26
2.2 Konsep Peran Perawat
2.2.1 Pengertian Perawat
Perawat adalah mereka yang memiliki kemampuan dan
kewenangan melakukan
tindakan keperawatan
berdasarkan ilmu yang dimilikinya, yang diperoleh melalui pendidikan
keperawatan Undang-Undang
Kesehatan No.23,1992.
2.2.2 Peran Perawat
Doheny 1982 mengidentifikasi beberapa elemen peran perawat professional meliputi :
a. Care giver, sebagai pemberi asuhan keperawatan “Care Giver” merupakan
peran perawat dalam memberikan asuhan keparawatan secara langsung atau
tidak langsung kepada pasien, keluarga dan masyarakat dengan metoda pendekatan pemecahan masalah yang
disebut proses keperawatan. Proses keperawatan meliputi : pengkajian, diagnosa keperawatan, rencana
intervensi, implementasi keperawatan dan evaluasi keprawatan.
b. Client advocate, sebagai pembela untuk melindungi pasien.
Sebagai advokat pasien, perawat berfungsi sebagai penghubung antar pasien dengan tim kesehatan lain
27 dalam upaya pemenuhan kebutuhan pasien, membela
kepentingan pasien dan membantu pasien memahami semua informasi dan upaya kesehatan yang diberikan.
c. Counseller, sebagai pemberi bimbingankonseling pasien Tugas utama perawat adalah mengidentifikasi
perubahan pola interaksi pasien terhadap keadaan sehat sakitnya.
Memberikan konselingbimbingan
kepada pasien, keluarga dan masyarakat tentang masalah
kesehatan sesuai prioritas. d. Educator, sebagai pendidik pasien
Sebagai pendidik pasien, perawat membantu pasien meningkatkan
kesehatannya malalui
pemberian pengetahuan yang terkait dengan keperawatan dan
tindakan medis yang diterima. e. Collaborator, sebagai anggota tim kesehatan yang
dituntut untuk dapat bekerja sama dengan tenaga kesehatan lain.
Perawat bekerja sama dengan tim kesehatan lain dan keluarga dalam menentukan rencana maupun
pelaksanaan asuhan keperawatan guna memenuhi kebutuhan kesehatan pasien.
28 f. Coordinator,
Perawat memanfaatkan semua sumber-sumber dan potensi yang ada, baik materi maupun kemampuan
pasien secara terkoordinasi sehingga tidak ada intervensi yang terlewatkan maupun tumpang tindih.
g. Change agent, sebagai pembaru yang selalu dituntut untuk mengadakan perubahan-perubahan.
Sebagai pembaru, perawat mengadakan inovasi dalam cara berpikir, bersikap, bertingkah laku, dan
meningkatkan keterampilan pasienkeluarga agar menjadi sehat.
h. Consultant, sebagai sumber informasi yang dapat membantu memecahkan masalah pasien.
Elemen ini secara tidak langsung berkaitan dengan permintaan pasien terhadap informasi tentang tujuan
keperawatan yang diberikan. Dengan peran ini dapat dikatakan perawat adalah sumber informasi yang berka
itan dengan kondisi spesifik lain.
29
2.2.3 Peran Perawat sebagai Care GiverPemberi Asuhan Keperawatan