Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1.8.Deskripsi Penderita Kanker Serviks Berdasarkan Tipe Histopatologi Tahun 2011-2012 Distribusi data penderita kanker serviks berdasarkan Tipe Histopatologi dapat dilihat dibawah ini Tabel 5.6. Distribusi Penderita Kanker Serviks Berdasarkan Tipe Histopatologi Tahun 2011-2012 Tipe Histopatologi Jumlah Persentase Non Keratinizing Squamous Cell 130 56,8 Keratinizing Squamous Cell 52 22,7 Well-differentiated Adenocarcinoma 41 17,9 Undifferentiated Squamous Cell Carcinoma 4 1,7 Clear Cell Carcinoma 2 0,9 Total 229 100.0 Berdasarkan tabel diatas, jenis histopatologi penderita kanker serviks terbanyak pada kelompok jenis histopatologi non keratinizing squamous cell adalah sebanyak 130 kasus 56,8.

5.2 Pembahasan

Berdasarkan hasil pengumpulan data yang sesuai dengan tabel 5.1. persentasi kelompok usia penderita kanker serviks di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2011–2012 yang paling besar adalah pada kelompok usia 46- 55 42,4. Penelitian ini sejalan dengan yang dilakukan oleh Zai 2009 tentang Karakteristik individu penderita kanker leher rahim di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2003-2007 adalah pada kelompok usia 40 tahun 76,8 dari 492 kasus. Aida 2011 tentang karakteristik penderita kanker serviks yang dirawat Universitas Sumatera Utara inap di RSUP H. Adam Malik tahun 2009 kelompok usia paling banyak dilaporkan adalah usia 40 tahun 46,8 yaitu sebaanyak 52 kasus. Penelitian persentasi kelompok usia penderita kanker leher rahim di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2008–2009 yang paling besar adalah pada kelompok umur 40 tahun 85,2 Daulay, 2010. Banyaknya ditemukan penderita yang berumur 40 tahun disebabkan terjadinya perubahan derajat sel epitel displasia dan karsinoma invasif memerlukan waktu yang relatif lama, dari displasia menjadi karsinoma insitu diperlukan waktu sekitar 1-7 tahun sedangkan dari karsinoma insitu menjadi karsinoma invasif diperlukan waktu 3–20 tahun Daulay, 2010. Perhatian masyarakat terhadap deteksi dini kanker serviks masih belum baik sehingga diketahui setelah mencapai stadium lanjut karena pada stadium awal tidak menunjukkan gejala yang spesifik. Berdasarkan hasil dari pengumpulan data yang sesuai dengan tabel 5.2. persentase tertinggi pekerjaan penderita kanker leher rahim adalah IRT Ibu Rumah Tangga. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Zai 2009 di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2003-2007, mendapatkan pekerjaan penderita kanker serviks yang terbanyak adalah pada kelompok pekerjaan ibu rumah tangga sebesar 78,2 . Hal ini menunjukan bahwa banyak wanita dengan status ibu rumah tangga tidak mengetahui prilaku seksual suaminya diluar rumah, sehingga mempunyai faktor risiko yang tinggi terkena kanker serviks. Berdasarkan hasil pengumpulan data sesuai dengan tabel 5.3. persentase tertinggi status menikah adalah pada pasien kanker serviks yang sudah menikah sebanyak 182 kasus 79,5 Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Ayu 2008 di RSUP H. Adam Malik ditemukan kelompok terbesar yang menderita kanker serviks sudah berada di stadium lanjut dengan status sudah menikah. Hal ini disebabkan karena masyarakat Indonesia khususnya perempuan yang sudah berumah tangga, masih memegang norma dan budaya yang tinggi dimana akan merasa tabu bila mempunyai pasangan lebih dari 1 orang. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan hasil pengumpulan data sesuai dengan tabel 5.4. persentasi kelompok usia menikah penderita kanker serviks di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2011–2012 yang paling besar adalah pada kelompok usia 17-25 sebanyak 187 kasus 82,1. Penelitian ini sejalan dengan yang dilakukan oleh Zai 2009 tentang Karakteristik penderita kanker leher rahim yang dirawat inap di RSUP HAM yang menyatakan bahwa pada umur 25 tahun penderita kanker serviks berada pada stadium lanjut sebesar 77,4. Kanker serviks adalah penyakit yang ditularkan secara seksual, maka wanita yang berhubungan seksual sebelum usia 18 tahun akan berisiko terkena kanker serviks. Hal ini disebabkan kondisi rahim yang masih sangat sensitif Rasjidi, 2008. Berdasarkan hasil pengumpulan data sesuai dengan tabel 5.5. dilakukan persentasi kelompok jumlah anak penderita kanker serviks di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2011–2012 yang paling banyak adalah pada kelompok jumlah anak penderita kanker serviks 2 orang sebanyak 189 kasus 82,5. Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Zai 2009 bahwa penderita kanker serviks yang memiliki paritas 4 orang berada pada stadium klinis berat yaitu 52,7 . Rasjidi 2008 juga menyebutkan bahwa seorang wanita yang memiliki paritas 4 orang memiliki risiko menderita kanker serviks. Pada umumnya kanker serviks paling banyak dijumpai pada wanita yang sering melahirkan. Berdasarkan hasil pengumpulan data sesuai dengan tabel 5.6. persentasi kelompok tipe histopatologi penderita kanker serviks di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2011–2012 yang paling banyak adalah pada kelompok jenis histopatologi non keratinizing squamus cell sebanyak 130 kasus 56,8. Penelitian ini sejalan dengan yang dilakukan oleh akram 2009 tentang prevalensi stadium kanker serviks yang tersering di RSUP H. Adam Malik tahun 2009 yang menyatakan bahwa gambaran histopatologi tersering pada penderita kanker serviks adalah tipe non keratinizing squamous cell yaitu sebanyak 64 kasus dengan prevalensi 57,7. Universitas Sumatera Utara

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dari tahun 2011-2012 dengan 229 sampel dapat diambil kesimpulan tentang profil penderita kanker serviks di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2011-2012, diantaranya sebagai berikut: 1. Usia penderita kanker serviks di RSUP H. Adam Malik Medan paling banyak ditemukan pada kelompok usia 46-55 tahun 42,4. 2. Pekerjaan penderita kanker serviks paling banyak di RSUP H. Adam Malik Medan adalah ibu rumah tangga 79,9. 3. Status penderita kanker serviks paling banyak di RSUP H. Adam Malik Medan adalah sudah menikah 79,55. 4. Usia menikah penderita kanker serviks paling banyak di RSUP H. Adam Malik Medan ditemukan pada kelompok usia 17-25 tahun 82,1. 5. Jumlah anak penderita kanker serviks paling banyak di RSUP H. Adam Malik Medan 2 orang 82,5. 6. Tipe histopatologi penderita kanker serviks paling banyak di RSUP H. Adam Malik ditemukan pada kelompok jenis histopatologi non keratinizing squamous cell 56,8. Universitas Sumatera Utara