Keterbatasan Penelitian Implikasi dalam keperawatan

93

D. Implikasi dalam keperawatan

Pelaksanaan pendidikan kesehatan yang komprehensif dapat memotivasi perawat dalam menyadari pentingnya intervensi tersebut untuk dilaksanakan pada pasien dan keluarga yang dimulai sejak awal untuk meningkatkan partisipasi pasien dan keluarga dalam proses penyembuhan, pencegahan dan memiliki perilaku hidup sehat yang berguna untuk meningkatkan kualitas hidup pasien khususnya pasien dengan urolithiasis. Perawat sebagai petugas kesehatan yang banyak bersama pasien dalam memberikan asuhan keperawatan, perlu memahami kebutuhan pasien terhadap edukasi. Pemberian edukasi secara bertahap dengan melibatkan keluarga pasien dapat memotivasi pasien dalam proses penyembuhan selama dirumah sakit maupun dirumah. Program edukasi yang komprehensif dengan perencanaan dan koordinasi yang matang serta sistematis perlu dilakukan untuk efektifitas perawat dalam memberikan edukasi sehingga pelayanan kesehatan yang diberikan lebih efektif. 94

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Pendidikan kesehatan berpengaruh terhadap peningkatan komponen fisik dan komponen mental kualitas hidup pasien urolithiasis. 2. Responden sebagian besar memiliki skor rata-rata komponen fisik dan komponen mental kualitas hidup rendah pada setiap domain yaitu pada fungsi fisik, peranan fisik, peranan emosi, vitalitas, rasa nyeri, kesehatan umum. 3. Pendidikan kesehatan berpengaruh terhadap peningkatan komponen fisik kualitas hidup pasien urolithiasis sebelum dan sesudah intervensi 4. Pendidikan kesehatan berpengaruh terhadap peningkatan komponen mental kualitas hidup pasien urolithiasis sebelum dan sesudah intervensi 5. Pendidikan kesehatan berpengaruh terhadap komponen fisik dan komponen mental kualitas hidup pasien urolithiasis pada kelompok kontrol dan kelompok intervensi. 94 95

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, beberapa hal yang dapat dijadikan rekomendasi adalah: 1. Bagi pelayanan keperawatan a. Mensosialisasikan dan memberikan pendidikan kesehatan yang komprehensif dalam tatanan pelayanan kesehatan di rumah sakit b. Melakukan pengkajian awal tentang kebutuhan pasien terhadap pendidikan kesehatan sehingga edukasi dapat lebih efektif dan sesuai sasaran. c. Hasil penelitian ini dapat dilanjutkan sebagai intervensi pendidikan kesehatan kepada pasien urolithiasis sehingga pelaksanaannya lebih optimal dan efektif. 2. Bagi peneliti selanjutnya disarankan melakukan screening awal pengetahuan responden sehingga hasil yang diperoleh dapat lebih akurat dan melanjutkan penelitian tentang kualitas hidup, aktivitas dan peran keluarga pada pasien urolithiasis dengan menggunakan instrumen kualitas hidup yang lebih spesifik