Teknik Truncated Corner Dimensi Antena Mikrostrip

Gambar 2.9 Antena Mikrostrip dengan pencatu tunggal

2.5 Teknik Truncated Corner

Teknik truncated corner adalah teknik yang digunakan untuk mendapatkan polarisasi circular, yaitu dengan cara memotong ujung diagonal dari patch.Antena mikrostrip patch segiempat dengansudut terpotong merupakan salah satu antenamikrostrip dengan pencatu tunggal yang palingsering digunakan. Bentuknya sederhana dengansudut yang terpotong 45 secaradiagonal atau menyilang pada patchnya. Padaprakteknya, bentuk dari patchnya, seperti yangterlihat pada Gambar 2.10, dianggap memilikibentuk hampir persegi, tetapi hanya mendekatibentuk persegi karena patchnya memilki panjang L dan lebar W [4]. Gambar 2.10 Bentuk patch antena mikrostrip patch segiempat dengan sudut dipotong. Pencatu pada antena ini membangkitkan medan dibawah patch hanya seperti sebuah antena yang berpolarisasi linier. Sinyal yang dimasukkan cenderung terpropagasi pada satu arah yang diarahkan oleh bentuk transmisionline dari patchnya. Sehingga dalam hal ini dilakukan satu modifikasi Universitas Sumatera Utara pada antena yaitu dengan memotong sudut patch antena. Ketika sudutnya dipotong, resonansi tidak hanya pada satu sisi patch ke sisi lainnya tetapi sepanjang diagonal patch. Jika sudutnya dipotong pada jumlah yang tepat, maka pada frekuensi yang berbeda akan menyebabkan perpindahan fasa sebesar 90 . Untuk perpindahan fasa 90 , disebabkan oleh faktor posisi titik pencatu.

2.6 Dimensi Antena Mikrostrip

Dalam perancangan antena mikrostrip terlebih dahulu kita harus menghitung dimensi antena yang akan dibuat yang meliputi panjang dan lebar patch-nya. Panjang antena mikrostrip harus disesuaikan, karena apabila terlalu pendek maka bandwidth akan sempit sedangkan apabila terlalu panjang bandwidth akan menjadi lebih lebar tetapi efisiensi radiasi akan menjadi kecil. Dengan mengatur lebar dari antena mikrostrip W impedansi input juga akan berubah. Untuk mencari dimensi antena mikrostrip W dan L, harus diketahui terlebih dahulu parameter bahan yang akan digunakan yaitu tebal dielektrik h, konstanta dielektrik � � , tebal konduktor t dan rugi-rugi bahan rugi-rugi tangensial. Persamaan yang dapat digunakan untuk mencari lebar dan panjang antena mikrostrip adalah sebagai berikut: 1. Lebar Patch W Lebar patch dari sebuah antena mikrostrip patch yang berbentuk segiempat dapat ditentukan dengan menggunakan persamaan 2.10 berikut [10] 2.10 Dimana: W = lebar patch mm � � = frekuensi resonansi Hz � � = konstanta dielektrik relatif c = kecepatan cahaya ms �= � 2 � � � ��+ 1 2 Universitas Sumatera Utara 2. Panjang Patch L Untuk menentukan panjang patch Ldiperlukan parameter Δ� yang merupakan pertambahan panjang dari L akibat adanya fringing effect. Dapat ditentukan dengan persamaan 2.11 berikut[10] Δ � = 0,412ℎ � ���� + 0.3 � � ℎ + 0.264 � � ���� − 0.258 � � ℎ − 0.8� 2.11 Dimana h merupakan tinggi substrat atau tebal substrat, dan � reff adalah konstanta dielektrik relatif yang ditentukan dengan persamaan 2.12 2.12 Dengan panjang patch L dirumuskan dengan persamaan 2.13 2.13 Dimana L eff merupakan panjang patch efektif yang dapat dirumuskan dengan persamaan 2.14 2.14

2.7 Saluran Mikrostrip Microstrip Feed Line