Karakteristik Siswa SMP Karakteristik Siswa SMP Usia 13-15 Tahun

45 Menurut Suyati 1992: 12-13 karakteristik anak umur 13-15 adalah sebagai berikut: 1 Karakteristik Fisik a Perbaikan koordinasi gerak tubuh dalam melempar, menangkap, memukul dan sebagainya. b Ketahanan bertambah, anak pria suka atau gemar ada kontak fisik, seperti berkelahi dan bergulat. c Pertumbuhan terus naik d Koordinasi antara mata dan tangan lebih baik e Bentuk tubuh yang baik dapat timbulterjadi f Filosofi, wanita-wanita satu tahun lebih maju daripada pria g Perbedaan seksual banyak pengaruhnya h Adanya perbedaan individu mulai nyata dan terang 2 Karakteristik Sosial dan Emosional a Mudah terpengaruh, mudah sakit hati karena kritik b Masa anak-anak suka membual c Suka menggoda dan menyakiti anak lain d Suka memperhatikan, bermain dalam bentuk-bentuk drama dan berperanan e Suka berteman dan senang terhadap teman-teman lain, disamping senang terhadap teman akrab f Kemauan besar g Hasrat turut serta berkelompok h Selalu bermain-main 46 i Menginginkan lebih ada kebebasan, tetapi dalam lindungan orang dewasa j Lebih senang kegiatan beregu daripada individual k Ada kecenderungan membanding-bandingkan dirinya dengan anak- anak lain l Mengidentifikasi dirinya untuk tujuan kelompok dan pertanggung jawaban m Sifat seksual lebih terlihat 3 Karakteristik Mental a Ruang lingkung perhatian bertambah b Kemampuan berpikir bertambah c Senang akan bunyi-bunyian dan gerakan-gerakan berirama d Suka meniru e Minat terhadap macam-macam permainan yang terorganisasi bertambah f Sangat berhasrat ingin menjadi dewasa g Khususnya gemar terhadap aktivitas-aktivitas yang berbentuk pertandingan Jadi, dengan tahapan-tahapan tersebut, diharapkan siswa peserta ekstrakurikuler lebih tertarik dengan fondasi gerakan permainan sepak bola yang benar. Pada saat memasuki tahap spesifikasi, fondasi gerak dasar itu diharapkan sudah terbentuk. 47 Dalam kenyataanya sama seperti yang dikemukaan di atas, karakteristik siswa peserta ekstrakurikuler sepak bola di SMP N 2 Pandak adalah sebagai berikut: 1 Kondisi fisik a Pertumbuhan badan yang terus naik atau tambah tinggi b Koordinasi antara mata, tangan dan kaki lebih baik dibuktikan dengan perkembangan tubuh dalam bermain sepak bola anak lebih lincah. c Bertambahnya otot tubuh yang makin membesar d Sebagian peserta esktrakurikuler ada mempunyai tubuh yang ideal dan sebagain ada yang mempunyai tubuh lebih pendek dan kecil. 2 Kondisi sosial dan emosional a peserta esktrakurikuler Mudah terpengaruh atau mudah marah, mudah sakit hati karena kritik, dalam pertandingan kurang bisa menerima keputusan wasit. b peserta esktrakurikuler Dalam berbicara kadang berlebihan dan dalam pertandingan kadang ada beberapa yang memprofikasi wasit. c peserta esktrakurikuler lebih Suka bermain dibandingkan belajar d mereka mempunyai Kemauan besar dalam beberapa hal e peserta esktrakurikuler Hasrat turut serta berkelompok, mereka cenderung lebih suka nongkrong bersama teman-teman f peserta esktrakurikuler Selalu bermain-main, mereka dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler lebih senang jika langsung bermain. g Menginginkan lebih ada kebebasan, tetapi dalam lindungan orang dewasa

Dokumen yang terkait

Sumbangan Kekuatan Otot Lengan, Kekuatan Otot Togok, Kekuatan Otot Tungkai Terhadap Hasil Tembakan Hukuman Bola Basket Pada Siswa Peserta Ekstra Kurikuler Bola Basket SMAN 1 Ambarawa Tahun 2005

0 8 83

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN SQUAT JUMP DENGAN LATIHAN BOX JUMP TERHADAP KEKUATAN OTOT TUNGKAI PADA SISWA EKSTRAKURIKULER SEPAK BOLA SMP PANCA BUDI MEDAN TAHUN 2014.

0 3 22

HUBUNGAN ANTARA KELINCAHAN, KECEPATAN, KEKUATAN OTOT TUNGKAI, KOORDINASI MATA KAKI DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA (Studi Eksperimen pada Siswa SMK Muhammadiyah 2 Sragen).

0 0 14

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KOORDINASI MATA-TANGAN DENGAN KETEPATAN SERVIS ATAS BOLA VOLI PESERTA EKSTRAKURIKULER SMA NEGERI 1 PUNDONG BANTUL TAHUN AJARAN 2016/2017.

0 8 101

HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA KAKI, KEKUATAN OTOT TUNGKAI, DAN KELINCAHAN TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMK YAPPI WONOSARI.

1 3 107

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN POWER TUNGKAI TERHADAP KETEPATAN SMASH PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS DI SMP NEGERI 1 PRAMBANAN KLATEN TAHUN 2016.

5 64 101

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI, KOORDINASI GERAK MATA KAKI TERHADAP TINGKAT AKURASI SHORT PASS PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMP NEGERI 1 SLEMAN TAHUN 2016.

1 3 118

HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA-KAKI DAN KELINCAHAN DENGAN KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMP NEGERI 1 MLATI TAHUN 2015/2016.

0 0 110

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI, KELINCAHAN, DAN KOORDINASI MATA-KAKI TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA PESERTA EKSTRAKURIKULER FUTSAL SMP NEGERI 2 BANGUNTAPANKABUPATEN BANTUL PROVINSI YOGYAKARTA.

2 9 116

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KOORDINASI MATA TANGAN DENGAN KETEPATAN SERVIS ATAS SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI DI SMP NEGERI 2 MIRIT.

0 0 102