dalam menyampaikan materi pembelajaran, namun seberapa besar pun manfaat media pembelajaran tidak akan bisa menggantikan guru sepenuhnya.

c. Pemilihan media pembelajaran

Terdapat faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam kriteria kesesuaian media pembelajaran yakni tujuan instruksional yang ingin dicapai, karakteristik siswa, jenis rangsangan belajar berupa audio, visual, atau gerak, lingkungan, kondisi setempat, dan jangkauan media yg ingin dilayani Sadiman dkk, 2003: 82. Sadiman, dkk 2003: 82-83 mengemukakan pertanyaan praktis yang dapat diajukan dalam pembelian media pembelajaran jadi adalah: 1. Apakah media yang bersangkutan memiliki sumber informasi dan katalog? 2. Apakah media pembelajaran relevan dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai? 14 3. Apakah perlu dibentuk tim yang terdiri dari calon pemakai untuk mereviu media yang bersangkutan? 4. Apakah sudah divalidasi media pembelajaran yang ada dipasaran? 5. Apakah media pembelajaran boleh direviu terlebih dahulu? 6. Apakah ada format reviu yang sudah dibakukan? Sudjana dan Rivai 1991: 4-5 beberapa kriteria yang harus diperhatikan dalam memilih media untuk kepentingan pengajaran, yakni sebagai berikut: 1. Ketepatannya dengan tujuan pengajaran, artinya media pengajaran berisikan unsur pemahaman, aplikasi, analisis, dan sintesis yang dimuat dalam tujuan- tujuan instruksional. 2. Dukungan terhadap isi bahan pelajaran, artinya bahan pelajaran yang bersifat fakta, prinsip, konsep, dan generalisasi menjadi lebih mudah dipahami siswa ketika menggunakan media. 3. Kemudahan memperoleh media, artinya media mudah dibuat oleh guru atau mudah untuk diperoleh. 4. Keterampilan guru dalam menggunakannya, artinya apapun jenis medianya guru dapat menggunakannya dalam proses pengajaran. Dampak dari penggunaan oleh guru pada saat proses interaksi belajar siswa dengan lingkungannya merupakan tujuan yang paling utama. 5. Sesuai dengan taraf berpikir siswa, artinya media yang dipilih untuk pendidikan dan pengajaran harus sesuai dengan taraf berpikir siswa, sehingga makna yang terkandung didalamnya mudah dipahami. 15 Arsyad 2011: 75-76 mengemukakan bahwa konsep media merupakan bagian yang instruksional sehingga diperlukan beberapa kriteria yang patut diperhatikan dalam pemilihan media pembelajaran yakni diantaranya: 1. Tujuan instruksional media mengacu pada ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik. 2. Media dapat mendukung materi pelajaran yang bersifat fakta, konsep, prinsip atau generalisasi yang diselaraskan dengan kebutuhan tugas dan kemampuan mental siswa. 3. Luwes, praktis, dan bertahan diharapkan menuntun guru untuk memilih media yang ada, mudah diperoleh, atau mudah dibuat sendiri. 4. Guru harus terampil dan mampu dalam menggunakan media pada saat proses pembelajaran karena nilai dan kemanfaatan media amat ditentukan oleh guru yang menggunakannya. 5. Dalam pemakaian skala kelompok besar atau kelompok kecil, media harus disesuaikan agar menjadi lebih efektif. Berdasarkan beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa yang terpenting dalam pemilihan media pembelajaran adalah dapat memenuhi kebutuhan dan mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

d. Klasifikasi media pembelajaran

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MODUL MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL.

0 0 148

PENGEMBANGAN TRAINER INTERFACE PORT SERIAL DAN PORT USB SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN TEKNIK PEMROGRAMAN UNTUK KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

1 2 156

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR TERCETAK MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

1 24 251

PENGEMBANGAN MODUL PEREKAYASAAN SISTEM AUDIO PADA MATA PELAJARAN PEREKAYASAAN SISTEM AUDIO KELAS XI TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

4 32 154

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF GERBANG LOGIKA DAN ALJABAR BOOLEAN PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

1 5 222

PENGEMBANGAN MODUL TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

1 9 255

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN TEKNIK KERJA BENGKEL YANG BAIK DAN BERKUALITAS UNTUK KELAS X JURUSAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK N 2 YOGYAKARTA.

0 2 141

PENGEMBANGAN MODUL TEKNIK DIGITAL PADA MATA PELAJARAN DASAR-DASAR ELEKTRONIKA 3 (DDE3) KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 KEBUMEN.

0 5 93

PENGEMBANGAN MODUL DASAR-DASAR TEKNIK DIGITAL PADA MATA PELAJARAN DASAR-DASAR TEKNIK DIGITAL (DDTD) KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

1 14 321

PENGEMBANGAN MODUL DASAR-DASAR TEKNIK DIGITAL PADA MATA PELAJARAN DASAR-DASAR TEKNIK DIGITAL (DDTD) KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 1 6