Sistem Informasi Sistem Informasi Presensi

13

BAB III LANDASAN TEORI

3.1 Sistem

Sistem merupakan bagian-bagian atau prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Menurut Kristanto 2007 sistem adalah kumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk memproses masukan input yang ditujukan kepada sistem tersebut dan mengubah masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran output yang diinginkan.

3.2 Informasi

Informasi adalah rangkaian data yang mempunyai sifat sementara, tergantung dengan waktu, mampu memberi kejutan atau surprise pada yang menerimanya. Informasi dapat juga dikatakan sebagai data yang telah diproses, yang mempunyai nilai tentang tindakan atau keputusan Witarto, 2004. Informasi juga berarti kumpulan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya Kristanto, 2007.

3.3 Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi, dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan Hartono, 2005. Menurut O’Brien 2005 sistem informasi adalah suatu kombinasi teratur dari people orang, hardware perangkat keras, software piranti lunak, STIKOM SURABAYA computer networks and data communications jaringan komputer dan komunikasi data, dan database basis data yang mengumpulkan, mengubah dan menyebarkan informasi di dalam suatu bentuk organisasi.

3.4 Presensi

Presensi adalah pencatatan dan pengolahan data presensi yang dilakukan secara terus-menerus. Pencatatan dilakukan setiap hari kerja dan dilakukan pelaporan kepada pihak HRDManajer Perusahaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 2006. Presensi pegawai merupakan salah satu tolok ukur metode pengembangan pegawai. Jika absensi pegawai setelah mengikuti pengembangan menurun, maka metode pengembangan yang dilakukan baik, sebaliknya jika absensi pegawai tetap berarti metode pengembangan yang diterapkan kurang baik Hasibuan, 2008.

3.5 Sistem Informasi Presensi