Distribusi Tekanan Darah Subjek Penelitian Analisis Bivariat Hubungan antara Asupan Magnesium dengan Tekanan Darah

6 mengkonsumsi sumber lemak, adanya alergi terhadap sumber makanan tertentu seperti telur dan ayam. 3.4 Distribusi Status Gizi Subjek Penelitian Status gizi subjek penelitiandapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4 Distribusi Status Gizi pada Subjek Penelitian Variabel Frekuensi Persentase Status Gizi Normal Lebih 12 18 40 60 Tabel 4 menunjukkan sebanyak 60 subjek penelitian memiliki status gizi lebih. Rata-rata IMT subjek penelitian ialah 25,63±3,21. Nilai IMT minimum subjek penelitian ialah 20,54 sedangkan nilai IMT maksimum sebesar 35,46. Secara tidak langsung tekanan darah seseorang dipengaruhi oleh meningkatnya nilai IMT seseorang. Study Framingham menunjukkan bahwa peningkatan berat badan sekitar 10 berhubungan dengan kenaikan 7 mmHg pada tekanan darah sistolik Asriati dkk, 2014.

3.5 Distribusi Tekanan Darah Subjek Penelitian

Distribusi subjek penelitian menurut tekanan darah dapat dilihat pada Tabel 5 berikut ini: Tabel 5 Distribusi tekanan darah subjek penelitian Variabel Frekuensi Persentase Tekanan darah Hipertensi I Hipertensi II 9 12 30 70 Tabel 5 menunjukkan sebanyak 70 tekanan darah subjek penelitian termasuk dalam kategori hipertensi II. Nilai rata-rata tekanan sistolik subjek penelitian ialah 164±15,22 mmHg. Nilai minimum tekanan sistolik subjek penelitian adalah 140 mmHg dan nilai maksimum tekanan darah sistolik subjek penelitian ialah 200 mmHg. Rata-rata tekanan tekanan diastolik subjek penelitian ialah 97,67±6,78. Nilai minimum tekanan darah diastolik subjek penelitian ialah 90 mmHg, 7 sedangkan nilai maksimum tekanan darah diastolik subjek penelitian adalah 120 mmHg.

3.6 Analisis Bivariat Hubungan antara Asupan Magnesium dengan Tekanan Darah

Hasil analisis hubungan antara asupan magnesium dengan tekanan darah dapat dilihat pada Tabel 6 dan Tabel 7 berikut ini: Tabel 6 Distribusi Tekanan Darah Sistolik Berdasarkan Asupan Magnesium Variabel Rata-rata Standar Deviasi Median p Asupan magnesium 4,070 101,74 398,85 0,001 Tekanan darah sistolik 164 15,22 160 uji Pearson Product Moment Tabel 7 Distribusi Tekanan Darah DiastolikBerdasarkan Asupan Magnesium uji Rank Spearman Hasil uji analisis statistik antara variabel asupan magnesium dengan tekanan darah sistolik maupun diastolik diperoleh nilai p0,05 berarti Ho ditolak, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara asupan magnesium dengan tekanan darah sistolik maupun diastolik. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian dari Choi dkk 2015 yang menyatakan bahwa asupan magnesium yang cukup dapat digunakan untuk menurunkan tekanan darah. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi tekanan darah seseorang salah satunya ialah asupan magnesium. Berbagai penelitian menemukan bahwa magnesium yang cukup 500-1000 mghari dapat menurunkan tekanan darah dengan cara menghambat terjadinya konstriksi pembuluh darah yang Variabel Rata-rata Standar Deviasi Median p Asupan magnesium 4,070 101,74 398,85 0,002 Tekanan darah diastolik 97,67 6,789 100 8 dapat menyebabkan penurunan resistensi perifer sehingga terjadi penurunan tekanan darah Krummel, 2004.

3.7 Hubungan antara Asupan Lemak dengan Tekanan Darah

Dokumen yang terkait

SKRIPSI Hubungan Antara Asupan Magnesium, Asupan Lemak Dan Status Gizi Dengan Tekanan Darah Pada Wanita Menopause Hipertensi Di RSUD Sukoharjo.

0 2 18

PENDAHULUAN Hubungan Antara Asupan Magnesium, Asupan Lemak Dan Status Gizi Dengan Tekanan Darah Pada Wanita Menopause Hipertensi Di RSUD Sukoharjo.

0 2 5

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Asupan Magnesium, Asupan Lemak Dan Status Gizi Dengan Tekanan Darah Pada Wanita Menopause Hipertensi Di RSUD Sukoharjo.

0 2 5

HUBUNGAN ASUPAN LEMAK, ASUPAN NATRIUM DAN STATUS GIZI DENGAN TEKANAN DARAH SISTOLIK PADA WANITA PRALANSIA Hubungan Asupan Lemak, Asupan Natrium Dan Status Gizi Dengan Tekanan Darah Sistolik Pada Wanita Pralansia Di Pos Kesehatan Lansia Kelurahan Bojongba

1 5 16

HUBUNGAN ASUPAN SERAT DAN STATUS GIZI DENGAN TEKANAN DARAH PADA WANITA MENOPAUSE DI DESA KUWIRAN KECAMATAN Hubungan Asupan Serat Dan Status Gizi Dengan Tekanan Darah Pada Wanita Menopause Di Desa Kuwiran Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali.

0 3 13

HUBUNGAN ASUPAN SERAT DAN STATUS GIZI DENGAN TEKANAN DARAH PADA WANITA MENOPAUSE DI DESA KUWIRAN KECAMATAN Hubungan Asupan Serat Dan Status Gizi Dengan Tekanan Darah Pada Wanita Menopause Di Desa Kuwiran Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali.

0 2 18

HUBUNGAN ASUPAN NATRIUM, KALIUM, MAGNESIUM DAN STATUS GIZI DENGAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DI Hubungan Asupan Natrium, Kalium, Magnesium Dan Status Gizi Dengan Tekanan Darah Pada Lansia Di Kalurahan Makamhaji Kecamatan Kartasura.

0 1 18

HUBUNGAN ASUPAN NATRIUM, KALIUM, MAGNESIUM DAN STATUS GIZI DENGAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DI Hubungan Asupan Natrium, Kalium, Magnesium Dan Status Gizi Dengan Tekanan Darah Pada Lansia Di Kalurahan Makamhaji Kecamatan Kartasura.

0 1 13

HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DAN ASUPAN MAGNESIUM DENGAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI Hubungan Antara Aktivitas Fisik Dan Asupan Magnesium Dengan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Rawat Jalan Rsud Dr. Moewardi D

0 4 18

HUBUNGAN ASUPAN ENERGI, PROTEIN, LEMAK DENGAN STATUS GIZI DAN TEKANAN DARAH HUBUNGAN ASUPAN ENERGI, PROTEIN, LEMAK DENGAN STATUS GIZI DAN TEKANAN DARAH GERIATRI DI PANTI WREDA SURAKARTA.

0 1 16