Uji t Pengujian Hipotesis

3 Nilai koefisien beta pada variabel atribut produk sebesar 0,432 berarti bahwa setiap perubahan pada variabel atribut produk X 2 sebesar satu satuan akan mengakibatkan perubahan keputusan pembelian konsumen sebesar 0,432 satuan. Sebaliknya penurunan satu satuan pada variabel atribut produk akan menurunkan keputusan pembelian konsumen sebesar 0,432 dengan asumsi-asumsi lain adalah tetap. 4 Nilai koefisien beta pada variabel persepsi risiko sebesar 0,538 yang berarti bahwa setiap perubahan pada variabel persepsi risiko X 3 sebesar satu satuan akan mengakibatkan perubahan keputusan pembelian konsumen sebesar 0,538 satuan. Sebaliknya penurunan satu satuan pada variabel persepsi risiko akan menurunkan keputusan pembelian konsumen sebesar 0,538 dengan asumsi-asumsi lain adalah tetap. Untuk mengetahui apakah hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima atau ditolak, maka dilakukan pengujian hipotesis dengan uji t dan uji F. Hasil pengujian hipotesis pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Uji t

Uji t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas atau independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Pengambilan keputusan ini dilakukan berdasarkan perbandingan nilai signifikansi dari nilai t hitung masing-masing koefisien regresi dengan tingkat signifikansi yang telah ditetapkan, yaitu sebesar 5 α=0,05. Jika signifikansi t hitung lebih besar dari 0,05, maka hipotesis nol Ho diterima yang artinya variabel tersebut tidak berpengaruh terhadap variabel dependen. Sedangkan jika signifikansinya lebih kecil dari 0,05, maka Ho ditolak yang artinya variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen Ghozali, 2012. Penjelasan untuk uji t pada masing-masing variabel independen adalah sebagai berikut: 1 Persepsi harga Persepsi harga memiliki tingkat signifikansi sebesar 0,001. Dari hasil uji t pada variabel persepsi harga menyatakan bahwa signifikansi uji t lebih kecil dari 0,05 dan koefisien regresi mempunyai nilai positif sebesar 0,595. Sedangkan nilai t-hitung yang diperoleh yaitu 3,454 lebih besar dari nilai t-tabel yaitu 1,984. Berdasarkan hasil tersebut maka hipotesis yang menyatakan ―persepsi harga berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian konsumen ‖ dinyatakan diterima. 2 Atribut produk Atribut produk memiliki tingkat signifikansi sebesar 0,000. Dari hasil uji t pada variabel atribut produk menyatakan bahwa signifikansi uji t lebih kecil dari 0,05 dan koefisien regresi mempunyai nilai positif sebesar 0,432. Sedangkan nilai t-hitung yang diperoleh yaitu 4,440 lebih besar dari nilai t-tabel yaitu 1,984. Berdasarkan hasil tersebut maka hipotesis yang menyatakan ―atribut produk berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian konsumen ‖ dinyatakan diterima. 3 Persepsi risiko Persepsi risiko memiliki tingkat signifikansi sebesar 0,000. Dari hasil uji t pada variabel persepsi risiko menyatakan bahwa signifikansi uji t lebih kecil dari 0,05 dan koefisien regresi mempunyai nilai positif sebesar 0,538. Sedangkan nilai t-hitung yang diperoleh yaitu 3,610 lebih besar dari nilai t-tabel yaitu 1,984. Berdasarkan hasil tersebut maka hipotesis yang menyatakan ―persepsi risiko berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian konsumen ‖ dinyatakan diterima.

b. Uji F