Penentuan Bentuk Persamaan Peramalan Peramalan Hasil Produksi Kelapa Sawit untuk Tahun 2017 Pengertian Implementasi Sistim Microsoft Excel Langkah-

Kriteria yang digunakan untuk menguji ketepatan peramalan yaitu metode yang memberikan nilai MSE yang terkecil. Perbandingan ukuran ketepatan peramalan hasil produksi TBS di Kebun Bah Jambi dengan melihat MSE yaitu sebagai berikut: Tabel 3.11 Perbandingan Ukuran Ketepatan Peramalan α MSE 0,1 91.834.685.817.780,00 0,2 77.784.730.898.280,80 0,3 81.594.209.127.339,60 0,4 93.846.832.751.743,40 0,5 111.023.668.928.741,00 0,6 131.692.632.124.479,00 0,7 155.079.618.190.850,00 0,8 180.859.775.632.135,00 0,9 209.538.020.267.338,00 Dari tabel 3.11, dapat dilihat bahwa nilai MSE yang terkecil terdapat pada � = , yaitu dengan �� = . . . . , .

3.2 Penentuan Bentuk Persamaan Peramalan

Dari perhitungan pada � = , , dapat diperoleh persamaan peramalan untuk periode selanjutnya yaitu dengan menggunakan persamaan 2.6 sebagai berikut: �+ = � + � + = + + = . . , + . . , Universitas Sumatera Utara

3.3 Peramalan Hasil Produksi Kelapa Sawit untuk Tahun 2017

Setelah persamaan peramalan diperoleh, maka hasil produksi kelapa sawit dapat dihitung untuk periode berikutnya, yaitu tahun 2016 dan 2017 seperti berikut: a. Periode ke-9 tahun 2016 + = + + = . . , + . . , = . . , b. Periode ke-10 tahun 2017 + = + + = . . , + . . , = . . , Tabel 3.12 Peramalan Hasil Produksi Kelapa Sawit di PTPN IV Kebun Bah Jambi untuk Tahun 2016 dan 2017 Tahun Periode Peramalan Hasil Produksi TBS Kilogram 2016 9 137.787.229,91 2017 10 138.873.713,36 Universitas Sumatera Utara BAB 4 IMPLEMENTASI SISTIM

4.1 Pengertian Implementasi Sistim

Implementasi sistim merupakan tahap penerapan hasil desain yang telah dirancang pada tahap sebelumnya kedalam software komputer yang berbentuk file komputer. Dengan penerapan sistim yang dirancang, hasilnya dapat dioperasikan dan digunakan secara optimal sesuai kebutuhan. Pada tahap implementasi sistem ini, aplikasi yang penulis gunakan yaitu Microsoft Excel.

4.2 Microsoft Excel

Microsoft Excel adalah sebuah program aplikasi lembar kerja spreadsheet untuk mengolah data secara otomatis meliputi perhitungan dasar, penggunaan fungsi- fungsi, pembuatan grafik dan manajemen data. Lembar kerja adalah kumpulan kolom dan baris, yang terdiri dari 256 kolom dan 65.536 baris pada setiap lembar kerja.

4.3 Langkah-

Langkah Pengolahan Data Langkah-langkah untuk menggunakan program Microsoft Excel adalah sebagai berikut: 1. Cara Mengaktifkan Microsoft Excel: a. Klik tombol Start di sudut kiri bawah tampilan Windows b. Pilih Program c. Pilih Microsoft Office d. Pilih Microsoft Excel Universitas Sumatera Utara Gambar 4.1 Cara Mengaktifkan Microsoft Excel 2. Setelah pengaktifan, akan tampil lembar kerja excel yang siap digunakan. Gambar 4.2 Tampilan Microsoft Excel Universitas Sumatera Utara 3. Masukkan data yang akan diolah seperti Gambar 4.3. Gambar 4.3 Tampilan Pemasukan Data 4. Pengolahan data dengan menggunakan rumus a. Persamaan 2.2 untuk nilai � = , yaitu dengan menggunakan rumus = , ∗ + − , ∗ , kemudian rumus dilanjutkan untuk baris selanjutnya seperti Gambar 4.4. Gambar 4.4 Hasil Pengolahan Data untuk Persamaan 2.2 Universitas Sumatera Utara b. Persamaan 2.3 untuk nilai � = , yaitu dengan menggunakan rumus = , ∗ + − , ∗ , kemudian rumus dilanjutkan untuk baris selanjutnya seperti Gambar 4.5. Gambar 4.5 Hasil Pengolahan Data untuk Persamaan 2.3 c. Persamaan 2.4 untuk nilai � = , yaitu dengan menggunakan rumus = ∗ − , kemudian rumus dilanjutkan untuk baris selanjutnya seperti Gambar 4.6. Gambar 4.6 Hasil Pengolahan Data untuk Persamaan 2.4 Universitas Sumatera Utara d. Persamaan 2.5 untuk nilai � = , yaitu dengan menggunakan rumus = , − , ∗ − , kemudian rumus dilanjutkan untuk baris selanjutnya seperti Gambar 4.7. Gambar 4.7 Hasil Pengolahan Data untuk Persamaan 2.5 e. Persamaan 2.6 untuk nilai � = , yaitu dengan menggunakan rumus = + , kemudian rumus dilanjutkan untuk baris selanjutnya seperti Gambar 4.8. Gambar 4.8 Hasil Pengolahan Data untuk Persamaan 2.6 Universitas Sumatera Utara f. Persamaan 2.7 untuk nilai � = , yaitu dengan menggunakan rumus = − , kemudian rumus dilanjutkan untuk baris selanjutnya seperti Gambar 4.9. Gambar 4.9 Hasil Pengolahan Data untuk Persamaan 2.7 g. Kuadratkan setiap nilai � � dengan menggunakan rumus = , kemudian rumus dilanjutkan untuk baris selanjutnya seperti Gambar 4.10. Gambar 4.10 Hasil Kuadrat dari Persamaan 2.7 Universitas Sumatera Utara h. Jumlahkan setiap nilai dari hasil kuadrat � � untuk memperoleh nilai SSE persamaan 2.8 dengan menggunakan rumus = ��� : dan kemudian dirata-ratakan untuk memperoleh nilai MSE persamaan 2.9 dengan menggunakan rumus = : seperti Gambar 4.11. Gambar 4.11 Hasil dari SSE dan MSE Universitas Sumatera Utara BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan