21 kesamaan yaitu mengembangkan multimedia berbasis
software bantu, namun mempunyai perbedaan yang terletak pada penggunaan
software bantu. Lutfidwianto menggunakan
softwarebantu yang bernama Macromedia Flash, saya menggunakan software bantu yang bernama
Macromedia Director MX 2004. Penelitian Slamet Tri Wibowo te
ntang “Pengembangan Dan Implementasi Multimedia Pembelajaran Berbasis
WEB Pada Mata Pelajaran Pneumatik Kelas XI SMKN 3 Yogyakarta
” pada tahun 2013.Serupa dengan penelitian yang saya kembangkan yaitu menerapkan jenis penelitian
research development. Slamet Tri Wibowo menggunakan metode ADDIE
Analysis, Design, Development Implementation, Evaluation, merupakan metode yang saya gunakan dalam
melakukan tahap penelitian pengembangan. Memiliki perbedaan dalam media yang dikembangkan, pada penelitian Slamet Tri Wibowo mengembangkan
multimedia berbasis WEBpada mata pelajaran pneumatik, saya mengembangkan
multimedia interaktif berbasis software bantu pada mata pelajaran gambar
teknik.
C. KERANGKA BERPIKIR
Multimedia pembelajaran interaktif berbasis software bantu pada mata
pelajaran gambar teknik dirancang untuk mengembangkan materi pelajaran gambar teknik. Materi pada multimedia pembelajaran ini disesuaikan dengan
materi pembelajaran yang mengacu pada silabus gambar teknik. Media yang digunakan sebelumnya adalah video
camtasia recorderyaitu rekaman video yang dibuat oleh guru kemudian ditayangkan pada saat pembelajaran dikelas. Media
tersebut tidak memerlukan interaksi sehingga siswa hanya melihat tayangan
22 video dan bersifat pasif. Sehingga perlu adanya inovasi pengembangan media
pembelajaran yang interaktif berbasis software bantu.
Pengembangan multimedia pembelajaran interaktif menggunakan langkah-langkah metode penelitian
ADDIEAnalysis, Design, Development Implementation, Evaluationyang diadaptasi dari Lee owens 2004. Pemilihan
metode ini disesuaikan dengan produk yang dibuat yaitu memerlukan langkah awal analisa kebutuhan, perancangan produk, pengembangan produk,
penerapan produk dalam pembelajaran di kelas, dan evaluasi produk. Pemilihan multimedia yang bersifat interaktif adalah sangat tepat
dikarenakan media ini mampu menampilkan materi gambar teknik secara visualdan menuntut siswa aktif terhadap media. Multimedia pembelajaran
interaktif ini memuat audio suara, text tulisan, picture gambar, video, serta
animasi yang memudahkan penyampaian materi gambar teknik. Perancangan multimedia pembelajaran interaktif berbasis
software bantu ini akan memudahkan siswa menyerap materi karena memiliki tampilan
visual yang mudah dipahami dan memiliki efisiensi waktu penyampaian materi pembelajaran,
sehingga tercipta proses belajar mengajar yang efektif.
D. PERTANYAAN PENELITIAN
Berdasarkan jenis dan metode penelitian yangdigunakan, sehingga diajukan pertanyaan penelitian sebagai berikut :
1. TahapAnalysisanalisis apa saja yang dilakukan dalam awal penelitian pengembangan media pembelajaran gambar teknik yang dibuat?
23 2. Tahap Designperancangan apa saja yang dilakukan dalam membuat media
pembelajaran gambar teknik berbasis software bantu?
3. Tahap Developmentpengembangan apa yang dilakukan setelah dilakukan perancangan desain media pembelajaran berbasis
software bantu? 4. Tahap Implementationpenerapan, bagaimanakah kelayakan pengembangan
media pembelajaran gambar teknik berbasis software bantu yang telah dibuat
menurut ahli media ahli materi? 5. Tahap Evaluationevaluasi, bagaimanakah hasil penelitian pengembangan
media pembelajaran gambar teknik berbasis software bantupada uji kelompok
kecil dan uji kelompok besarlapangan?
24
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian